Bilangan iodin =
69 ,
12 gram
l MassaSampe
xNx S
B
Dimana: B = Volume Titrasi Blankoml S = Volume Titrasi Sampelml
N = Normalitas Na
2
S
2
O
3
3.3.6.2 Analisis Bilangan Hidroksi
Analisis ini dilakukan terhadap metil risinoleat, senyawa 9,10,12-trihidroksi metil stearat dan senyawa metil 9-2,3-dihidroksipropoksi-10,12-dihidroksioktadekanoat.
Ditimbang sampel sebanyak ± 1 gram dan dimasukkan ke dalam labu dan ditambahkan 5 ml reagen asetilasi asam asetat anhidrida dalam pyridin dan direfluks
pada suhu 95-100
o
C selama 1 jam. Setelah dingin ditambah 1 ml akuades, dan dipanaskan selama 10 menit. Setelah dingin ditambah 5 ml alkohol netral dan
dipindahkan larutan kedalam gelas Erlenmeyer kemudian ditambahkan 2-3 tetes indikator Fenolptalein selanjutnya dititrasi dengan larutan KOH-alkohol 0,5 N.
Dilakukan titrasi terhadap larutan blanko pada kondisi yang sama. Ditentukan bilangan asam terhadap sampel dan dihitung bilangan hidroksi dengan
rumus: Bil.hidroksi =
V A
gram l
MassaSampe V
Vo xTx
. 1
, 56
Dimana: T = Normalitas KOH Vo = Volume KOH-Etanol untuk titrasi blanko ml
V = Volume KOH-Etanol untuk titrasi sampel ml AV = Bilangan asam dari ester
3.3.6.3 Analisis Bilangan Penyabunan
Analisis ini dilakukan terhadap metil risinoleat, senyawa 9,10,12-trihidroksi metil stearat dan senyawa metil 9-2,3-dihidroksipropoksi-10,12-dihidroksioktadekanoat
Ditimbang ± 0,1 gram sampel dan dimasukkan ke dalam gelas Erlenmeyer. Kemudian ditambahkan 25 ml larutan KOH-alkohol 0,5 N dan dipanaskan hingga
mendidih. Didinginkan dan ditambah 3 tetes indikator Fenolptalein kemudian dititrasi dengan larutan HCl 0,5 N hingga warna merah muda hilang.
Dicatat volume HCl 0,5 N yang terpakai dan dihitung bilangan penyabunan dengan rumus:
Universitas Sumatera Utara
Bil.penyabunan= l
MassaSampe xNHClx
Vtitrasi Vblanko
1 ,
56
3.3.6.4 Analisis Bilangan Asam
Analisis ini dilakukan terhadap metil risinoleat, senyawa 9,10,12-trihidroksi metil stearat dan senyawa metil 9-2,3-dihidroksipropoksi-10,12-dihidroksioktadekanoat.
Sebanyak ± 0,1 gram sampel dimasukkan kedalam gelas Erlenmeyer. Kemudian ditambah 10 ml larutan alkohol netral. Erlenmeyer tersebut ditututup
dengan plastik dan dipanaskan sampai mendidih. Larutan tersebut didinginkan dan ditambahkan 3 tetes indikator Fenolptalein dan dititrasi dengan larutan KOH 0,02 N
sampai terbentuk warna merah muda. Dihitung volume KOH yang dipakai dan dihitung bilangan asam dengan
menggunakan rumus: Bilangan asam=
1 ,
56 gram
l MassaSampe
VKOHxNKOHs
3.3.6.5 Penentuan Harga HLB Hidrofilic Lipofilic Balance
Analisis ini dilakukan terhadap metil risinoleat, senyawa 9,10,12-trihidroksi metil stearat dan senyawa metil 9-2,3-dihidroksipropoksi-10,12-dihidroksioktadekanoat
Harga HLB dapat diperoleh dari bilangan asam dan bilangan penyabunan dari senyawa ester dengan menggunakan rumus:
A
S HLB
1 20
Dimana: S = Bilangan penyabunan senyawa ester A = Bilangan asam senyawa ester
Universitas Sumatera Utara
Biji Jarak Dikeringkan
Dihaluskan Biji Jarak Halus milt
Dimaserasi dengan 2-propanol selama 2 hari Disaring
Residu Filtrat
Dikeringkan dengan Na
2
SO
4
anhidrous Disaring
Residu Filtrat
Dirotarievaporasi Minyak jarak
3.4 Bagan Penelitian
3.4.1. Ekstraksi minyak jarak dari biji jarak Ricinus communis Linn
Universitas Sumatera Utara