Indikator : PENGEMBANGAN LEMBAR PRAKTIKUM KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN BERBASIS OPEN GUIDED INQUIRY LABORATORY UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN LABORATORIUM SISWA KELAS XI

sehingga harga hasil kali kelarutannya adalah: Ksp A m B n = [A n+ ] m [B m – ] n = ms m ns n = m m .s m .n n .s n = m m .n n .s m+n s m+n = s = √ Pengaruh Ion Senama dalam Kelarutan Pengaruh penambahan ion senama mengakibatkan kelarutan zat akan berkurang. Makin besar jumlah ion sejenis, makin kecil kelarutan senyawa tersepakt.CaC 2 O 4 lebih kecil kelarutannya dalam CaCl 2 , sebab di dalam larutan ada ion Ca 2+ yang berasal dari CaCl 2 . Berdasarkan azas Le Chatelier, jika konsentrasi zat pada kesetimbangan diubah maka akan terjadi pergeseran kesetimbangan. Dalam hal ini adanya ion Ca 2+ dari CaCl 2 akan menyebabkan kesetimbangan bergeser ke kiri atau ke arah CaC 2 O 4 s, maka kelarutan CaC 2 O 4 berkurang. Pengaruh pH terhadap Kelarutan Dengan mengatur pH kita dapat memperbesar atau memperkecil kelarutan senyawa elektrolit. Tingkat keasaman larutan pH dapat mempengaruhi kelarutan berbagai jenis zat. Suatu basa umumnya lebih larut dalam larutan yang bersifat asam, dan lebih sukar larut dalam larutan yang bersifat basa. Garam-garam yang berasal dari asam lemah akan lebih mudah larut dalam larutan yang bersifat asam kuat Reaksi Pengendapan Percampuran dua jenis larutan elektrolit ada yang dapat membentuk endapan dan ada juga yang tidak membentuk endapan, tergantung pada konsentrasi ion-ion dipangkatkan koefisiennya. Dalam proses yang kemungkinan membentuk endapan A x B y , dapat terjadi tiga kemungkinan, yaitu: a. Jika Qc A x B y K sp A x B y , percampuran menghasilkan endapan, b. Jika Qc A x B y = K sp A x B y , percampuran belum menghasilkan endapan keadaan seperti ini disepakt tepat jenuh atau akan mulai mengendap c. Jika Qc A x B y K sp A x B y , percampuran belum menghasilkan endapan

f. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Scientific Metode : eksperimen, diskusi dan penugasan

g. Kegiatan Pembelajaran

Pembelajaran I waktu : 2 x 45 menit Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu Pendahuluan a. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik. Misalnya: “sebelumnya kalian sudah belajar mengenai larutan,siapa yang masih ingat pengertian dari larutan?” b. Memberi motivasi belajar siswa c. Menanya Kemungkinan siswa akan bertanya? “tetapi mengapa pak, gula dan garam pada kondisi tertentu tidak dapat larut ?” d. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai. e. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan. Misalnya: “ Hari ini kita akan belajar mengenai larutan jenuh,tak jenuh, lewat jenuh, garam sukar larut, basa sukar larut, kelarutan dan hasilkali kelarutan dengan melakukan percobaan sederhana dan diskusi kelompok” 10 menit Inti Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 orang. Mengamati :  Siswa mengemati contoh fenomena garam sukar larut gambar gunung kapur dan gigi Garam kalsium gunung kapur CaCO 3 Menanya:  mengapa CaCO 3 dapat membentuk gunung kapur, pak?  apa saja manfaat gunung Kapur dalam kehidupan? 70 menit