Uji Normalitas Pengujian Asumsi Klasik

71,07; mean nilai rata-rata 16,246; dan standar deviation simpangan baku variabel ini adalah 10,781. e. Variabel Deviden Payout Ratio DPR memiliki sampel N sebanyak 64; nilai minimum terkecil 0,04; nilai maksimum terbesar 239,15; mean nilai rata-rata 35,391; dan standar deviation simpangan baku variabel ini adalah 31,556.

4.2.2 Pengujian Asumsi Klasik

Untuk menghasilkan suatu model regresi yang baik diperlukan pengujian asumsi klasik terlebih dahulu sebelum melakukan pengujian hipotesis. Menurut Ghozali 2005:123, asumsi klasik yang harus dipenuhi adalah : a. berdistribusi normal, b. non-multikolinearitas yaitu antara variabel independen dalam model regresi tidak memiliki korelasi atau hubungan secara sempurna ataupun mendekati sempurna, c. non-autokorelasi yaitu kesalahan pengganggu dalam model regresi tidak saling berkorelasi, d. non-heterokedastisitas yaitu variance variabel independen dari satu pengamatan ke pengamatan lain adalah konstan atau sama.

4.2.2.1 Uji Normalitas

Pengujian normalitas data dalam penelitian ini menggunakan uji statistik non parametrik yang digunakan untuk mengetahui apakah data sudah terdistribusi secara normal atau tidak. Ghozali 2005:115, memberikan pedoman pengambilan keputusan rentang data mendekati atau merupakan distribusi normal berdasarkan uji Kolmogorov- Smirnov, dapat dilihat dari: Universitas Sumatera Utara a. Jika nilai signifikan 0,05 maka distribusi data tidak normal, b. Jika nilai signifikan 0,05 maka distribusi data normal. Hipotesis yang digunakan adalah : Ho : Data residual berdistribusi normal, dan Ha : Data residual tidak berdistribusi normal. Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas One Sample Kolmogorov- Smirnov Test One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 64 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation 17,89017030 Most Extreme Differences Absolute ,081 Positive ,081 Negative -,051 Kolmogorov-Smirnov Z ,651 Asymp. Sig. 2-tailed ,791 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : Output SPSS 18.00, Diolah Penulis 2011 Berdasarkan hasil uji statistik dengan model Kolmogorov-Smirnov seperti yang terdapat dalam tabel 4.2 dapat diketahui bahwa : 1. Dari hasil pengolahan data pada tabel 4.2 diperoleh besarnya nilai Kolmogorov-Smirnov adalah 0,651 dengan probabilitas signifikan Asymp.Sig.2-tailed adalah 0,791. Nilai tersebut di atas α = 0,05 5 karena Asymp.Sig.2-tailed lebih besar dari α2 0,05. Hal ini berarti Universitas Sumatera Utara data residual terdistribusi secara normal. Dengan demikian, Ha ditolak dan Ho diterima. 2. Setelah data berdistribusi normal dapat dilanjutkan dengan uji asumsi klasik lainnya. Untuk lebih jelas berikut ini dilampirkan grafik histogram dan grafik p-plot data yang telah berdistribusi normal. Sumber : Output SPSS, Diolah Penulis, 2011 Gambar 4.1 Histogram Grafik histogram menunjukkan pola distribusi normal karena grafik tidak menceng skewness kiri maupun menceng kanan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi Universitas Sumatera Utara normalitas. Demikian pula hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik normal p-plot seperti dibawah ini Sumber : Output SPSS, Diolah Penulis, 2011 Gambar 4.2 Grafik Normal P-Plot Berdasarkan grafik normal p-plot di atas terlihat bahwa data menyebar disekitar garis diagonal, maka dapat disimpulkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi nomalitas, hal ini sesuai dengan pernyataan Ghozali 2005:112, dimana pendeteksian normalitas dapat dilakukan dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik, yaitu jika data titik menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti Universitas Sumatera Utara arah garis diagonal, hal ini menunjukkan data yang telah terdistribusi normal.

4.2.2.2 Uji Multikolinearitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Insiders Ownership, Institutional Ownership Dan Shareholders Dispersion Terhadap Struktur Modal

0 41 83

Pengaruh Insider Ownership, Dispersion Of Ownership, Free Cash Flow, Collaterizable Assets Dan Tingkat Pertumbuhan Terhadap Dividend Payout Ratio (DPR) Pada Perusahaan–Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2004-2008

2 45 115

PENGARUH INSIDER OWNERSHIP, OUTSIDER OWNERSHIP, DIVIDEND PAYOUT RATIO, DAN EARNINGS VOLATILITY TERHADAP KEBIJAKAN UTANG PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 5 79

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 2 66

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, INSIDER OWNERSHIP DAN OUTSIDER OWNERSHIP TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 101

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 9

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 1 2

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 8

Pengaruh Insider Ownership dan Risiko Pasar Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013

0 0 17

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, INSIDER OWNERSHIP DAN OUTSIDER OWNERSHIP TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 2 22