Media Pembelajaran Proses Belajar Mengajar

32

4. Kompetensi

Kompetensi diartikan sebagai kecakapan yang memadai untuk melakukan suatu tugas atau sebagai ketrampilan dan kecakapan yang disyaratkan Suhaenah Suparno, 2000: 22. Kompetensi dapat dirumuskan sebagai kemampuan seseorang yang dapat terobservasi mencakup atas pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas sesuai dengan standar performa yang ditetapkan. Menurut Wirawan 2009: 9 kompetensi melukiskan karakteristik pengetahuan, ketrampilan, perilaku, dan pengalaman untuk melakukan suatu pekerjaan atau peran tertentu secara efektif. Hal tersebut sesuai dengan yang dikemukan oleh Nasution 1989: 59 bahwa tujuan pengajaran secara umum mencakup hasil belajar yang terbagi dalam 3 ranah, kognitif pengetahuan, afektif sikap dan perilaku, psikomotorik ketrampilan. Masnur muslich 2007: 22, mengatakan bahwa untuk mencapai standar kompetensi yang diharapkan perlu adanya upaya- upaya terencana dan kongkret berupa kegiatan pembelajaran bagi siswa. oleh karena itu guru dituntut untuk memiliki keahlian dalam memilih model pembelajaran apa yang akan digunakan sesuai dengan standar kompetensi yang akan dicapai, strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa, dan penciptaan suasana belajar yang menyenangkan Irianto dan Agus H, 2007: 24. Pengertian tersebut sesuai dengan yang dikemukakan mulyasa 2013: 66 bahwa kompetensi merupakan 33 penguasaan terhadap suatu tugas, ketrampilan, sikap, dan apresiasi yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan. Adapun prosedur yang perlu ditempuh untuk pembentukan kompetensi dan karakter adalah sebagai berikut. a. Berdasarkan kompetensi dasar dan materi yang telah disusun dan direncanakan, guru menjelaskan kompetensi minimal yang perlu dicapai oleh peserta didik. b. Guru menjelaskan materi standar secara logis dan sistematis, memberi kesempatan peserta didik untuk bertanya, sampai materi standar tersebut benar- benar dapat dikuasai. c. Membagikan materi standar atau sumber belajar berupa Handout, dan fotokopi berupa bahan yang akan dipelajari. d. Membagikan lembar kegiatan untuk setiap peserta didik. Lembar kegiatan tersebut berisi tugas tentang materi standar yang telah dijelaskan oleh guru dan dipelajari oleh peserta didik. e. Guru memantau dan memeriksa kegiatan peserta didik dalam mengerjakan lembar kegiatan, sekaligus memberikan bantuan serta arahan kepada peserta didik yang memerlukan. f. Setelah peserta didik selesai mengerjakan tugas guru bersama peserta didik membahas hasil pekerjaan atau tugas yang telah dikerjakan kemudian guru menjelaskan jawabannya. g. Kekeliruan dan kesalahan jawaban diperbaiki oleh peserta didik jika ada yang kurang jelas guru memberikan kesempatan untuk