Guru dan pendidik Proses Belajar Mengajar

33 penguasaan terhadap suatu tugas, ketrampilan, sikap, dan apresiasi yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan. Adapun prosedur yang perlu ditempuh untuk pembentukan kompetensi dan karakter adalah sebagai berikut. a. Berdasarkan kompetensi dasar dan materi yang telah disusun dan direncanakan, guru menjelaskan kompetensi minimal yang perlu dicapai oleh peserta didik. b. Guru menjelaskan materi standar secara logis dan sistematis, memberi kesempatan peserta didik untuk bertanya, sampai materi standar tersebut benar- benar dapat dikuasai. c. Membagikan materi standar atau sumber belajar berupa Handout, dan fotokopi berupa bahan yang akan dipelajari. d. Membagikan lembar kegiatan untuk setiap peserta didik. Lembar kegiatan tersebut berisi tugas tentang materi standar yang telah dijelaskan oleh guru dan dipelajari oleh peserta didik. e. Guru memantau dan memeriksa kegiatan peserta didik dalam mengerjakan lembar kegiatan, sekaligus memberikan bantuan serta arahan kepada peserta didik yang memerlukan. f. Setelah peserta didik selesai mengerjakan tugas guru bersama peserta didik membahas hasil pekerjaan atau tugas yang telah dikerjakan kemudian guru menjelaskan jawabannya. g. Kekeliruan dan kesalahan jawaban diperbaiki oleh peserta didik jika ada yang kurang jelas guru memberikan kesempatan untuk 34 bertanya tugas atau kegiatan mana yang perlu penjelasan lebih lanjut. Dari penjelasan teori diatas maka kompetensi dapat mengukur tingkat penguasaan siswa pada pelatihan komunikasi Wireless menggunakan Bluetooth Shield berbasis Arduino. Oleh karena itu kompetensi merupakan suatu standar kebutuhan yang mutlak dalam masyarakat di era global. Dengan kompetensi dapat ditentukan tingkat ketrampilan yang diperlukan dan dapat diberikan sertifikasi sebagai pengakuan kualifikasi tersebut. Sesuai dengan pernyataan sebelumnya maka dapat dikatakan kompetensi adalah kemampuan atau ketrampilan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tertentu. Oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa betapa pentingnya penilaian kompetensi untuk mengukur efektivitas pelatihan terhadap peningkatan kinerja siswa sebelum dan sesudah pelatihan.

5. Mikrokontroler

Mikrokontroler adalah suatu alat atau komponen pengontrol atau pengendali yang berukuran kecil mikro. Mikrokontroler merupakan komputer di dalam chip yang digunakan untuk mengontrol peralatan elektronik, yang menekankan efisiensi dan efektivitas biaya. Secara harfiah bisa disebut pengendali kecil di mana sebuah sistem elektronik yang sebelumnya banyak memerlukan komponen-komponen