Penelitian Relevan KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA TEORI

39

C. Penelitian Relevan

1. Penelitian yang dilakukan oleh Wahyu Kartika Ekawati Penelitian yang dilakukan oleh Wahyu Kartika Ekawati 2010, mahasiswi jurusan Politik dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang yang berjudul “Kenakalan Remaja di Tinjau dari Pola Asuh Orang Tua di Desa Kecitran Kecamatan Purwareja Klampok Kabupaten Banjarnegara”. Penelitian ini menjelaskan faktor- faktor penyebab kenakalan remaja, pola asuh orang tua dan kendala yang dihadapi orang tua pada fenomena kenakalan remaja tersebut. Faktor kenakalan remaja berasal dari faktor internal: diri remaja sendiri dan faktor eksternal: pengaruh lingkungan sosial. Pola asuh yang banyak diterapkan orang tua pada penelitian ini adalah pola asuh demokratis dan permisif. Kendala yang dihadapi orang tua pada kenakalan remaja adalah kesibukan orang tua, kurangnya pengawasan, anak sulit diatur, pengaruh teman sebaya dan lingkungan serta perkembangan teknologi yang sangat pesat. Persamaan penelitian Wahyu Kartika Ekawati dengan penelitian yang dilakukan peneliti adalah sama-sama mengkaji perilakutindakan remaja yang ditinjau dari pola asuh yang diterapkan orang tua. Perbedaannya, penelitian Wahyu Kartika Ekawati mengkaji kenakalan remaja dari pola asuh orang tua beserta kendalanya. Sedangkan penelitian ini menekankan pada pola asuh orang tua sebagai faktor penyebab terjadinya pernikahan usia remaja. 40 2. Penelitian yang dilakukan oleh Endah Kusumawati Penelitian yang dilakukan oleh Endah Kusumawati 2009, mahasiswi Program Studi Pendidikan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta yang berjudul “Faktor dan Dampak Perkawinan Usia Remaja di Desa Nogotirto Kecamatan Gamping Kabupaten Sleman Provonsi Daerah Istimewa Yogyakarta”. Penelitian ini mengemukakan faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya pernikahan dini di Kecamatan gamping. Faktor-faktor yang ditemukan antara lain karena kehamilan diluar pernikahan, adanya keinginan untuk melepaskan beban orang tua dengan menikah, putus sekolah, dan adanya rujukan dari masyarakat dan teman sebaya yang menikah diusia remaja. Persamaan penelitian Endah Kusumawati dengan penelitian ini adalah sama-sama mengkaji fenomena pernikahan usia remaja. Sedangkan perbedaannya adalah penelitian Endah Kusumawati mengungkapkan temuan faktor dan dampak dari pernikahan usia remaja saja. Sedangkan dalam penelitian ini, peneliti mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi pernikahan usia remaja serta menjelaskan bagaimana pola asuh orang tua dapat mempengaruhi remaja untuk melakukan pernikahan diusia muda.

D. Kerangka Pikir