commit to user 130
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SASARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam novel
Mimi Lan Mintuna
Karya Remy Sylado, dapat ditarik simpulan sebagai berikut. 1.
Emansipasi yang terdapat pada novel
Mimi Lan Mintuna
antara lain: 1 kebebasan menentukan pilihan hidup 2 kemandirian pada diri
perempuan, 3 ketegaran seorang perempuan, 4 dan keadilan bagi kaum perempuan.
2. Ketidakadilan gender kerap menimpa kaum perempuan, bentuk
ketidakadilan gender tersebut tercermin dalam novel
Mimi Lan Mintuna
diantaranya: 1 marginalisasi berupa diskriminasi perempuan di bidang pekerjaan, 2 subordinasi berupa kedudukan perempuan yang
menempati posisi kedua dalam pekerjaan, 3 stereotipe berupa pelabelan negatif terhadap perempuan 4 kekerasan yang berupa: kekerasan
seksual, kekerasan emosional dan kekerasan fisik. 3.
Faktor yang mempengaruhi eksistensi tokoh perempuan dalam novel
Mimi Lan Mintuna
berasal dari keluarga budaya dan pendidikan masyarakat Jawa.
4. Nilai pendidikan yang terdapat dalam novel Mimi Lan Mintuna
diantaranya: nilai agama, nilai moral, nilai sosial, dan d nilai estetika
commit to user 131
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan di atas, dapat dibuat rumusan implikasi hasil penelitian. Novel merupakan gambaran
kehidupan yang didalamnya terkandung nilai-niai pendidikan. Nilai -nilai pendidikan dalam novel
Mimi Lan Mintuna
dapat direalisasikan dalam kehidupan dan dapat dijadikan bahan ajar dalam dunia pendidikan. Novel
Mimi Lan Mintuna
yang dikaji dengan menggunakan pendekatan feminisme dapat dijadikan acuan dalam mengkaji karya sastra.
Pemelajaran sastra ditujukan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam apresiasi karya sastra, yang meliputi kemampuan untuk
menikmati, menghayati dan memahami karya sastra. Pendekatan feminisme dalam novel
Mimi Lan Mintuna
dapat diterapkan di lingkup Sekolah Menengah Atas SMA dan perguruan
tinggi PT.
Novel Mimi Lan Mintuna
dapat digunakan untuk mempelajari apresiasi sastra dikalangan pelajar maupun mahasiswa.
Novel
Mimi Lan Mintuna
memberikan pengetahuan pentingnya kesetaraan gender dan menerapkan nilai-nilai pendidikan.
Pemelajaran novel digunakan sebagai wahana untuk mencapai berbagai macam tujuan dapat dicapai seperti: mencerdaskan siswa,
membentuk kepribadian atau mengembangkan keterampilan tertentu. Untuk mencapai tujuan tersebut siswa perlu memiliki kemampuan
memperoleh, memilih dan mengelola informasi yang diperolehnya. Kemampuan ini membutuhkan pemikiran kritis, sistematis, analogis,
commit to user 132
logis dan kreatif. Oleh karena itu pendekatan feminisme dalam karya sastra khususnya novel perlu dipelajari dalam rangka membentuk siswa
yang kritis, aktif, inovatif dan berbudi pekerti luhur. Pemelajaran telaah novel dapat mengembangkan aspek kognitif,
afektif dan aspek kepribadian peseerta didik. Aspek kognitif perkembangannya melalui peningkatan pengetahuan, dan perluasan
bahasa. Aspek kognitif yang dapat diperoleh dari pemelajaran sastra yaitu mampu mengatasi berbagai konflik yang terjadi sehingga dapat
diaplikasikan dalam kehidupan. Aspek afektif menyangkut peningkatan emotif dan perasaan untuk meningkatkan rasa solidaritas terhadap
sesama. Aspek kepribadian yang dapat diperoleh dari kegiatan mengkaji novel adalah nilai pendidikan yang termuat di dalam novel yang ditelaah.
C. Saran