Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Perumusan Masalah
commit to user bawah yang menuntut siswa untuk terlibat aktif dan dapat mandiri. Jarang sekali
seorang guru olahraga modifikasi pembelajaran keterampilan. Hal ini disebabkan karena terbatasnya prasarana dan sarana yang ada. Tidak jarang juga, banyak
diantara guru olahraga kurang memperhatikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam belajar keterampilan termasuk passing bawah, apalagi bagi anak
perempuan. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam belajar passing bawah di
SMK Kristen Surakarta khususnya anak perempuan menuntut guru untuk berkreativitas menerapkan model pembelajaran yang tepat. Misalnya, bola yang
digunakan adalah bola mini dan bola lunak atau model pembelajaran permainan passing bawah yang menyenangkan. Model pembelajaran yang dicontohkan akan
dapat meningkatkan motivasi belajar siswa lebih aktif, karena cara belajar yang dilakukan lebih mudah, ringan dan menyenangkan. Model pembelajaran yang
disesuaikan dengan kondisi siswa akan meningkatkan motivasi belajar siswa, sehingga akan diperoleh hasil belajar yang lebih optimal.
Berdasarkan permasalahan yang telah diungkapkan di atas, maka penelitian ini mengambil judul “ Perbedaan Pengaruh Pembelajaran Inovatif
dengan Bola Mini dan Bola Lunak Terhadap Hasil Belajar Passing Bawah Bolavoli Pada Siswa Kelas Kelas XI SMK Kristen Surakarta Tahun Pelajaran
20102011”.