Katup P Propotioning ValveKatup Pengimbang Selang Fleksibel flexible hose Tuas Rem ParkirRem Tangan Rem Cakram

commit to user 16 Keterangan : 1. Silinder 8. Sil karet primer 2. Minyak rem 9. Cincin pelindung 3. Lubang penambah 10. Lubang pengisian 4. Lubang kompensasi 11. Piston 5. Saluran ke silinder roda 12. Sil karet sekunder 6. Katup 13. Reservoir 7. Pegas torak 14. Lubang ventilasi

d. Katup P Propotioning ValveKatup Pengimbang

Katup P berfungsi sebagai pengimbang tenaga pengereman antara rem pada roda depan dengan rem pada roda belakang. Hal tersebut disebabkan karena rem roda depan membutuhkan tenaga pengereman yang lebih besar daripada rem roda belakang yang sehubungan dengan pemindahan berat kendaraan yang terjadi pada waktu melakukan pengereman yang kuat. Bagian-bagian pada katup P dapat dilihat pada gambar 2.14. di bawah ini. Gambar 2.14. Katup P www. m-edukasi.net. Pemeliharaan Perawatan Sistem Rem

e. Selang Fleksibel flexible hose

Selang fleksibel flexible house berfungsi menghubungkan pipa rem dan rem roda untuk mengimbangi gerakan suspensi. Pipa-pipa rem berfungsi untuk menyalurkan minyak rem dari master silinder ke rem. Hal tersebut dijelaskan pada gambar 2.15. tentang selang fleksibel. commit to user 17 Gambar 2.15. Selang fleksibel flexible hose www. m-edukasi.net. Pemeliharaan Perawatan Sistem Rem

f. Tuas Rem ParkirRem Tangan

Gambar 2.16. Tuas rem parker www. m-edukasi.net. Pemeliharaan Perawatan Sistem Rem Seperti yang terlihat pada gambar 2.16 di atas, tuas rem parkirrem tangan dan kabel rem tangan berfungsi untuk mengerem roda-roda belakang secara mekanis melalui batang penghubung dan kabel-kabel. Juga untuk parkir kendaraan pada jalan turunmendaki.

g. Rem Cakram

Rem cakramrem piringan berfungsi untuk memberi gaya pengereman pada roda. Prinsip kerja rem cakram adalah bahwa sepasang sepatu rem pad yang tidak berputar menjepit rotor piringan yang berputar menggunakan tekanan hidrolis, menyebabkan terjadinya gesekan yang dapat memperlambat atau menghentikan kendaraan. commit to user 18 Rem piringan efektif karena rotor piringannya terbuka terhadap aliran udara yang dingin dan karena rotor piringan tersebut dapat membuang air dengan segera. Karena itulah gaya pengereman yang baik dapat terjamin walau pada kecepatan tinggi. Sebaliknya berhubung tidak adanya self servo effect, maka dibutuhkan gaya pedal yang lebih besar dibandingkan dengan rem tromol. Karena alasan inilah boster rem biasanya digunakan untuk membantu gaya pedal. Bagian-bagian pada rem cakramrem piringan yaitu : · Pen utama, dipasang pada plat penahan yang berfungsi memberi tempat bagi kaliper dan memungkinkan silinder bergerak maju dan mundur di dalam bushing. Pen diberi perapat untuk mencegah masuknya debu dan air. · Pad rem, berfungsi menjepit rotor piringan dengan menggunakan piston pada silinder guna menciptakan gesekan yang menyebabkan terjadinya pengereman. · Rotor piringan, dipasang pada hub as dan berputar bersama roda. · Lubang pembuang, untuk membuang udara yang masuk kedalam saluran minyak rem. · Kaliper, berfungsi melindungi piston di dalam silinder dan menekan pad terhadap rotor piringan saat piston terdorong oleh tekanan hidrolis. · Sub pen, terpasang pada plat torgue bersama-sama dengan pen utama berfungsi memberi tempat kepada silinder dan memungkinkan silinder bergerak maju mundur melalui bushing. · Plat penahan, terpasang pada bagian as yang menunjang gerakan silinder pada saat sepatu rem menjepit rotor piringan. commit to user 19 Gambar 2.17. Rem cakram www. m-edukasi.net. Pemeliharaan Perawatan Sistem Rem

h. Rem Tromol