37
Wawancara dalam penelitian ini menggunakan pedoman wawancara tidak tersruktur, wawancara yang berlangsung dengan bebas, santai, dan memberi
informan kesempatan untuk memberikan keterangan sesuai yang ditanyakan. Wawancara harus dilaksanakan dengan efektif, artinya dalam kurun waktu
yang sesingkat- singkatnya dapat diperoleh data sebanyak- banyaknya, bahasa harus jelas, suasana harus rileks agar data yang diperoleh merupakan data yang
objektif dan dapat dipercaya. Adapun langkah- langkah dalam melakukan wawancara dengan informan
pada penelitian Tradisi Khaul Di Makam Sunan Abinawa ini antara lain: 1
Juru kunci yang terlibat langsung dalam pelaksanaan upacara ritual tersebut. 2
Para sesepuh desa orang yang dituakan dan tokoh masyarakat yang tahu persis tentang tradisi tersebut.
3 Para pelaku ritual tradisi yang berasal dari masyarakat desa Pekuncen dan
masyarakat sekitarnya. 4
Perangkat desa Pekuncen kecamatan Pegandon kabupaten Kendal. Dengan menggunakan langkah-langkah tersebut diatas, maka penelitian ini
akan mendapatkan data yang lengkap yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya di lokasi tanpa ada hal- hal yang dirahasiakan oleh nara sumber.
3.4.2 Observasi
Untuk mendapatkan data yang valid, maka peneliti harus melakukan pengamatan di lapangan agar dapat mengetahui peristiwa apa saja yang terjadi di
lapangan. Peneliti perlu mengamati dan mencatat berbagai peristiwa yang terkait dengan tradisi yang diteliti. Pengamatan juga ditujukan kepada peristiwa diluar
38
tradisi, misalnya persiapan sebelum tradisi dimulai dan sesudah tradisi dilaksanakan.
Teknik pengamatan dilakukan berdasarkan suatu pengalaman secara langsung, artinya peneliti ada di lapangan menyaksikan berlangsungnya upacara
tradisi dari awal sampai akhir. Pengalaman adalah suatu alat yang sangat ampuh untuk mengetes suatu kebenaran. Dengan pengalaman maka suatu data yang
diperoleh terlihat lebih jelas dan meyakinkan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan observasi antara lain:
1 pengamatan perlu dilakukan secara cermat termasuk terhadap masyarakat
sekitar 2
pengamatan termasuk sambutan, reaksi- reaksi tertentu 3
pengamatan terhadap hubungan antara bahan dan masyarakat Hutomo dalam Sudikan 2001: 175-176.
3.4.3 Dokumentasi
Selain teknik- teknik pengumpulan data yang telah dijelaskan diatas, dalam suatu penelitian juga diperlukan teknik dokumentasi. Dokumentasi merupakan
data yang diperoleh dari suatu penelitian yang berupa teks, video, gambar, dan informasi dari masyarakat yang berhubungan dengan objek penelitian yaitu tradisi
upacara dalam Khaul Di Makam Sunan Abinawa. Dokumen sudah lama digunakan dalam penelitian sebagai sumber data
karena dalam banyak hal dokomen sebagai sumber data dimanfaatkan untuk manguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan Moleong 2007: 2170.
39
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, agenda, dan sebagainya yang
berkaitan dengan apa yang diteliti yaitu upacara Tradisi Khaul Di Makam Sunan Abinawa. Dokumentasi yang akan didapatkan pada upacara Tradisi Khaul Di
Makam Sunan Abinawa berupa pengambilan gambar tentang pelaksanaan prosesi upacara ritual dalam tradisi tersebut dan hasil wawancara berupa rekaman dalam
bentuk kaset.
3.5 Teknik Analisis Data