74
p
4
= Pengaruh persepsi profesi guru terhadap minat menjadi guru p
5
= Pengaruh minat menjadi guru terhadap kesiapan menjadi guru Dalam penelitian ini juga akan dilakukan uji kolerasi antar variabel
eksogen. Yang mana uji korelasi tersebut dilakukan untuk mengetahui hubungan antara fasilitas belajar dengan persepsi profesi guru. Uji korelasi ini akan
dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS for window realease 21.0. Apabila hasil uji korelasi menunjukan nilai r = 0,000
– 0,200 berarti sangat rendah tidak ada korelasi, r = 0,200
– 0,400 berarti rendah, r = 0,400 – 0,600 berarti agak rendah, 0,600
– 0,800 berarti cukup, dan r = 0,800 – 1,00 Arikunto, 2010:319.
3.6.3.2 Pengujian Hipotesis
Pengujian secara parsial dilakukan dengan uji t. Uji parsial digunakan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara
individual dalam menerangkan variabel-variabel dependen Ghozali, 2011:88. Pengujian hipotesis dengan uji statistik t dilakukan dengan bantuan program SPSS
for windows release 21.0 dengan kriteria apabila nilai signifikansi yang diperoleh 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dalam penelitian ini uji statistik t
digunakan untuk menguji Ha1, Ha2, Ha3, Ha4, dan Ha5.
3.6.3.3 Uji Sobel Tes
Pengujian hipotesis mediasi dapat dilakukan dengan prosedur yang dikembangkan oleh Sobel 1982 dalam Ghozali 2011:248 dan dikenal dengan
Uji Sobel Sobel test. Uji Sobel dilakukan dengan cara menguji kekuatan pengaruh tidak langsung variabel eksogen FB dan PPG kepada variabel endogen
75
KMG melalui variabel intervening MMG. Pengaruh tidak langsung FB dan PPG terhadap KMG melalui MMG dihitung dengan cara mengalikan jalur FB dan
MMG ke MMG a dengan jalur MMG ke KMG b atau ab. Jadi koefisien ab = c
– c’, dimana c adalah pengaruh FB dan MMG terhadap KMG tanpa mengontrol MMG, sedangka
n c’ adalah koefisien pengaruh FB dan MMG terhadap KMG setelah mengontrol MMG. Standar eror koefisien a dan b ditulis
dengan Sa dan Sb, besarnya standar eror tidak langsung Sab dihitung dengan rumus:
√ Secara
manual menguji
signifikansi pengaruh
tidak langsung
menggunakan rumus, maka kita perlu menghitung nilai t dari koefisien ab dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan: a = koefisien variabel eksogen tanpa variabel intervening
b = koefisien variabel eksogen dengan variabel intervening Sa = standar error variabel eksogen tanpa variabel intervening
Sb = standar error variabel eksogen dengan variabel intervening Nilai t
hitung
ini dibandingkan dengan nilai t
tabel
dan jika nilai t
hitung
lebih besar dari nilai t
tabel
maka dapat disimpulkan bahwa terjadi pengaruh mediasi Ghozali, 2011:255. Terdapat dua jenis pengaruh mediasi yakni mediasi penuh
full mediation dan mediasi sebagian partial mediation, dimana full mediation ini menunjukkan bahwa variabel eksogen sepenuhnya dimediasi oleh mediator
76
karena tidak ada lagi pengaruh langsung dari variabel eksogen terhadap variabel endogen. Sementara partial mediation menunjukkan bahwa disamping memiliki
pengaruh tidak langsung melalui mediator, variabel eksogen juga mempunyai pengaruh langsung yang signifikan pada variabel endogen
3.6.3.4 Uji Koefisien Determinasi secara Parsial r