Tahap Pengamatan Prosedur Penelitian Tindakan Kelas

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan peneliti di SD Negeri 2 Bumiharjo di kelas IVB pada pembelajaran IPS dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Pembelajaran IPS dengan menerapkan model cooperative learning tipe make a match dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya nilai aktivitas belajar siswa setiap siklus. Pada siklus I aktivitas belajar siswa sebesar 56,66 mengalami peningkat sebesar 18,57 menjadi 75,23 pada siklus II. b. Pembelajaran IPS dengan menerapkan model cooperative learning tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan bahwa rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkatan pada setiap siklus. Pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar siswa sebesar 68,33 mengalami peningkatan sebesar 8,05 menjadi 76,38 pada siklus II. Selain rata-rata hasil belajar siswa di peroleh juga persentase ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I sebesar 57,14 mengalami peningkatan sebesar 23,82 menjadi 80,96 pada siklus II. Pada akhir penelitian siswa dinyatakan tuntas karena ketuntasan belajar siswa kelas IVB mencapai ≥ 75.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, beberapa saran di bawah ini dapat dipertimbangkan oleh guru maupun pihak sekolah dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS, khususnya di SD Negeri 2 Bumiharjo. a. Siswa Siswa harus mempersiapkan bahan materi terlebih dahulu sebelum memulai pelajaran. Berani untuk tampil presentasi dan dapat disiplin terhadap waktu, aktif dalam diskusi kelompok dan menjalin hubungan yang baik dengan anggota kelompok dengan saling membantu dan menghargai teman sekelompok maupun kelompok lain. b. Guru Guru sebaiknya melengkapi perangkat pembelajaran seperti pemetaan, silabus, RPP, penilaian, LKS dan media pembelajaran serta tindak lanjut yang tepat kepada siswa. Guru mempersiapkan strategi dengan baik, agar pembelajaran dapat memanfaatkan waktu yang tersedia secara efektif. c. Sekolah Diharapkan agar pihak sekolah memfasilitasi kebutuhan guru dalam pembelajaran agar proses pembelajaran dapat terlaksana dengan baik dan memberikan arahan bahwa banyak model pembelajaran khususnya model cooperative learning tipe make a match yang dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Adaptasi Makhluk Hidup

0 11 215

Efektivitas pembelajaran kooperatif model make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di SMP Islam Al-Syukro Ciputat

0 21 119

Pendekatan pembelajaran cooperative learning type make a match di kelas V MI Nurul Jihad Kota Tangerang : penelitian tindakan kelas di MI Nurul Jihad Tangerang

0 5 125

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 54

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VA SD NEGERI 4 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 9 101

Peningkatan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Siswa Kelas IV SDN Pisangan 03

0 10 174

PENERAPAN METODE COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PEMERINTAHAN PUSAT DI SD.

0 3 31

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) Tipe Make a Match Berbantuan Media Komik Interaktif untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas 5 SD Ne

0 0 7

Model Cooperative Learning Tipe Make A Match Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Aktivitas Siswa

0 0 9

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH IPS DI KELAS V SD

0 0 13