Pendahuluan Istilah dan Definisi
1. Pendahuluan
Perkembangan ekonomi masyarakat terus berkembang dari waktu ke waktu. Masyarakat yang berkembang ini menjalankan kegiatan perdagangan atau bisnis yang selalu berhubungan dengan masalah keuangan. Kemajuan perdagangan ini membutuhkan suatu instrumen yang dapat membantu masyarakat dalam memudahkan transaksi keuangan yang mereka lakukan. Kemudahan dan penggunaan yang dapat dilakukan pada setiap saat adalah tuntutan bagi setiap instrumen keuangan yang mereka gunakan. Surat berharga di Indonesia berkembang mulai tahun 1980 setelah adanya deregulasi ekonomi dalam bidang keuangan. Aturan ini membawa perubahan kepada berkembangnya pasar keuangan di Indonesia dimana surat berharga komersial ini adalah merupakan salah satu bentuk pengembangan pasar financial. Dimana selanjutnya pemerintah mengeluarkan Surat Keputusan Bank Indonesia No.2852DIR dan No 4952UPG yang masing–masing tentang “Persyaratan perdagangan dan penerbitan surat berharga komersial” melalui bank umum di Indonesia, dimana dengan adanya peraturan tersebut maka bank umum di Indonesia mempunyai pedoman yang seragam serta memiliki dasar hukum yang kuat terhadap keberadaan surat berharga komersial. Penerbitan surat berharga di Indonesia juga harus memperoleh peringkat daro Lembaga Pemeringkat Kredit Credit Rating. Di Indonesia dikenal denga nama PT.PEFINDO Pemeringkat Efek Indonesia yang berdiri pada tahun 19932. Istilah dan Definisi
Terdapat beberapa istilah yang identik dengan surat berharga, misalnya negotiable instruments , negotiable papers, transferable papers, commercial papers dan waardepapieren . Istilah surat-surat berharga itu terpakai untuk surat-surat yang bersifat seperti uang tunai, jadi yang dapat dipakai untuk melakukan pembayaran. Ini berarti bahwa surat-surat itu dapat diperdagangkan, agar sewaktu-waktu dapat ditukarkan dengan uang tunai atau negotiable instruments. Surat berharga atau commercial paper negotiable instruments merupakan alat bayar dalam transaksi perdagangan modern saat ini. Surat berharga ini digunakan sebagai pengganti uang yang selama ini telah digunakan sebagai alat tukar dalam perdagangan khususnya oleh kalangan pebisnis atau para pengusaha. Hal ini disebabkan karena menggunakan surat Surat Berharga dan Kebijakan Deviden Page 2 berharga dianggap lebih aman, praktis, dan merupakan suatu presitse tersendiri lebih bonafit, sedang ”mode atau trend” , surat berharga sudah menjadi komoditi dalam kegiatan bisnis atau objek perjanjian, sehingga lebih menguntungkan dan lebih bervariasi. Surat berharga adalah surat pengakuan utang, wesel, saham, obligasi, sekuritas kredit, atau setiap derivatifnya, atau kepentingan lain, atau suatu kewajiban dari penerbit dalam bentuk yang lazim diperdagangkan dalam pasar modal dan pasar uang.3. Syarat surat berharga
Parts
» Pengenalan Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan
» Pengertian Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan
» Fungsi Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan
» Tujuan Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan
» Lingkungan Keuangan Lingkup Manajemen Keuangan
» Kedudukan Manajer Keuangan Dalam Struktur Organisasi Aktifitas Manajemen Keuangan
» Financial Statement Analysis Manajemen Keuangan
» Pendahuluan Pengertian dan Konsep Modal Kerja
» Jenis-Jenis Modal Kerja Perputaran Modal Kerja
» Penentuan Besarnya Kebutuhan Modal Kerja
» Pentingnya Manajemen Modal Kerja
» Sebab-sebab Perubahan Modal Kerja Manfaat Manajemen Modal Kerja Kelemahan Modal Kerja
» Laporan Modal Kerja Manajemen Keuangan
» Klasifikasi Piutang Manajemen Keuangan
» Volume penjualan kredit Ketentuan tentang pembatasan kredit Kebijakan
» Kebiasaan membayar dari para langganan Siklus Piutang Dagang
» Penilaian Resiko Kredit Dilihat dari segi kegunaanya Dilihat dari segi tujuan kredit
» Dilihat dari segi jangka waktu Dilihat dari segi jaminan Dilihat dari segi sektor usaha
» Character Capital Capacity Safety
» Profitability Perputaran Piutang Manajemen Keuangan
» Motivasi Cepat Membayar Manajemen Keuangan
» Manajemen likuiditas Minimalisasi kas yang menganggur idle cash
» Mengurangi biaya transaksi keuangan pemerintah
» Model Baumol Model Miller-Orr
» Sistem Pengeluaran Kas Faktor-Faktor Lain yang Mempengaruhi Saldo Kas yang Ditargetkan Pinjaman
» Entitas Pelaporan Arus Kas Klasifikasi Laporan Arus Kas Pelaporan Arus Kas
» Alasan Memiliki Persediaan Elemen Harga Pokok Bahan Baku
» Safety stock Manajemen Keuangan
» Biaya Inventory Tujuan Persediaan Metode Manajemen Persediaan
» Pendahuluan Istilah dan Definisi
» Syarat surat berharga Penggolongan dan Fungsi Surat Berharga
» Jenis-Jenis dan Bentuk-bentuk Surat Berharga
» Perbedaan surat berharga dan surat yang mempunyai harga atau nilai
» Penerbitan Surat Berharga Dasar Mengikat Penerbitan Surat Berharga
» Teori “ Dividen Tidak Relevan “ dari Modigliani dan Miller : Teori “ The Bird in the Hand “ :
» Teori Perbedaan Pajak Teori “ Signaling Hypothesis “
» Tangkisan dalam Surat Berharga Kebijakan Dividen dalam Praktik
» Stock Repuchase Stock Repurchase, Stock Dividend dan Stock Split
» Definisi dan Tujuan Rasio Keuangan
» Dasar-dasar Laporan Keuangan Manajemen Keuangan
» Rasio Keuangan dan Analisis Kesulitan Keuangan
» Masalah Inflasi dan Analisis Keuangan
» Pembagian Analisis Rasio Manajemen Keuangan
» Empat Kelompok Rasio Keuangan Efektifitas Penggunaan Analisis Rasio Keuangan
» Analisis Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Batasan Analisis Rasio Keuangan
» Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Analisis Rasio Pendahuluan
» Cara mengatasi penurunan nilai uang
» Investasi dan biaya-biaya dalam investasi
» Metode – metode nilai waktu uang : Konsep Anuitas
» Nilai sekarang untuk seni pembayaran kas Annuity a.
» Pendahuluan Pengertian Investasi Manajemen Keuangan
» Proses Keputusan Investasi Sistem Penunjang Keputusan Investasi
» Tipe Investor Menurut profil Resiko
» Jenis-Jenis Investasi Manajemen Keuangan
» Keunggulan dan Kelemahan Investasi
» Kriteria Penilaian Investasi Manajemen Keuangan
» Pasar Perdana Primary Market
» Pengertian Pasar Modal Instrumen Pasar Modal Saham Stock
» Obligasi Bonds Manajemen Keuangan
» Deviratif Para Pemain di Pasar Modal
» Emiten Investor Lembaga Penunjang
» Lembaga-lembaga Pemerintah Manajemen Keuangan
» Lembaga-lembaga Swasta Manajemen Keuangan
» Prosedur Emisi Manajemen Keuangan
» Fungsi Pasar Modal Manajemen Keuangan
» Perkembangan Pasar Modal Indonesia
» Keuntungan, Manfaat, Kelemahan, dan Resiko Pasar Modal Pengertian Pasar Uang
» Tujuan Pasar Uang Instrumen Pasar Uang
» Persamaan Pasar Uang dengan Pasar Modal
» Pendahuluan Pengertian Struktur Modal
» Teori-Teori Struktur Modal Manajemen Keuangan
Show more