3.3 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah Library Research studi kepustakan dan penelusuran media internet. Studi
kepustakaan merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan peneliti dalam penelitian untuk menghimpun informasi yang berhubungan dengan topik
permasalahan yang di teliti. Langkah-langkah yang dilakukan adalah: 1.
Pengumpulan Data Mengumpulkan kemudian membaca data dari buku dan jurnal yang
mengandung partikel dalam bahasa Mandarin. 2.
Klasifikasi Data Data yang telah di dapat kemudian diseleksi dan diklasifikasikan.
Penyeleksian data dimulai dari jenis-jenis kata bantu dan fokus kepada dua partikel
啊a dan吧 ba.
3. Setelah data-data mengenai partikel 啊a dan吧 ba klasifikasi dilanjutkan
dengan proses penyaringan. Proses penyaringan bertujuan untuk memisahkan data yang mengandung dua partikel
啊a dan吧 ba
3.4 Teknik Analisis Data
Analisis data menurut Nazir 2003: 346 adalah bagian yang amat penting dalam metode ilmiah. Menganalisis data merupakan suatu langkah yang kritis
dalam penelitian Suryabrata, 2009: 40. Setelah data dikumpulkan, diseleksi dan
Universitas Sumatera Utara
diklasifikasi atas dasar reabilitas dan validitasnya kemudian data-data tersebut dianalisis. Dalam penelitian ini penulis mengunakan langkah-langkah:
1. Analisis partikel 啊 a terlebih dahulu dengan kaidah tata bahasa Mandarin.
2. Analisis partikel 吧 ba berdasarkan kaidah tata bahasa Mandarin.
3. Mencari persamaan dan perbedaan penggunaan partikel 啊 a dan 吧 ba.
4. Menyimpulkan hasil analisis.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV
PENGGUNAAN PARTIKEL “ 啊”a dan “吧”ba
PADA KALIMAT BAHASA MANDARIN
Dalam bab empat ini berisi pemaparan mengenai hasil dan pembahasan pengunaan partikel
啊 a dan 吧 ba serta persamaam dan perbedaannya dalam
kalimat bahasa Mandarin. Dari sumber data diperoleh 125 buah partikel, terdapat 58 buah partikel
啊 a dan 67 buah partikel 吧 ba. Dari jumlah masing-masing
partikel dapat diketahui bahwa partikel 吧 ba paling banyak digunakan. Namun
frekuensi kemunculannya tidak terlalu berbeda dengan frekuensi kemunculan partikel “
啊”a. Sebagian besar data diambil dari sumber data primer dan sebagian
kecil data didukung dari data-data sekunder.
Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa partikel “ 啊” a dan “吧” ba
sering digunakan di tengah dan di akhir kalimat. Dalam persamaan dan perbedaan penggunaan partikel “
啊” a dan “吧” ba, partikel “啊” a dan “吧” ba lebih
memiliki banyak kesamaan daripada perbedaaannya begitu juga maknanya. Berikut adalah pembahasan mengenai penggunaan partikel
啊 a dan 吧 ba serta
Universitas Sumatera Utara
persamaan dan perbedaan peggunaan partikel 啊 a dan 吧 ba dalam kalimat
bahasa Mandarin.
4.1 Penggunaan Partikel 啊 a pada Kalimat Bahasa Mandarin