34 dalam jaringan yang bersangkutan sehingga koreksinya berkurang hingga suatu
besaran yang dapat diterima.
Tabel 2.5 Rumus pada saluran bertekanan.
No. Persamaan
Rumus
1. Kontinuitas
A . V = A . V = Q . Q = Konstan 2.
Bernoulli
V 2g + P + Z = V 2g + P
+ Z = Konstan
3. Darcy-Weisbach
HLoses = f. LD. V 2g 4.
Hazen William Q = 0.2785. C. D
.
. S
.
5. Bilangan Reynold
Nre = V. DV 6.
Minor Losses Hm = k. V 2g
2.13.1 Kehilangan Tinggi Tekanan Minor Minor Losses
Kehilangan tekanan ini diakibatkan oleh perubahan-perubahan mendadak dari geometri aliran karena perubahan ukuran pipa, belok-belokan, katup-katup serta
berbagai jenis sambungan. Pada pipa-pipa yang panjang, kehilangan minor ini sering diabaikan tanpa kesalahan yang berarti, tetapi menjadi cukup penting pada pipa yang
pendek. Kehilangan minor umumnya lebih besar bila aliran mengalami perlambatan
daripada bila terjadi peningkatan kecepatan akibat adanya pusaran arus yang ditimbulkan oleh pemisahan aliran dari bidang batas pipa. Kehilangan minor di
dalam aliran turbulen bervariasi kira-kira sebanding dengan dua kali kecepatannya dan biasanya dinyatakan sebagai fungsi dari tinggi kecepatan. Haruslah diingat
bahwa tinggi kecepatan akan berkurang pada debit yang terbenam suatu kasus dari pelebaran mendadak. Kehilangan tinggi tekanan pada debit yang terbenam dapat
diperkecil dengan memasang suatu bagian pipa yang cembung untuk mengurangi kecepatan aliran.
Rumus umum : he = K
..................................................................... …….. 2.5
35 Di mana : he = Headlosses Minor
K = Koefisien kerugian V = Kecepatan aliran fluida dalam pipa mdtk
Tabel 2.6 Kehilangan tinggi tekanan pada katup, alat penyesuaian dan pipa yang digunakan.
No. Harga K dalam
= 1.
Katup pintu - Terbuka penuh
- ¾ Terbuka - ½ Terbuka
- ¼ Terbuka 0.19
1.15 5.6
24 2.
Katup bola, Terbuka 10
3. Katup sudut, Terbuka
5 4.
Bengkokan 90°, - Jari-jari pendek
- Jari-jari pertengahan - Jari-jari panjang
0.9 0.75
0.6 5.
Lengkungan pengembalian 180° 2.2
6. Bengkokan 45°
0.42 7.
Bengkokan 22 12° 45 cm 0.13
8. Sambungan T
1.25 9.
Sambungan pengecil katup pada ujung yang kecil 0.25
10. Sambungan pembesar
0.25 v
1 2
- v
2 2
2g 11.
Sambungan pengecil mulut lonceng 0.10
12. Lubang terbuka
1.80 Sumber : Dake, J.M.K., Endang P. Tachyan dan Y. P. Pangaribuan, 1985. Hidrolika Teknik
Edisi II, Penerbit Erlangga, Jakarta.
2.13.2 Kehilangan Tinggi Tekanan Mayor Major Losses