.7 N er aca Pem bayar an

Bab I I Per kembangan Makr o Ekonomi Tahun Anggar an 2011 II-23 Nota Keuangan dan APBN-P 2011 impor fr ei ght dan pengeluaran jasa-jasa lainnya. Defisit neraca pendapatan diperkir akan mencapai USD24,9 miliar, lebih tinggi 22,6 persen bila dibandingkan dengan realisasinya tahun 2010 ter kait tingginya ar us masuk modal. Sedangkan ner aca tr ansfer mengalami mencapai sur plus sebesar USD4,8 miliar atau naik 3,5 per sen bila dibandingkan dengan sur plus pada tahun sebelumnya. Dengan kondisi tersebut, tr ansaksi ber jalan pada tahun 2011 diperkir akan mengalami surplus USD 1,7 miliar. Di sisi lain, transaksi modal dan finansial tahun 2011 diperkirakan mengalami surplus sebesar USD25,1 miliar , lebih r endah bila dibandingkan dengan sur plus tahun 2010. Penur unan sur plus tr ansaksi modal dan finansial ter sebut disebabkan oleh investasi por tofolio yang diperkirakan mengalami penurunan sebesar 4,5 persen bila dibandingkan dengan kondisinya pada tahun 2010. I klim investasi yang semakin baik diper kir akan mendorong masuknya modal asing jangka panjang sehingga investasi langsung mengalami surplus USD12,4 miliar, naik sebesar 17,0 persen bila dibandingkan dengan posisi tahun 2010. M embaiknya kondisi neraca pembayaran yang tercermin pada peningkatan cadangan devisa diharapkan mampu mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi domestik. Cadangan devisa dalam tahun 2011 diperkirakan mencapai USD127,0 miliar. 2009 2010 2011 A . T r a n sa k si Ber ja l a n 10 ,6 5 ,7 1,7 1. N er aca Per dagan gan 3 0 ,9 3 0 ,6 3 3 ,5 a. Ek spor , fob 119 ,6 15,8 19 7 ,7 b. Im por , fob -8 8 ,7 -12 7 ,4 -16 4 ,2 2 . Jasa-j asa -9 ,7 -9 ,3 -11,7 3 . Pen dapat an -15,1 -2 0 ,3 -2 4 ,9 4 . Tr an sfer ber j al an 4 ,6 4 ,6 4 ,8

B. T r a n sa k si M oda l da n Fi n a n si a l 4 ,9

2 6 ,1 2 5 ,1 - N er aca m odal 0 ,1 0 ,0 0 ,0 - N er aca fi n an si al : 4 ,8 2 6 ,1 2 5,1 a. In v est asi l an gsu n g 2 ,6 10 ,6 12 ,4 b. In v est asi por t ofol i o 10 ,3 13 ,2 12 ,6 b. In v est asi l ai n n y a -8 ,2 2 ,2 0 ,1 C. T ot a l A +B 15 ,5 3 1,8 2 6 ,9 D . Sel i si h y a n g Bel u m D i per h i t u n gk a n - 3 ,0 - 1,5 0 ,2 E. K esei m ba n ga n U m u m C+D 12 ,5 3 0 ,3 2 7 ,1 Cadan gan D ev i sa 6 6 ,1 9 6 ,2 12 7 ,0 Per ki r aan Sem ent ar a Su m ber : Ba n k I n don esi a N ERACA PEM BAYARAN I NDONESI A 2009- 2011 m iliar U SD I T EM T ABEL I I .6 Pendapatan Negar a dan Hibah APBN-P 2011 Bab I I I Nota Keuangan dan APBN-P 2011 III-1

BAB I I I PEN D APATAN N EGARA D AN H I BAH APBN -P 20 11

3.1 Pendahuluan

M emasuki tahun 2011, pemulihan ekonomi global dar i krisis keuangan dan r esesi global pada tahun 2008 ber jalan lebih baik dari yang diharapkan. M eskipun demikian, beber apa tantangan dan risiko yang dapat mengganggu pemulihan ekonomi dunia masih tetap tinggi terutama dipicu meningkatnya har ga minyak mentah dunia yang disebabkan oleh tingginya permintaan dan keter batasan pasokan. Selain itu, adanya faktor non-fundamental seper ti memburuknya situasi politik di Timur Tengah, Korea, dan Afrika Utara serta bencana alam di ber bagai belahan dunia juga tur ut mempengar uhi har ga minyak. M elonjaknya har ga minyak mentah dunia tersebut telah mendorong harga-harga komoditas lainnya khususnya yang ber kaitan dengan sektor ener gi juga ikut melambung. Tekanan ter sebut ber imbas ter hadap stabilitas alokasi pendapatan dan belanja negar a yang telah dianggar kan dalam APBN 2011, sehingga Pemer intah memutuskan untuk melakukan per ubahan pada APBN 2011. Selain di pengar uhi faktor m akr o ekonomi, per ubahan ter sebut didasar kan pada pencapaian r ealisasi pendapatan negar a dan hibah semester I yang mencapai 45,1 persen yang ber asal dar i pener imaan per pajakan yang mencapai 45,5 per sen sedangkan PNBP mencapai 44,3 persen dari tar get yang direncanakan dalam APBN 2011. Dengan mendasarkan pertimbangan-pertimbangan ter sebut, pendapatan negara dan hibah dalam APBN-P 2011 mengalami per ubahan menjadi Rp1.169.914,5 miliar 105,9 per sen, dar i tar getnya dalam APBN 2011 sebesar Rp1.104.902,0 mil iar . Sem entar a itu, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2010 yang mencapai Rp995.271,5 miliar, pendapatan negara dan hibah dalam APBN-P 2011 meningkat 17,5 persen.

3.2 Per ubahan Pendapatan N egar a dan H ibah Tahun 20 11

Per ubahan pendapatan negara dan hibah dalam APBN-P 2011 didasarkan atas beber apa pertimbangan utama yaitu a perubahan asumsi ekonomi makro yang signifikan terutama prognosis deviasi I CP yang melebihi 10 persen pada tahun 2011; b pencapaiaan realisasi tahun 2010 dan tahun berjalan; dan c per kembangan perekonomian dunia dan dampaknya ter hadap perekonomian I ndonesia ter utama yang berhubungan dengan komoditas pangan dan energi. Berdasar kan hal tersebut, pendapatan negara dan hibah dalam APBN-P 2011 ditar getkan sebesar Rp1.169.914,5 miliar . Secar a r inci, target ter sebut ter dir i atas pener imaan dalam negeri sebesar Rp1.165.252,5 miliar dan hibah sebesar Rp4.662,1 miliar. Apabila dibandingkan dengan target dalam APBN 2011 yang mencapai Rp1.104.902,0 miliar , tar get pendapatan negar a dan hibah dalam APBN-P 2011 lebih tinggi Rp65.012,6 m iliar atau 5,9 per sen. Beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan penerimaan tersebut antara lain: a perubahan asumsi I CP dar i USD80,0 per barel menjadi USD95,0 per bar el; b pencapaian r ealisasi pendapat an negar a 20 10 yang m el ebi hi dar i t ar get yang di r encanak annya; dan c perkembangan indikator ekonomi makro yang cukup stabil. Sementara itu, apabila Pendapatan Negar a dan Hibah APBN-P 2011 Bab I I I Nota Keuangan dan APBN-P 2011 III-2 dibandingkan dengan r eali sasi tahun 2010, tar get pendapat an negar a dan hi bah dalam APBN-P 2011 ter sebut mengalami kenaikan Rp174.643,0 miliar atau 17,5 per sen, dengan per i ncian: pener imaan dal am neger i nai k sebesar 17,4 per sen dan hi bah naik sebesar 54,2 persen. Perkembangan pendapatan negara dan hibah dalam tahun 2010 dan 2011 dapat dilihat pada Tabel I I I .1.

3.2.1 Pener im aan D alam N eger i

Penerimaan dalam negeri terdiri atas dua komponen utama, yaitu pener imaan perpajakan dan pener imaan negar a bukan pajak PNBP. Dalam APBN-P 2011, pener imaan dalam negeri ditargetkan mencapai Rp1.165.252,5 miliar, yang berasal dari kontribusi pener imaan perpajakan dan PNBP, masing-masing sebesar Rp878.685,2 miliar dan Rp286.567,3 miliar. Apabi l a di bandi ngk an dengan t ar get dal am APBN 20 11, pener i m aan dal am neger i di per kir akan mengal ami peningkatan sebesar 5,8 per sen, dengan r incian: pener imaan per paj akan m engal ami peningkat an sebesar 3,3 per sen, sedangkan PNBP mengal am i kenaikan sebesar 14,2 persen. Sementara itu, bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2010, target pener imaan dalam negeri APBN-P 2011 mengalami peningkatan sebesar Rp173.004,0 miliar atau 17,4 persen. Kenaikan tersebut terjadi pada penerimaan perpajakan sebesar 21,5 persen dan PNBP sebesar 6,6 persen. Faktor-faktor yang menyebabkan kenaikan penerimaan dalam neger i tersebut diantaranya yaitu: a peningkatan penerimaan yang ber sumber dari migas akibat per ubahan asumsi I CP dalam APBN-P 2010; b peningkatan pener imaan per pajakan khususnya bea keluar ; dan c pelaksanaan kebijakan di bidang pendapatan negara secara konsisten.

3.2.1.1 Pokok-Pokok Per ubahan Kebijakan Pener im aan Per pajakan

Kiner ja perekonomian global yang semakin kondusif pada tahun 2011 akan memberikan sent i men posi t i f t er hadap ki ner j a per ekonom i an I ndonesi a, m eskipun gej ol ak har ga kom odi t as m i nyak dan pangan gl obal akan m enj adi t ant angan dan r i si k o akt i vi t as per ekonom ian dunia yang per lu diantisipasi. Dal am m enghadapi tant angan dan r isi ko ter sebut, Pemer intah akan melanj utkan pember i an fasil itas-fasilitas per paj akan sesuai dengan amanat Undang-undang Per pajakan yang dihar apkan mampu mendor ong dunia A PBN -P Real i sasi t h d. A PBN -P A PBN A PBN -P t h d. A PBN A .Pen er i m aan D al am N eger i 9 9 0 .5 0 2 ,3 9 9 2 .2 4 8 ,5 10 0 ,2

1.10 1.16 2 ,5 1.16 5 .2 5 2 ,4

10 5 ,8 1. Pener im aan Per pajakan 7 43.325,9 7 23.30 6,7 97 ,3 850 .255,5 87 8.685,2 10 3,3 2. Pener im aan Negar a Bukan Pajak 247 .17 6,4 268.941,9 10 8,8 250 .90 7 ,0 286.567 ,3 114,2

B. H i bah 1.8 9 6 ,5

3 .0 2 3 ,0 15 9 ,4 3 .7 3 9 ,5 4 .6 6 2 ,1 12 4 ,7 J U M L A H 9 9 2 .3 9 8 ,8 9 9 5 .2 7 1,5 10 0 ,3 1.10 4 .9 0 2 ,0

1.16 9 .9 14 ,5 10 5 ,9

Per bedaan angka di belakang koma kar ena pembulat an Sumber : Kement er ian Keuangan T ABEL I I I .1 PENDAPAT AN NEGARA DAN H I BAH , 2010 - 2011 m iliar r upi ah Ur ai an 20 10 20 11