Berapa rupiah kerugian atas kebakaran Pasar Inpres Sayati?

148 148 148 148 148 u Belajar Efektif Bahasa Indonesia 2 Bahasa Indonesia 2 Bahasa Indonesia 2 Bahasa Indonesia 2 Bahasa Indonesia 2 untuk SMAMA Kelas XI Ilmu AlamIlmu Sosial u A Membaca Tajuk Rencana Masih ingatkah kamu dengan istilah ”tajuk rencana”? Dalam suatu media massa, seperti surat kabar atau majalah, umumnya tajuk rencana ditulis dengan ditempatkan dalam kolom tersendiri secara khusus. Tajuk rencana merupakan tulisan yang berisi suatu pokok permasalahan yang paling hangat atau aktual, yang sedang diperbincangkan masyarakat dan menjadi berita utama media massa. Tajuk rencana umumnya ditulis oleh editrorial atau redaktur dari media massa tersebut. Tujuannya untuk memberi suatu gambaran tentang pokok permasalahan yang telah diberitakan pada hari-hari yang lalu dan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Oleh sebab itu, tajuk rencana pada umumnya berisi kesimpulan sementara suatu pokok permasalahan beserta prediksi dan harapan penyelesaiannya. Membaca tajuk rencana sangat bermanfaat. Dengan membaca tajuk rencana, kita mendapatkan suatu gambaran tentang pokok permasalahan yang mungkin terlewatkan dan tidak sempat kita baca pada hari-hari yang lalu, sekaligus kita akan mendapatkan gambaran perkembangan pokok permasalahan tersebut selanjutnya. Bacalah kutipan tajuk rencana di bawah ini Kebijakan Itu Harus Efektif Diimplementasikan Untuk apakah sebuah peraturan dibuat? Agar bisa diimplemen- tasikan, karena peraturan itu dibuat untuk kepentingan bersama. Apa jadinya kalau peraturan dibuat, tetapi tidak efektif dilaksanakan? Pasti ada sesuatu yang tidak tepat dalam merumuskan peraturan itu. Mulai hari Senin 2912 masyarakat Ibu Kota menjalani tata aturan yang baru lagi. Mulai kemarin peraturan three in one tidak lagi hanya berlaku pagi hari, tetapi juga sore hari. Setiap mobil yang melintasi jalan-jalan utama Jakarta minimal harus ditumpangi tiga orang. Pada pagi hari, aturan itu berlaku pukul 07.00 hingga 10.00, sementara petang hari mulai pukul 16.00 hingga 19.00. Ketika rencana itu mulai dilontarkan, sudah muncul keberatan dari masyarakat. Bukan hanya peraturan itu dinilai memberatkan, tetapi sejak konsep three in one diterapkan pada pagi hari saja, efektivitas sangatlah rendah. Yang muncul adalah joki-joki yang berdiri menawarkan jasa di sepanjang jalan utama itu. Namun, Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso tetap pada sikapnya. Peraturan tetap akan diberlakukan dengan sebulan masa sosialisasi. Tentunya terlalu dini untuk mengevaluasi efektivitas peraturan itu. Namun, dari evaluasi awal, para pengemudi tidak mempedulikan aturan baru itu. Petugas DLLAJR pun tidak mengambil tindakan apapun terhadap para joki.