4
Lampiran 4: Hasil Wawancara
A. Pelaksanaan
1. Responden
: Umat Paroki St. Petrus Sungai Kayan 2.
Jumlah  Responden : 4 orang
- Anas Simamora Katekis Paroki St. Petrus Sungai
Kayan -
Rossary  Pendamping  OMK  Paroki  St.  Petrus Sungai Kayan
- Anjas  Ketua  OMK  Paroki  St.  Petrus  Sungai
Kayan -
Okta OMK Paroki St. Petrus Sungai Kayan 3.
Tanggal : 5 Januari 2015
4. Tempat
: Rumah umat yang diwawancarai
B. Pokok-pokok Pertanyaan dan Hasil Wawancara
1. Bagaimana sejarah berdirinya Gereja Paroki St. Petrus Sungai Kayan?
Jawaban :
Sejarah  berdirinya  Gereja  Paroki  St.  Petrus  Sungai  Kayan  yang  berada  di Desa Mara Satu yang terletak di Dusun Kenarai berawal pada Pada tahun 1971, dulu
belum ada Gereja Katolik di Desa Mara satu,orang-orang melaksanakan ibadat hanya di rumah umat yang kira-kira cukup untuk umat yang hadir mengikuti ibadat. Umat
yang  ada di  Desa Mara  satu  akhirnya membangun sebuah Gereja sederhana, rumah umat tempat diadakannya ibadat sudah tidak cukup lagi menampung umat yang hadir
mengikuti ibadat karena semakin banyak umat yang masuk agama Katolik dan minta untuk dibaptis.
2. Bagaimana  sejarah  Gereja  yang  digunakan  saat  ini  oleh  umat  di  Paroki  St.
Petrus Sungai Kayan? Jawaban:
Sejarah Gereja yang digunakan oleh umat di Paroki St. Petrus Sungai Kayan saat  ini  adalah  Pada  tahun  2000  umat  ingin  mendirikan  kembali  Gereja  yang  lebih
bagus dan lebih besar dari yang sebelumnya sehingga pada saat ada Perayaan besar seperti  Natal  dan  Paskah  umat  tidak  lagi  berdiri  diluar  Gereja  selama  Perayaan
5 Ekaristi. Tahun 2005 Gereja  yang baru diresmikan pada saat Pastor Leonardus MT.
Kusuma, MSF sedang berkarya di Paroki St. Petrus Sungai Kayan.
3. Bagaimana  gambaran  mengenai  kaum  muda  dalam  hidup  menggereja  di
Paroki St. Petrus Sungai Kayan? Jawaban:
Kehidupan  kaum  muda  saat  ini  senantiasa  penuh  dengan  dinamika  dan tantangan  hidup,  untuk  dapat  terus  berkembang  kaum  muda  membutuhkan  tempat
dan sarana  yang tepat  agar mereka dapat  mengembangkan bakat  dan kreatifitasnya. Beberapa  kaum  muda  di  Paroki  St.  Petrus  Sungai  Kayan  yang  sudah  menyimpang
dari jalan hidup  mereka  misalnya tidak pernah  aktif dengan kegiatan-kegiatan  yang ada disekitarnya, adapula kaum muda yang merasa minder untuk mengikuti kegiatan
karena  tidak  memiliki  teman  yang  sebaya  lagi  dengan  mereka.  Mereka  kurang berkomunikasi  atau  setidaknya  berkumpul  dengan  teman-teman  yang  lainnya.  Dari
beberapa  pengamatan  yang  pernah  ditemui  banyak  kaum  muda  yang  tidak  lagi terlibat secara penuh dalam kegiatan-kegiatan baik di lingkungan maupun di Gereja.
4.
Apa saja peran kaum muda dalam kegiatan di Gereja? Jawaban:
Kaum muda yang ada di Paroki St. Petrus Sungai Kayan memiliki macam- macam  bakat  dan  keterampilan  dalam  bidangnya  masing-masing  misalnya  seperti
bakat  menari  dan  menyanyi.  Mereka  sering  berkreatifitas  dengan  kemampuannya masing-masing  jika  ada  moment  tertentu  mereka  dengan  senang  hati
menyumbangkan ide-idenya.
5. Berapa jumlah kaum muda yang ada di Pusat Paroki St. Petrus Sungai Kayan?
Jawaban:
Jumlah  kaum  muda  di  Paroki  St.  Petrus  Sungai  Kayan  terbilang  cukup banyak, kaum muda yang ada di Pusat paroki saja jumlahnya ±40 orang kaum muda.
6. Berapa jumlah keseluruhan kaum muda di Paroki St. Petrus Sungai Kayan?
Jawaban:
Jumlah  kaum  muda  yang  ada  di  sebelas  stasi  ±30  orang  dan  apabila digabungkan dengan kaum muda yang ada di pusat paroki jumlah keseluruhan kaum
muda separoki St. Petrus Sungai Kayan ±70 orang.
7. Berapa jumlah kaum muda yang aktif dalam kegiatan menggereja?
Jawaban:
Dari jumlah kaum muda yang ada di pusat paroki  Kaum muda yang cukup aktif dalam kegiatan di Gereja sampai saat ini sekitar 20 orang.
8. Mengapa kaum muda yang aktif dalam kegiatan gereja hanya sedikit?
Jawaban:
Hal ini dikarenakan banyaknya kesibukan atau rutinitas yang harus mereka kerjakan.  Diantaranya  masih  banyak  kaum  muda  yang  bersekolah,  kuliah,  dan
bekerja di luar Paroki
6
9. Berapakah jumlah kaum muda yang masih menempuh pendidikan?
Jawaban:
Kaum muda yang masih berada di Perguruan tinggi berjumlah ±10 orang terdiri dari Mahasiswa dan Mahasiswi dari tingkat D3 sampai S1, pelajar yang masih
menempuh pendidikan di tingkat SLTA ±20 orang, dan SLTP ±20 orang.
10. Ada berapa kaum muda yang statusnya sudah bekerja?
Jawaban:
Jumlah kaum muda yang statusnya sudah bekerja ±20 orang.
11. Kapan kaum muda bisa berkumpul bersama secara utuh?
Jawaban:
Mereka  hanya  dapat  berkumpul  secara  utuh  pada  masa –masa  liburan
sekolah serta apabila ada Perayaan Hari raya seperti natal dan paskah. Oleh sebab itu, perkembangan di Paroki St. Petrus Sungai Kayan bisa dikatakan cenderung menurun
karena  kurangnya  kegiatan  yang  diadakan  dan  mengingat  minimnya  jumlah  kaum muda yang aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang di laksanakan dalam gereja.
12 .  Apakah  pihak  Gereja  sudah  mengupayakan  untuk  mengumpulkan  kaum
muda? Jawaban:
Pihak  Gereja  sudah  mengupayakan  untuk  mengumpulkan  dan  menyatukan para kaum muda melalui berbagai kegiatan dalam hidup menggereja.
13. Apa saja kegiatan yang diupayakan itu?
Jawaban:
Kegiatan  yang  diupayakan  oleh  pihak  Gereja  diantaranya  adalah  petugas koor  pada  saat  perayaan  Ekaristi,  rekreasi  bersama,  pertandingan  olahraga,  dan
pertemuan  kaum  muda  separoki  St.Petrus  sungai  Kayan  yang  di  dalamnya  terdapat acara-acara  yang  dapat  menyatukan  hubungan  persaudaraan  antar  kaum  muda  dan
mereka  juga  dapat  mengembangkan  bakat  dan  kreatifitas  mereka  masing-masing dalam acara tersebut.
14. Apa  harapan  dari  pihak  Gereja  setelah  mengadakan  kegiatan-kegiatan  bagi
kaum muda? Jawaban:
Gereja  sangat  mengharapkan  dengan  adanya  kegiatan-kegiatan  yang  sudah diupayakan oleh gereja ini dapat membantu kaum muda untuk mengembangkan dan
menggerakkan mereka serta aktif terlibat dalam hidup menggereja.
15. Apa harapan kaum muda dengan adanya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan
di Gereja? Jawaban:
Harapan kaum muda dengan adanya berbagai kegiatan yang dilaksanakan di gereja adalah semoga kaum muda yang belum terlibat dapat melibatkan dirinya serta
7 ikut  ambil  bagian  dalam  kegiatan  di  Gereja  dan  kaum  muda  yang  sudah  terlibat
secara aktif dapat lebih bersemangat lagi dalam kegiatan menggereja.
16. Apakah  kaum  muda  mengharapkan  kegiatan  yang  sudah  dilaksanakan  oleh
Gereja tetap dipertahankan? Jawaban:
Kaum  muda  sangat  mengharapkan  agar  kegiatan-kegiatan  yang  sudah diupayakan oleh Gereja tetap dipertahankan karena dapat membawa dampak positif
bagi kaum muda.
8
Lampiran 5: Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN
KETERLIBATAN KAUM MUDA DALAM HIDUP MENGGEREJA DI PAROKI SANTO PETRUS SUNGAI KAYAN
Pilihlah  salah  satu  jawaban  yang  Anda  anggap  paling  cocok  dengan pertanyaan dibawah ini dengan cara memberi tanda X pada salah satu huruf
A. Identitas