Pasang Surut Arus Oseanografi A. Batimetri

Sebagian besar penduduk di kawasan ini beragama islam dan penduduk yang tinggal dipulau-pulau tersebut merupakan pendatang yang berasal dari suku Betawi, Banten, Bugis dan Madura. Mayoritas rumah yang dibangun di kawasan ini adalah permanen dan semi permanen dan rata-rata setiap rumah mempunyai fasilitas MCK. Aliran listrik di kawasan ini bergantung pada PLTD yang masing- masing tiap Kelurahan berjumlah 2 buah, sehingga listrik di kawasan ini tidak selalu menyala. Listrik mulai menyala dari pukul 5 sore hingga 7 pagi. Tingkat pendidikan di kawasan ini secara umum masih bisa dikatakan rendah, hal ini dapat terlihat dari tabel 5 dengan mayoritas tamat SD sebanyak 3.149 orang 67,10 . Jumlah tamatan SMP sebanyak 910 orang 19,39 . Sedangkan yang sempat menamatkan SMU sebesar 511 orang dan jumlah yang menamatkan jenjang Perguruan Tinggi atau Akedemi sebanyak 123 orang. Tabel 5. Tingkat Pendidikan Formal di Kawasan TNLKpS tahun 2006 Tingkat Pendidikan No Kelurahan SD SMP SMU PT Akademi 1 Pulau Kelapa 688 310 285 103 2 Pulau Panggang 2,461 600 226 20 Jumlah 3,149 910 511 123 Sumber : Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Kepulauan Seribu tahun 2006 Fasilitas pendidikan di kawasan ini masih kurang memadai, jumlah SMU dan SLTP Negeri saja hanya ada satu yang terletak di Pulau Pramuka. Siswa- siswa yang berasal dari pulau-pulau yang jauh dari pulau Pramuka tinggal di Asrama dan biasanya mereka pulang pada hari sabtu. Sedangkan bagi siswa yang tinggal di pulau sekitar Pulau Pramuka disediakan angkutan berupa kapal untuk mengantar jemput siswa tersebut dan tidak dipungut biaya. Sedangkan IV-10 Sekolah Dasar Negeri ada di setiap kelurahan, Kelurahan Panggang mempunyai SD sebanyak 3 dan kelurahan Pulau Kelapa memiliki 2 SD. Mata pencaharian yang ada di Kepulauan Seribu meliputi bidang perikanan, perdagangan, PNS, ABRI, Karyawan, buruh dan lain-lain. Data mengenai mata pencaharian ini dapat dilihat pada tabel 6. Tabel 6. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Mata Pencaharian di Kawasan TNLKpS Tahun 2006 Kelurahan No Mata Pencaharian P. Kelapa P.Panggang Jumlah 1 TNI POLRI 10 9 19 2 PNS 58 192 250 3 Karyawan buruh 119 21 140 4 Nelayan 1042 1567 2,609 5 Wiraswasta 55 22 77 6 Dagang 262 102 364 7 Pensiunan 3 31 34 Jumlah 1,549 1,944 3,493 Sumber : Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Wilayah Kepulauan Seribu tahun 2006 Mata pencaharian di wilayah TNLKpS, berdasarkan kondisi wilayahnya yang terletak di pulau-pulau kecil dan dikelilingi laut ini, mayoritas berpencaharian sebagai nelayan dengan jumlah 2.609 orang atau 74,69 dari jumlah penduduk. Selanjutnya yang bermata pencaharian sebagai pedagang sebanyak 364 orang diikuti oleh PNS dan Karyawan buruh yang jumlahnya masing – masing sebanyak 250 orang dan 140 orang. Sisanya adalah yang memiliki mata pencaharian sebagai TNIPOLRI, wiraswasta dan pensiunan. Selain itu, seperti yang terlihat pada Tabel 7 Sarana Penangkapan Ikan di TNLKpS seperti dermaga tersedia sebanyak 11 buah, namun sarana lainnya seperti pabrik es belum ada. Usaha perikanan di Kawasan TNLKpS masih didominasi oleh perahu motor sebanyak 706 unit, lalu kapal motor sebanyak IV-11