Klasifikasi Pestisida Contoh
Toksisitas
Pyrethrin dan Pyrethroid
Permethrin, Cyano-pyrethroid:
Deltamethrin, Cypermethrin,
Fenvalerat Permethrin
memiliki toksisitas
yang paling
rendah Golongan pyrethroid lainnya
memiliki toksisitas
menengah Neonicotinoid
Imidakloprid Memiliki toksisitas yang
lebih rendah dari karbamat Insektisida
N-Phenylpyrazole Fipronil
Herbisida Fosfonat Glyfosate
Toksisitas begantung pada jenis pelarut organik
Herbisida Klorophenox
2,4-D, 2,4,5-T Toksisitas menengah
Herbisida Dipyridyl Paraquat, Diquat
Toksisitas tinggi Long-acting
anticoagulants Brodifacoum
superwarfarin
2.3 Pintu Masuk Pestisida ke Tubuh Manusia
Menurut Robert et al. 2012 sumber pintu masuk pestisida ke dalam tubuh manusia yang paling utama berasal dari lingkungan pertanian, makanan, air,
halaman sekolah dan rumah. 1.
Pintu Masuk Pestisida melalui Makanan. Makanan merupakan sumber paparan yang paling penting untuk
golongan organoklorin dan organofosfat. The US Environmental Protection Agency EPA adalah organisasi yang mengatur toleransi atau jumlah
maksimum yang bisa terkandung dalam makanan maupun pakan ternak. Dari 7.234 makanan yang diteliti didapati hasil di mana 49 persen buah , 29 persen
Universitas Sumatera Utara
sayuran , 26 persen produk biji-bijian , 24 persen ikan dan kerang mengandung pestisida di dalamnya. Namun jumlah pestisida yang ditemukan masih dalam
batas yang diijinkan sehingga secara hukum diijinkan. 2.
Pintu Masuk Pestisida melalui Pertanian. Bertempat tinggal di daerah perkebunan memberikan kesempatan yang
lebih besar terpapar pestisida dibandingkan dengan yang tidak. Di Amerika Serikat terbukti bahwa level debu pestisida dan metabolit urin meningkat pada
anak-anak yang bertempat tinggal di daerah pertanian. 3.
Pintu Masuk Pestisida melalui Air Minum. Pestisida yang sering ditemukan pada kondisi ini yakni herbisida
terutama golongan triazin. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh US Geological Survey’s National Water Quality Assessmen 50 persen sumur dangkal dan 33
persen sumur dalam di daerah pertanian dan pedesaan terkontaminasi oleh pestisida. Pestisida yang paling sering terdeteksi adalah golongan herbisida jenis
triazin. Klasifikasi keparahan paparan pestisida dilihat dari kegiatan yang
dilakukan dibagi menjadi empat kategori oleh Saldana et al. 2007 dalam Sathyanarayana et al. 2010 mulai dari yang terendah sampai yang tertinggi
adalah: 1.
Tidak ada paparan sama sekali. 2.
Paparan tidak langsung yaitu orang-orang yang hanya melakukan penanaman , pemangkasan, penyiangan, ataupun pemanenan.
3. Paparan residensial yaitu orang-orang yang menggunakan pestisida untuk
kebun rumah sendiri. 4.
Paparan agrikultural yaitu orang-orang yang ikut serta dalam pencampuran pestisida, perbaikan sarana yang penyemprotan pestisida
ataupun orang-orang yang menerapkan pestisida langsung ke tanaman.
Universitas Sumatera Utara
2.4 Fertilisasi