Latar Belakang Hubungan Paparan Pestisida pada Masa Kehamilan dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Demi menjawab tantangan pasar global maka dilakukan penggalian besar- besaran terhadap sumber daya pertanian. Hal ini menyebabkan ketergantungan petani terhadap pengembangan sistem pertanian modern dibandingkan dengan konvensional. Perubahan pengembangan sistem pertanian modern misalnya penggunaan bibit transgenik, pupuk kimia, dan pestisida. Besarnya tuntutan untuk mendapatkan hasil pertanian dalam jumlah banyak, berkualitas dan tidak terganggu oleh hama menyebabkan petani berlomba-lomba menggunakan bibit transgenik pupuk kimia, dan pestisida secara berlebihan. Dampak dari kegiatan petani tersebut adalah gangguan terhadap masyarakat sekitar dan lingkunganBambang et al.,2013 Paparan pestisida organofosfat selama kehamilan telah dikaitkan dengan penurunan berat badan lahir di Dominika dan populasi Afrika Amerika di daerah perkotaanPerera et al., dalam Sathyanarayana et al., 2010. Menurut Xiaobin et al. 1997, berat badan bayi merupakan gambaran perkembangan janin selama intrauterin. Perkembangan tersebut bukan hanya dipengaruhi oleh faktor internal seperti faktor dari ibu, plasenta, tetapi dipengaruhuri oleh faktor eksterna seperti lingkungan. Penelitian terbaru mengenai paparan pestisida selama kehamilan juga memperlihatkan hasil yang berbeda. Penelitian yang dilakukan di kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang tahun 2013, Kabupaten Brebes tahun 2013 dan Polandia tahun 2003 memperlihatkan ada hubungan paparan pestisida selama kehamilan dengan Berat Badan Bayi Lahir Rendah BBLR. Namun berbeda dengan penelitian yang dilakukan di Cina dan Carolina Utara dimana memperlihatkan tidak ada hubungan antara paparan pestisida selama kehamilan dengan BBLR. Dalam Riset Kesehatan Dasar Riskesdas yang dilaksanakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Balitbangkes tahun 2013 Universitas Sumatera Utara memperlihatkan prevalensi bayi dengan BBLR untuk Indonesia yakni 10,2 persen. Bervariasi antarprovinsi, di daerah Sumatera Utara sendiri mencapai 7,2 persen. Walaupun dalam riset tersebut Sumatera Utara merupakan provinsi dengan prevalensi terendah namun nilai tersebut masih termasuk kategori tinggi. Atas dasar itulah peniliti tertarik untuk meneliti hubungan paparan pestisida selama kehamilan terhadap berat badan bayi lahir rendah di Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo.

1.2. Rumusan Masalah