Definisi Operasional Pengukuran Variabel

51

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

3.1.1. Definisi Operasional

Definisi operasional menurut Nazir 1999:152 adalah suatu definisi yang di berikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti atau menspesifikasikan kegiatan atau pun memberikan suatu operasional yamg diperlukan untuk mengukur konstrak atau variabel tersebut. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kinerja Sistem Informasi Akuntansi Y sebagai variable terikat dan variable bebasnya yaitu : a Dukungan Manajemen Puncak X 1 b Partisipasi pemakai X 2 c Kemampuan Teknik Personal X 3 Definisi variabel-variabel bebas sebagai berikut : a Dukungan Manajemen Puncak X 1 adalah suatu dorongan yang dilakukan oleh sekelompok kecil kegiatan perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia, pengarahan dan pengawasan untuk mengembangkan sistem informasi bagiperusahaan dalam mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. 52 b Partisipasi Pemakai X 2 adalah keikutsertaan yang dilakukan oleh pemakai mulai tahap perencanaan, pengembangan, sampai tahap implementasi sistem informasi Nunik, 2006: 18. c Kemampuan teknik personal X 3 adalah Kemampuan yang dimiliki oleh pemakai sistem informasi dalam menggunakansistem berdasarkan pengalaman Widodo, 2005: 20_22. Definisi variabel-variabel terikat Y sebagai berikut: a Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Y adalah tingkat efektivitas operasional sistem untuk mengubah data menjadi informasi, serta menyediakan informasi bagi pemakai didalam maupun diluar perusahaan Nunik, 2006: 15.

3.1.2. Pengukuran Variabel

Semua variabel dalam penelitian ini diukur dengan instrumen yang dikembangkan oleh fatma 2008. Skala pengukuran data yang digunakan adalah skala interval. Skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur variabel dalam penelitian ini adalah menggunakan skala Simantic Differential, skala ini tersusun dalam satu garis kontinum dengan jawaban sangat positif disebelah kanan dan negatifnya terletak disebelah kiri atau bahkan sebaliknya yang mempunyai 7 titik Sumarsono, 2004:25,54. Contoh Kuisioner : 1. 1 2 3 4 5 6 7 Sangat tidak Setuju Sangat Setuju 53 Jawaban dimana nilai 7 berarti sangat setuju, jawaban 1 berarti sangat tidak setuju, jawaban nilai 4 merupakan nilai tengah antara sangat setuju dan sangat tidak setuju. Jadi jawaban antara nilai 5 dan 7 berarti cenderung sangat setuju dan jawaban antara nilai 1 sampai 3 cenderung sangat tidak setuju. Pada variabel kinerja sistem informasi akuntansi Y terdapat 16 pertanyaan, dukungan manajemen puncak X 1 terdapat 5 pertanyaan, partisipasi pemakai X 2 terdapat 5 pertanyaan, kemampuan teknik personal sistem informasi X 3 terdapat 6 pertanyaan.

1. Dukungan Manajemen Puncak X

1 Penilaian yang digunakan adalah 1-3 menunjukkan perhatian tinggi, harapan yang tinggi, perencanaan operasi sistem, dan penggunaan komputer untuk dukungan manajemen puncak tidak baik, nilai 4 menunjukkan perhatian tinggi, harapan yang tinggi, perencanaan operasi sistem, dan penggunaan komputer unuk kinerja sistem informasi untuk dukungan manajemen puncak cukup tinggi, perencanaan operasi sistem, dan penggunaan komputer untuk dukungan manajemen puncak sangat baik.

2. Partisipasi Pemakai X

2 Penilaian yang digunakan adalah 1-3 menunjukkan pengembangan, prosedur pengendalian, keamanan sistem, rencana pelaksanaan, pengujian terhadap sistem untuk partisipasi pemakai tidak baik, nilai 4 menunjukkan pengembangan, prosedur pengendalian, keamanan sistem, rencana pelaksanaan, pengujian terhadap sistem untuk 54 partisipasi pemakai cukup baik, 5-7 menunjukkan pengembangan, prosedur pengendalian keamanan sistem, rencana pelaksanaan, pengujian terhadap sistem untuk partisipasi pemakai sangat baik. 3. Kemampuan Teknik Personal Sistem Informasi X 3 . Penilaian yang digunakan adalah 1-3 menunjukkan tingkat kemampuan, pengaruh bekerja, meningkatkan kualitas untuk kemampuan teknik personal sistem yang tidak baik, nilai 4 menunjukkan tigkat kemampuan, pengaruh bekerja, meningkatkan kualitas untuk kemampuan teknik personal sistem informasi cukup baik, nilai 5-7 untuk menunjukkan tingkat kemampuan, pengaruh bekerja, meningkatkan kualitas untuk kemampuan teknik personal sistem informasi sangat baik. 4. Kinerja Sistem Informasi Akuntansi Y. Penilaian yang digunakan adalah 1-3 menunjukkan tingkat kepuasan pemakai, pemakaian sistem, dan kualitas sistem untuk kinerja sistem informasi tidak memuaskan, nilai 4 menunjukkan tingkat kepuasan pemakai, pemakai sistem, dan kualitas sistem untuk kinerja sistem informasi cukup memuaskan, nilai 5-7 menunjukkan tingkat kepuasan pemakai, pemakaian sistem, dan kuallitas sistem untuk kinerja sistem informasi sangat memuaskan. 55

3.2. Teknik Penentuan Sampel