2.4 Landasan Teori
Pengaruh sosial ekonomi : 1
Jumlah anggota keluarga disesuaikan dengan
pendapatan orang tua 2
Kemampuan daya beli makanan bergizi banyak
mengandung zat besi
Diet yang tidak terkontrol untuk
menurunkan BB
Asupan zat gizi kurang tidak cukup
1 Remaja termasuk dalam usia
reproduksi yang sesuai kodratnya akan mengalami
,pertumbuhan tubuh dan menstruasi
2 Pengetahuan yang kurang
akan menurunkan kesadaran dalam memperhatikan
memilih jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi
Kecukupan akan zat gizibesi masing-masing anggota
keluarga Karakteristik remaja :
1 Umur
2 Pengetahuan tentang
anemia defisiensi besi
Penyakit Kronis
Meningkatnya kebutuhan tubuh terhdap zat besi
Anemia Defisiensi Besi Hb
≤ 11 mgdl, feritin serum 12 mgdl
Hambatan absorbsi zat gizi
Kehilangan darah yang menetap
Universita Sumatera Utara
2.5. Kerangka Konsep Variabel Independent Variabel Dependent
Gambar 2.2. Kerangka Konsep Penelitian
Variabel independen dalam penelitian ini adalah pola makan. Pola makan adalah cara atau perilaku yang ditempuh seseorang atau sekelompok orang remaja
putri dalam memilih, menggunakan bahan makanan dalam konsumsi pangan setiap hari yang meliputi jumlah zat gizi Asupan protein, asam folat, Fe dan vitamin C,
jenis sumber zat gizi dan frekuensi konsumsi zat gizi yang nantinya akan mempengaruhi asupan zat gizi protein, asam folat, Fe dan vitamin C yang
dibutuhkan oleh remaja putri, dimana asupan zat gizi ini mempengaruhi kejadian anemia. Semakin baik asupan zat gizi pada pola makan remaja akan mengurangi
resiko terjadinya anemia pada remaja putri. Pada pola makan remaja putri yang menjadi penghambat penyerapan zat besi dan asam folat adalah polifenol yang
terdapat pada teh tanin dan kopi kafein. Variabel dependen pada penelitian ini adalah anemia, yang diukur dengan melihat kadar hemoglobin dalam darah remaja
putri secara langsung. Anemia
Pola makan : - Asupan Protein
- Asupan Fe - Asupan Asam Folat
- Asupan Vitamin C
Konsumsi teh Konsumsi kopi
Universita Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain penelitian cross sectional yaitu bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pola makan terhadap kejadian anemia
pada remaja putrid
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMA DHARMA PANCASILA, Jln. Dr. Mansyur no.71C Medan. Waktu penelitian mulai dari bulan Mei -Juni 2013
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri SMA DHARMA PANCASILA Medan, kelas I dan II, yang terdiri dari 206 orang kelas I dan 150
orang, kelas II . Jadi jumlah populasi secara keseluruhan adalah 356 orang.
3.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan digunakan untuk penelitian., Teknik pengambilan sampel dilakukan secara simple random sampling.Besar sampel
dihitung dengan menggunakan rumus Lemeshow 1997 sebagai berikut:
2 2
1 2
1
1 1
o a
a a
o o
P P
P p
Z P
P Z
n −
− +
− ≥
− −
β α
Keterangan : 38
Universita Sumatera Utara