Perbandingan Kekurangan Kapasitas Waktu Metode Perusahaan Perhitungan Kapasitas Waktu Produksi Bulan Juli 2010 – Juni 2011

Sehingga Load profile untuk bulan Januari – Desember 2009 ditunjukkan seperti pada gambar dibawah ini : Tas Shooping Bag Bujur Sangkar Januari - Desember 2009 145 150 155 160 165 170 175 180 185 190 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Periode bulan J u m lah Wak tu j am Kapasitas Tersedia Kebutuhan kapasitas Gambar 4.3 Load Profile Tas Shooping Bag Bujur Sangkar

4.2.3 Perbandingan Kekurangan Kapasitas Waktu Metode Perusahaan

dengan Metode Capacity Requirement Planning CRP Setelah melakukan perhitungan kekurangan kapasitas waktu dengan menggunakan metode perusahaan dan metode CRP maka hasil perhitungannya dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 4.11 Perbandingan Kekurangan Kapasitas Waktu Bulan Kekurangan Kapasitas waktu metode perusahaan jam Kekurangan Kapasitas waktu metode CRP jam Selisih Kekurangan Kapasitas waktu jam Januari 2009 -29,06 -2,31 -26.75 Februari 2009 -29,68 -16,3 -13.38 Maret 2009 -29,52 -9,95 -19.57 April 2009 -28,48 -2,27 -26.21 Mei 2009 -29,34 -9,77 -19.57 Juni 2009 -28,98 -7,23 -21.75 Juli 2009 -29,63 -5,27 -24.36 Agustus 2009 -27,74 -12,73 -15.01 September 2009 -26,7 -26,03 -0.67 Oktober 2009 -29,86 -13,33 -16.53 November 2009 -26,8 -19,62 -7.18 Desember 2009 -29,06 -5,77 -23.29 Total -344,85 -130,58 -214.27 Pada tabel 4.12 diatas dapat diketahui bahwa metode CRP lebih baik, karena kekurangan kapasitas waktu yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan dengan metode yang selama ini digunakan oleh perusahaan.

4.2.4 Perhitungan Kapasitas Waktu Produksi Bulan Juli 2010 – Juni 2011

4.2.4.1 Diagram Pencar Plot Data Data Permintaan Januari 2009 – Juni 2010

Langkah pertama untuk mendapatkan hasil peramalan dengan menggunakan metode kuantitatif time series adalah membuat diagram pencar atau menggambarkan historis permintaan dalam bentuk grafik x – y, Diagram Pencar Data Permintaan untuk Tas Shooping Bag Bujur Sangkar adalah sebagai berikut : CV. Sinar Deli Utama 35500 36000 36500 37000 37500 38000 1 3 5 7 9 11 13 15 17 Periode Bulan Pe rm in ta a n Tas Shooping Bag Bujur Sangkar Gambar 4.4 Diagram Pencar Data Permintaan Tas shooping bag Bujur Sangkar Dari gambar di atas dapat ditentukan metode peramalan yang sesuai adalah metode Moving Average, Single Exponential Smoothing SES, dan Double Exponential Smoothing DES. Peramalan data permintaan menggunakan program WinQSB.

4.2.4.2 Menghitung Mean Square Error MSE

Dari hasil peramalan data permintaan dengan menggunakan WinQSB akan didapatkan nilai Mean Square Error MSE. Hasil Mean Square Error MSE dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.12 Perbandingan tingkat kesalahan MSE tiap metode Product Moving Average Single Eksponential Smoothing Double Eksponential Smoothing Shooping Bag Bujur Sangkar 96116,77 82864,44 83007,97 Keterangan : = MSE Terkecil 82864,44 Dari tabel diatas kemudian dicari metode yang mempunyai nilai kesalahan MSE terkecil pada setiap product. Sedangkan pada perhitungan yang lain dan perhitungan menurut software winQSB dapat dilihat di lampiran 9.

4.2.4.3 Uji Verifikasi Dengan

Moving Range Chart MRC Setelah menghitung nilai MSE terkecil pada setiap metode maka selanjutnya dilakukan uji verifikasi guna mengetahui apakah metode peramalan yang mempunyai MSE terkecil pada setiap metode tersebut dapat dipakai layak atau tidak Alat yang dipergunakan untuk uji verifikasi adalah Moving Range Chart MRC. Untuk itu gambar diagram Moving Range Chart MRC tas Shooping Bag Bujur Sangkar bulan Januari 2009 - Juni 2010 adalah sebagai berikut : Keterangan : BA = Batas Atas A = Daerah A B = Daerah B C = Pusat -B = Daerah -B -A = Daerah –A BB = Batas Bawah Gambar 4. 5. Moving Range Chart MRC Shooping Bag Bujur Sangkar Berdasarkan gambar 4.5 dapat disimpulkan bahwa semua data terdapat didalam batas kontrol atas dan batas kontrol bawah, sehingga metode Single Ekponential Smooting dapat digunakan untuk meramalkan permintaan Bulan Juli 2010 – Juni 2011, sedangkan untuk perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 10 .

4.2.4.4 Data Hasil Peramalan Permintaan Bulan Juli 2010 – Juni 2011

Dengan menggunakan metode Single Ekponential Smooting dilakukan peramalan dengan menggunakan software winQSB, maka hasil peramalan untuk bulan Juli 2010 - Juni 2011 dapat dilihat pada tabel 4.14 dibawah ini : Tabel 4.13 Data Peramalan Permintaan bulan Juli 2010 sampai Juni 2011 Bulan Tas Shooping bag Bujur Sangkar Juli 2010 36.437 Agustus 2010 36.922 September 2010 37.176 Oktober 2010 37.203 November 2010 37.360 Desember 2010 37.343 Januari 2011 37.344 Februari 2011 37.525 Maret 2011 37.547 April 2011 37.347 Mei 2011 37.259 Juni 2011 37.178

4.2.4.5 Perhitungan Kebutuhan Kapasitas Waktu Bulan Juli 2010 – Juni 2011

Adapun perhitungan kebutuhan kapasitas waktu pada bulan Juli 2010 – Juni 2011 seperti tabel berikut ini : Tabel 4.14 Kebutuhan Kapasitas Waktu Bulan Peramalan Permintaan unit Kebutuhan waktu per unit jam Kebutuhan Kapasitas waktu jam Juli 2010 36.437 0,005 182,19 Agustus 2010 36.922 0,005 184,61 September 2010 37.176 0,005 185,88 Oktober 2010 37.203 0,005 186,02 November 2010 37.360 0,005 186,8 Desember 2010 37.343 0,005 186,72 Januari 2011 37.344 0,005 186,72 Februari 2011 37.525 0,005 187,63 Maret 2011 37.547 0,005 187,74 April 2011 37.347 0,005 186,74 Mei 2011 37.259 0,005 186,3 Juni 2011 37.178 0,005 185,89 Keterangan : Contoh perhitungan bulan Juli 2010 Kebutuhan kapasitas waktu = Permintaan x Kebutuhan Waktu per unit Bulan Juli 2010 = 36.437 x 0,005 = 182,19 jam Sedangkan untuk perhitungan kebutuhan kapasitas waktu pada bulan yang lain dapat dilihat di lampiran 11. Untuk perhitungan kapasitas waktu tersedia, terlebih dahulu menghitung jumlah jam kerja per bulan, adapun perhitungan jam kerja per bulan pada bulan Juni 2010 – Juni 2011 seperti tabel dibawah ini : Tabel 4.15 Jumlah Jam Kerja setiap Bulan Bulan Jumlah Hari per bulan Jumlah Shift Jam kerja per hari Jam kerja per bulan jam Juli 2010 26 1 8 208 Agustus 2010 25 1 8 200 September 2010 24 1 8 192 Oktober 2010 25 1 8 200 November 2010 24 1 8 192 Desember 2010 24 1 8 192 Januari 2011 24 1 8 192 Februari 2011 25 1 8 200 Maret 2011 26 1 8 208 April 2011 25 1 8 200 Mei 2011 24 1 8 192 Juni 2011 25 1 8 200 Keterangan : Contoh perhitungan bulan Juli 2010 Jam Kerja Perbulan = Jumlah hari per bulan x Shift x Jam Kerja per hari Bulan Juli 2010 = 26 hari x 1 shift x 8 jam = 208 jam Sedangkan untuk perhitungan kebutuhan kapasitas waktu pada bulan yang lain dapat dilihat di lampiran 12. Setelah melakukan perhitungan jam kerja per bulan, selanjutnya melakukan perhitungan kapasitas waktu tersedia, adapun perhitungan Kapasitas waktu tersedia pada bulan Juni 2010 – Juni 2011 seperti tabel dibawah ini : Tabel 4.16 Kapasitas Waktu Tersedia Bulan Utilitas Efisiensi Jam kerja per Bulan jam Kapasitas Waktu Tersedia jam Juli 2010 0,87 1 208 180,96 Agustus 2010 0,87 1 200 174 September 2010 0,87 1 192 167,04 Oktober 2010 0,87 1 200 174 November 2010 0,87 1 192 167,04 Desember 2010 0,87 1 192 167,04 Januari 2011 0,87 1 192 167,04 Februari 2011 0,87 1 200 174 Maret 2011 0,87 1 208 180,96 April 2011 0,87 1 200 174 Mei 2011 0,87 1 192 167,04 Juni 2011 0,87 1 200 174 Keterangan : Contoh perhitungan bulan Juli 2010 : Kapasitas waktu tersedia = Utilitas x Efisiensi x Jam kerja per Bulan Bulan Juli 2010 = 0,87 x 1 x 208 = 180,96 jam Sedangkan untuk perhitungan kapasitas waktu tersedia pada bulan yang lain dapat dilihat di lampiran 13. Setelah melakukan perhitungan kebutuhan kapasitas waktu dan perhitungan kapasitas waktu tersedia, selanjutnya melakukan perhitungan kekurangan kapasitas waktu produksi, adapun perhitungan Kekurangan Kapasitas waktu pada bulan Juni 2010 – Juni 2011 seperti tabel dibawah ini : Tabel 4.17 Kekurangan Kapasitas Waktu Produksi bulan Juli 2010 – Juni 2011 Bulan Kapasitas Waktu Tersedia jam Kebutuhan Kapasitas waktu jam Kekurangan Kapasitas waktu jam Juli 2010 180,96 182,19 -1,23 Agustus 2010 174 184,61 -10,61 September 2010 167,04 185,88 -18,84 Oktober 2010 174 186,02 -12,02 November 2010 167,04 186,8 -19,76 Desember 2010 167,04 186,72 -19,68 Januari 2011 167,04 186,72 -19,68 Februari 2011 174 187,63 -13,63 Maret 2011 180,96 187,74 -6,78 April 2011 174 186,74 -12,74 Mei 2011 167,04 186,3 -19,26 Juni 2011 174 185,89 -11,89 Total 2067,12 2233,24 -166,12 Keterangan : Contoh Perhitungan bulan Juli 2010 Kekurangan Kapasitas Waktu = Kapasitas waktu tersedia – Kebutuhan Kapasitas waktu Bulan Juli 2010 = 180,96 – 182,19 = -1,23 jam Sedangkan untuk perhitungan kekurangan kapasitas waktu pada bulan yang lain dapat dilihat di lampiran 14. Dari perhitungan menggunakan metode CRP pada bulan Juli 2010 – Juni 2011 dapat dilihat pada produk Tas Shooping Bag Bujur Sangkar masih terjadi kekurangan kapasitas waktu produksi pada setiap bulan dengan total kekurangan kapasitas waktu sebesar -166,12 jam. Sehingga Load profile untuk bulan Juni 2010 – Juni 2011 ditunjukkan seperti pada gambar dibawah ini : CRP analisis Tas Shooping Bag bujur Sangkar bulan Juli 2010 - Juni 2011 155 160 165 170 175 180 185 190 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Periode bulan Ju m la h w aktu j a m Kapasitas Tersedia Kebutuhan kapasitas Gambar 4.6 Load Profile Tas Shooping Bag Bujur Sangkar

4.7. Usulan Perbaikan