4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Analisis Proksimat
Kerang darah yang digunakan dalam penelitian ini merupakan kerang darah yang diambil dari pasar ikan Muara Angke, Jakarta Utara pada bulan
September 2008. Analisis proksimat yang dilakukan pada kerang darah meliputi uji kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak dan kadar karbohidrat. Data
analisis proksimat kerang darah ditunjukkan pada Tabel 4. Tabel 4 Data proksimat kerang darah Tabel 5 Kadar proksimat kerang
Komponen Kadar Komponen Kadar
Air Abu
Protein Lemak
Karbohidrat 81,82
2,00 11,84
0,60 3,75
Air Abu
Protein Lemak
Karbohidrat 85
2,3 8,0
1,1 3,6
Hasil penelitian Poedjiadi 1994
Kerang darah contoh memiliki rendemen sebesar 17,17. Nilai rendemen diperoleh melalui perbandingan berat daging kerang darah setelah dipreparasi
dengan berat kerang darah sebelum dipreparasi dan dinyatakan dalam persen. Berat kerang darah contoh sebelum dipreparasi adalah 6 kg dan berat daging
kerang darah contoh setelah dipreparasi adalah 1,03 kg. Perhitungan rendemen daging kerang darah dapat dilihat pada Lampiran 1.
Berdasarkan Tabel 4 dan Tabel 5, diketahui bahwa kadar air kerang darah contoh adalah 81,82, nilai tersebut lebih rendah apabila dibandingkan dengan
kadar air kerang secara umum menurut Poedjiadi 1994 yaitu sebesar 85. Analisis kadar abu kerang darah contoh menunjukkan hasil sebesar 2 dimana
nilai tersebut lebih rendah apabila dibandingkan dengan kadar abu kerang secara umum menurut Poedjiadi 1994 yaitu sebesar 2,3.
Kerang darah contoh memiliki kadar protein sebesar 11,84, dimana nilai tersebut lebih besar apabila dibandingkan dengan kadar kerang secara umum
menurut Poedjiadi 1994 yang menyebutkan bahwa kadar protein kerang adalah 8. Kadar lemak kerang pada umumnya, yaitu 1,1 Poedjiadi 1994, sedangkan
kadar lemak kerang darah contoh yang diperoleh adalah lebih rendah, yaitu
sebesar 0,60. Kadar karbohidrat kerang darah contoh sebesar 3,75. Nilai tersebut telah sesuai dengan kadar kerang secara umum menurut Poedjiadi 1994
yang menyebutkan bahwa kadar karbohidrat kerang adalah 3,6. Perbedaan kadar proksimat kerang darah contoh dengan kerang pada
umumnya diduga karena terjadinya perbedaan waktu dan lokasi pengambilan contoh. Dugaan tersebut diperkuat oleh pernyataan Trilaksani dan Nurjanah
2004 diacu dalam Erianto 2005 yang menjelaskan bahwa perbedaan komposisi kimia kerang darah terjadi karena adanya perbedaan waktu dan lokasi
pengambilan contoh. Komposisi kimia kerang sangat bervariasi, tergantung pada spesies, jenis kelamin, umur, musim dan habitat.
4.2. Ekstraksi Komponen Bioaktif