Hasil Penelitian 1. Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Motivasi Pegawai Terhadap Kinerja SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Asahan

landai dan sungai-sungai tua yang lebar menunjukkan bahwa wilayah Asahan sangat dipengaruhi oleh pengikisan dan pengendapan aliran sungai dibanding arus laut. Pada umumnya sungai yang terdapat di wilayah pesisir Asahan mempunyai pola dendritik. Hal ini disebabkan oleh bentuk wilayahnya yang melereng dari arah Barat Daya ke Timur Laut. Sungai-sungai muda terdapat di bagian Barat Laut yang mengalir seperti cabang-cabang pohon ke induk sungainya. Induk-induk sungai tersebut mengalami proses pengikisan dan pengendapan dan beralih menjadi sungai dewasa dan tua di sebelah Timur Laut. Hampir semua induk-induk sungai tersebut mengalir ke Sungai Asahan yang merupakan sungai tua di bagian Timur Laut. Sungai Asahan merupakan sungai terbesar di wilayah pesisir Asahan. Sungai ini memiliki meanders besar, banyak endapan di tengah sungai, hampir tanpa kecepatan, gradien kecil, dan lembah sungai yang lebar, yaitu sampai ± 1 km di daerah muaranya. Sungai ini sering mengakibatkan banjir karena mengalir di daerah datar dan memiliki banyak pertemuan dengan sungai dewasa dan sungai tua lain yang mengalir sebagai anak sungainya, sehingga membentuk delta sungai yang merupakan dataran banjir dan rawa di wilayah pertemuan sungai tersebut dengan laut. 4.2. Hasil Penelitian 4.2.1. Analisis Deskriptif a. Partisipasi Anggaran Pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan distribusi jawaban responden terhadap menyajikan variabel Partisipasi Anggaran X1. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Variabel Partisipasi penyusunan anggaran X1 No Item n Minimum Maximum Rata-Rata SD 1 75 1 6 2,28 1,112 2 75 1 5 2,09 1,025 3 75 1 6 2,31 1,139 4 75 1 5 2,24 1,046 5 75 1 5 2,01 1,095 6 75 1 7 2,39 1,402 Sumber : Data Primer diolah Peneliti 2013 Berdasarkan Tabel 4.1 dapat dilihat bahwa. 1. Berdasarkan tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa besar unsur keterlibatan pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan dalam proses penyusunan anggaran. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 6, dengan rata-rata 2,28, bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi dalam mengikuti penyusunan anggaran 2. Berdasarkan tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa besar masuk akal alasan pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan dalam melakukan revisi anggaran. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 5, dengan rata-rata 2,09, bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi terhadap penyusunan anggaran. 3. Berdasarkan Tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa sering pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan memberikan usulan kepada atasan. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 6, dengan rata-rata 2,31. Ini menunjukkan bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi terhadap penyusunan anggaran. Universitas Sumatera Utara 4. Bedasarkan tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa banyak pengaruh pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan dalam penyelesaian akhir. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 5, dengan rata-rata 2,24. Ini menunjukkan bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi terhadap penyusunan anggaran. 5. Berdasarkan tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa unsur kontribusi pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan dalam proses penyusunan anggaran. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 5, dengan rata-rata 2,01. Ini menunjukkan bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi terhadap penyusunan anggaran. 6. Berdasarkan tabel diatas, dari 75 responden yang berkaitan dengan seberapa sering para pejabat SKPD di pemerintah Kabupaten Asahan meminta pendapat dari atasan. Jawaban terendah adalah 1, jawaban tertinggi adalah 7, dengan rata-rata 2,39. Ini menunjukkan bahwa para pegawai menunjukkan keterlibatan yang tinggi terhadap penyusunan anggaran

b. Motivasi Pegawai X2

Dokumen yang terkait

Pengaruh Partisipasi Anggaran, Komitmen,dan Motivasi Terhadap Kinerja SKPD Pemerintahan Kabupaten Dairi

0 29 136

Pengaruh Ketepatan Skedul Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran Dan Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Sarolangun

4 79 107

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, UMPAN BALIK ANGGARAN, DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL SKPD PADA PEMERINTAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT.

1 9 28

PENGARUH KECUKUPAN ANGGARAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA SKPD PEMERINTAH KOTA MEDAN.

0 1 24

PENGARUH PENGETAHUAN PEGAWAI PEMERINTAH DAERAH TENTANG ANGGARAN PARTISIPASI MASYARAKAT DAN PENGARUH PENGETAHUAN PEGAWAI PEMERINTAH DAERAH TENTANG ANGGARAN PARTISIPASI MASYARAKAT DAN TRANSPARANSI KEBIJAKAN PUBLIK TERHADAP PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN (

0 1 15

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL SKPD: DESENTRALISASI SEBAGAI Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD: Desentralisasi Sebagai Variabel Moderating (Studi pada Sekretariat Daerah Kabupat

0 1 16

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL SKPD: DESENTRALISASI SEBAGAI Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial SKPD: Desentralisasi Sebagai Variabel Moderating (Studi pada Sekretariat Daerah Kabupat

0 0 15

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah Dengan Komitmen Organisasi Sebagai Variabel Moderating (Survey di Kantor SKPD Kabupaten

0 0 15

Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Motivasi Pegawai Terhadap Kinerja SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Asahan

0 0 11

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah - Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Dan Motivasi Pegawai Terhadap Kinerja SKPD Pada Pemerintah Kabupaten Asahan

0 0 8