BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Profil Perusahaan
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Indofood merupakan produsen berbagai jenis
makanan dan
minuman yang bermarkas di
Jakarta ,
Indonesia .
Perusahaan ini didirikan pada tahun 1990
oleh Sudono Salim
dengan nama PT. Panganjaya Intikusuma yang pada tahun
1994 menjadi Indofood. Perusahaan ini
mengekspor bahan makanannya hingga Australia
, Asia
, dan Eropa
. Dalam beberapa dekade ini Indofood telah bertransformasi menjadi sebuah perusahaan
Total Food Solutions dengan kegiatan operasional yang mencakup seluruh tahapan proses produksi makanan, mulai dari produksi dan pengolahan bahan
baku hingga menjadi produk akhir yang tersedia di pasar. Salah satu unit bisnis Indofood adalah produksi mie instan. Fasilitas
produksi untuk produk mi instan terdiri dari 14 pabrik yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi, sedangkan untuk bumbu mi instan
terdiri dari 3 pabrik di Pulau Jawa dan untuk pengolahan gandum terdiri dari 2 pabrik di Jakarta dan Surabaya yang dìdukung oleh 1 pabrik kemasan karung
tepung di Citereup. Kini, Indofood dikenal sebagai perusahaan yang mapan dan terkemuka di setiap kategori bisnisnya.
Universitas Sumatera Utara
4.1.2 Visi dan Misi
a. Visi Menjadi Perusahaan Total Food Solutions
b. Misi 1. Memberikan solusi atas kebutuhan pangan secara berkelanjutan
2. Senantiasa meningkatkan kompetensi karyawan, proses produksi dan teknologi kami
3. Memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan
4. Meningkatkan Stakeholders Values secara berkesinambungan c. Nilai-nilai
“Dengan disiplin sebagai falsafah hidup; Kami menjalankan usaha kami dengan menjunjung tinggi integritas; Kami menghargai seluruh pemangku
kepentingan dan secara bersama-sama membangun kesatuan untuk mencapai keunggulan dan inovasi yang berkelanjutan.”
4.1.3 Strategi Divisi Mi Instan
PT Indofood mencanangkan suatu komitmen untuk menghasilkan produk makanan bermutu, aman, dan halal untuk dikonsumsi. Aspek kesegaran, higienis,
kandungan gizi, rasa, praktis, aman, dan halal untuk dikonsumsi senantiasa menjadi prioritas perusahaan ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima.
Selain itu, Indofood berkomitmen untuk menjadi pemimpin pasar di industri makanan dan minuman olahan.
Universitas Sumatera Utara
Sebagai salah satu produsen mi instan terbesar di dunia, Divisi Mi Instan Indofood senantiasa berada di posisi terdepan dalam industri mi instan Indonesia,
dikenal atas produknya yang berkualitas dan memiliki cita rasa yang tinggi dengan harga terjangkau. Merek-merek Indofood yang sudah mapan dan dikenal
seperti Indomie, Supermi, Sarimi, Sakura, Pop Mie dan Mi Telur Cap 3 Ayam, melayani konsumen dari berbagai kalangan dan usia serta memiliki tingkat
kepercayaan dan loyalitas konsumen yang tinggi. Strategi usaha dalam divisi mi instant ada diversifikasi internasional dan
diversifikasi industri. Untuk diversifikasi internasional, Indofod menjual mie instan ke berbagai luar negara seperti Uni Emirat Arab, Nigeria, Arab Saudi,
Suriah, Mesir, Oman, India, Malaysia, Singapura, Thailand dan Brunei. Untuk diversifikasi industri, Indofood juga melingkupi pelebaran lini produk dan merek.
Pengembangan produk adalah strategi agresif Indofood untuk mendapatkan ceruk pasar tertentu. Pengembangan sangat berperan penting untuk mencapai tujuan
sebuah organisasi. Indofood memiliki orientasi pasar, dimana produksi yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar. Perusahaan
selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun kualitas produk. Oleh karena itu,perusahaan selalu mengembangkan produk guna
memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen. Produk yang dihasilkan Indofood divisi mi instan terdiri dari 2 kelompok besar yaitu :
1. Bag Noodle, yaitu mie instan dalam kemasan bungkus; dan 2. Mie telor, yaitu mi yang dalam proses pembuatannya tidak digoreng
melainkan dikeringkan.
Universitas Sumatera Utara
Setiap kelompok besar divisi mi instan ini memiliki target pasar yang berbeda. Oleh karena itu, Indofood mengembangkan mi instannya ke berbagai
merek. Selain diversifikasi merek, Indofood juga mengembangkan produk mi instannya ke berbagai varian rasa. Tabel 4.1 memperlihatkan Indofood memiliki
19 merek mi instan, dan setiap merek mi instan memiliki berbagai varian rasa.
Tabel 4.1 Produk Mi Instan Indofood dan Jumlah Varian Rasa
NO PRODUK
JUMLAH VARIAN RASA
1 Indomie
8 2
Indomie Special 2
3 Indomie Vegan
2 4
Indomie Regional Flavor
11 5
Indomie Kriuk 3
6 Indomie Jumbo
2 7
Indomie SQN 6
8 Indomie Paket
4 9
Supermie Reguler 4
10 Supermie Sedaaap
3 11
Supermie Go Series 3
12 Sarimi
6 13
Sarimi Extra Besar 6
14 Sakura
6 15
Intermi 1
16 POP Mie
15 17
Mie Telor 2
18 Anak Mas
2 19
POP Bihun Spesial 4
Universitas Sumatera Utara
4.1.4 Struktur Organisasi
Struktur organisasi dapat diartikan sebagai susunan dan hubungan antara bagian-bagian komponen dan posisi dalam suatu perusahaan. Suatu struktur
organisasi menspesifikasikan pembagian kegiatan kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi dan kegiatan yang berbeda itu dihubungkan sampai Batas
tertentu, juga menunjukkan tingkat spesialisasi kegiatan kerja. Struktur ini juga menunjukkan hirarki dan struktur wewenang organisasi, serta mernperlihatkan
hubungan pelapornyatanggung jawabnya. Struktur organisasi dalam Indofood dapat dilihat di bawah ini:
Sumber: Laporan Tahunan Indofood 2012
Universitas Sumatera Utara
4.2 Teknis Analisis 4.2.1 Analisis Deskriptif