12
2 Pengaruh diferel arus kas masa lalu misalnya perubahan saldo persediaan dan akrual dan arus kas yang diharapkan di masa depan
misalnya perubahan piutang atau hutang. 3 Pengaruh semua unsur pendapatan dan biaya yang berkaitan dengan
arus kas investasi dan pendanaan, seperti laba atau rugi penjualan aktiva tetap.
Perusahaan dianjurkan untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi dengan menggunakan metode langsung. Alasannya, metode
langsung tersebut menghasilkan informasi yang berguna dalam mengestimasi arus kas di masa depan yang tidak dapat dihasilkan
dengan metode tidak langsung. Dengan metode langsung, informasi mengenai kelompok utama penerimaan dan pengeluaran kas bruto dapat
diperoleh dari : 1 Catatan akuntansi perusahaan,
2 Dengan menyesuaikan penjualan, beban pokok penjualan dan pos- pos lain dalam laporan laba rugi untuk perubahan persediaan,
piutang usaha, utang usaha selama periode berjalan, pos bukan kas lainnya dan pos lain yang berkaitan dengan arus kas dari aktivitas
investasi dan aktivitas pendanaan.
2.1.4 Klasifikasi Laporan Arus Kas
Laporan arus kas mengklasifikasikan penerimaan kas berdasarkan kegiatan operasi, kegiatan investasi, dan kegiatan pendanaan.
13
Karakteristik transaksi dan peristiwa lainnya dari setiap jenis kegiatan
adalah PSAK No. 2 :
a. Aktivitas Operasi Operating Activities Aktivitas Operasi adalah aktivitas penghasil utama pendapatan
perusahaan dan aktivitas lain yang bukan merupakan aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan.
Beberapa contoh dari aktivitas operasi adalah : 1 Penerimaan kas dari penjualan barang dan jasa,
2 Penerimaan kas dari royalti, fees, komisi, dan pendapatan lain, 3 Pembayaran kas kepada pemasok barang dan jasa,
4 Pembayaran kas kepada karyawan, 5 Penerimaan dan pembayaran kas oleh perusahaan asuransi
sehubungan dengan premi, klaim, anuitas, dan manfaat asuransi lainnya,
6 Pembayaran kas atau penerimaan kembali restitusi pajak penghasilan kecuali jika dapat diidentifikasikan secara khusus
sebagai bagian dari aktivitas pendanaan dan aktivitas investasi, 7 Penerimaan dan pembayaran kas dari kontrak yang diadakan
untuk tujuan transaksi usaha dan perdagangan. b.
Aktivitas Investasi Investing Activities Aktivitas Investasi adalah perolehan dan pelepasan aset jangka
panjang serta investasi lain yang tidak termasuk setara kas.
14
Beberapa contoh arus kas yang berasal dari aktivitas investasi adalah :
1 Pembayaran kas untuk pembelian aktiva tetap, aktiva tidak berwujud dan aktiva jangka panjang lainnya, termasuk biaya
pengembangan yang dikapitalisasi dan aset tetap yang dibangun sendiri oleh perusahaan,
2 Penerimaan kas dari penjualan tanah, bangunan, dan peralatan, serta aktiva tidak berwujud dan aktiva jangka panjang lainnya,
3 Perolehan saham atau instrumen keuangan perusahaan lain, 4 Uang muka dan pinjaman yang diberikan kepada pihak lain
serta pelunasannya
kecuali yang dilakukan lembaga keuangan,
5 Pembayaran kas sehubungan dengan futures contracts, forward contracts, option contracts,dan swap contracts kecuali apabila
kontak tersebut dilakukan untuk tujuan perdagangan dealing or trading, atau apabila pembayaran tersebut diklasifikasikan
sebagai aktivitas pendanaan. c.
Aktivitas Pendanaan Financing Activities Aktivitas Pendanaan adalah aktivitas yang mengakibatkan
perubahan dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman perusahaan.
Beberapa contoh dari aktivitas pendanaan adalah ;
15
1 Penerimaan kas dari emisi saham serta instrumen modal lainnya,
2 Pembayaran kas kepada para pemengang saham untuk menarik atau menembus saham perusahaan,
3 Penerimaan kas dari emisi obligasi, pinjaman, wesel, hipotek dan pinjaman lainnya.
4 Pelunasan pinjaman, 5 Pembayaran kas oleh penyewa lessee untuk mengurangi saldo
kewajiban yang berkaitan dengan sewa pembiayaan finance lease.
2.1.5 Format Laporan Arus Kas