commit to user IV-19
Tabel 4. 12 Analysis of Variance Perbedaan Faktor pada tiap Cluster di wilayah
Kota Surakarta
Mean Square
df Mean
Square df
ZscoreUsia 117,570
2 ,413
397 284,848
,000 ZscorePendapatan
133,935 2
,330 397
405,492 ,000
ZscoreJml_keluarga 105,202
2 ,475
397 221,455
,000 Cluster
Error F
Sig.
Sumber : Pengolahan data, 2010
Kolom Cluster menunjukkan besaran
between cluster mean
dan kolom Error menunjukkan besaran
within cluster mean
, sehingga F dapat dihitung menggunakan persamaan sebagai berikut:
s WithinMean
ns BetweenMea
F =
Semakin besar nilai F pada suatu faktor dan angka signifikansinya di bawah 0.05, maka semakin besar pula perbedaan faktor tersebut pada cluster-cluster yang
terbentuk. Dapat dilihat pula bahwa hasil dari tiap-tiap tabel mempunyai nilai F besar dan angka signifikansinya di bawah 0,05.
4. 6 Profiling Cluster
Tahap selanjutnya adalah profiling cluster untuk menjelaskan karakteristik setiap cluster berdasar profil tertentu. Adapun karakteristik yang digunakan
sebagai pembanding diambil dari data demografi dan perilaku responden dalam penggunaan bahan bakar minyak yang terdiri dari jenis kelamin, peranstatus,
pekerjaan, pendidikan, pihak yang membatasi belanja bahan bakar minyak, tempat aaktivitas harian, pemberi pengaruh, pengambil keputusan, frekuensi travelling,
alat transportasi travelling, frekuensi pembelian bahan bakar minyak, tempat membeli bahan bakar minyak, alat transportasi harian, serta alasan dalam
menggunakan kendaraan bermotor kuesioner bagian I berisi tentang profil konsumen dan kuesioner bagian II yang berisi tentang perilaku konsumen. Proses
profiling cluster selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4. Dalam profiling cluster tersebut dapat diketahui beberapa karakteristik tiap
cluster dari wilayah Kota Surakarta. Setelah diketahui karakteristik cluster dari
commit to user IV-20
tiap-tiap wilayah kelurahan yang diteliti maka ciri-ciri cluster juga dapat diketahui. Ciri-ciri cluster dari Kota Surakarta dapat dilihat pada Tabel 4.13.
IV-20
Tabel 4. 13 Karakteristik cluster Kota Surakarta
Cluster 1 Cluster 2
Cluster 3 1. Usia
Di atas rata-rata populasi Di bawah rata-rata populasi
Di atas rata-rata populasi 2. Pendapatan
Di atas rata-rata populasi 3. Jumlah Anggota Keluarga
Di bawah rata-rata populasi 4. Jenis Kelamin
Pria Wanita
Pria 5. Status Dalam Masyarakat
6. Pekerjaan Pegawai Swasta
PelajarMahasiswa Pegawai Swsta
7. Pendidikan AkademiaSarjanaSederajat
8. Pihak yang Membatasi Belanja BBM Suami
Saudara Istri
9. Aktivitas Harian Tempat Kerja
SekolahKampus Tempat Kerja
10. Peran Dalam Keluarga Suami
Anak Suami
11. Pemberi Pengaruh Diri Sendiri
Keluarga Diri Sendiri
12. Pengambil Keputusan Ibu
Anak Ibu
13. Frekuensi Travelling 1 Kali 1 Minggu
1 Kali 4 Minggu 1 Kali 1 Minggu
14. Transportasi Travelling 15. Tempat Travelling
Rumah Saudara Tempat Rekreasi
Seimbang 40 Rumah Saudara dan 40 Tempat Rekreasi 16. Frekuensi Membeli BBM
Seminggu Sekali 17. Tempat Membeli BBM
18. Alat Transportasi Harian 19. Alasan Menggunakan Kendaraan Bermotor
20. Masih Dibiayai Orang Tua Seminggu 2 Kali
SPBU Pasti Pas Roda 2 Pribadi
Kepraktisan Tidak
Karakteristik Responden Cluster Kota Surakarta
Di bawah rata-rata populasi Di atas rata-rata populasi
Warga Biasa SLTASederajat
Kendaraan Sendiri
Sumber : Pengolahan data, 2010
commit to user IV-21
4. 7 Penentuan Indeks Konsumsi