Biaya Produksi Usaha Serat Kelapa Coco Fiber
a. Biaya Bahan Baku
Bahan baku untuk usaha serat kelapa adalah sabut kelapa. Di daerah penelitian, bahan baku diperoleh dari Pantai Labu, Langkat, Deli Serdang, Medan, dan
Perbaungan. Pengusaha tidak mencari bahan baku lagi, melainkan datang langsung ke pabrik karena sudah memiliki langganan. Sehingga dalam
memperoleh bahan baku, tidak terdapat biaya pengangkutan dari lokasi ke pabrik. Biaya bahan baku diperoleh atas kesepakan antara penjual dan pengusaha.
Harga sabut kelapa yaitu antara Rp 400 - Rp 500 kg. Volume dan biaya bahan
baku yang dibutuhkan dalam usaha serat kelapa coco fiber dapat dilihat pada Tabel 13 berikut :
Tabel 13. Volume dan Biaya Rata-Rata Bahan Baku Usaha Serat Kelapa Coco
Fiber per Tahun Di Desa Tanjung Sari, Tahun 2013 Bahan
Baku Volume
KgHari Biaya
RpKg Total
Biaya RpHari
Total Biaya per Tahun
Rp Rata-Rata
Rentang Sabut
Kelapa 1.000
450 400 – 500
450.000 140.400.000
Sumber: Lampiran 2 Dari Tabel 13, dapat diketahui bahwa volume sabut kelapa dalam setiap kali
produksi adalah 1 Ton 1000 Kg. Produksi dilakukan tiap hari kerja yaitu selama 6 hari dalam 1 minggu. Jadi selama 1 tahun produksi 312 hari adalah Rp
140.400.000,-
Universitas Sumatera Utara
b. Bahan Penunjang
Bahan penunjang usaha serat kelapa coco fiber terdiri dari listrik dan tali plastik. Dalam proses produksinya, mesin yang digunakan menggunakan tenaga listrik
dan pengemasan menggunakan tali plastik.
Tabel 14. Biaya Rata-Rata Penunjang Usaha Serat Kelapa Coco Fiber di
Desa Tanjung Sari, Tahun 2013
Uraian Jumlah Biaya
RpHari Jumlah Biaya per Tahun
Rp
Listrik PLN 75.000
23.400.000 Tali Plastik
30.000 9.360.000
Total Biaya 105.000
32.760.000
Sumber: Lampiran 3 Dari Tabel 14 diketahui bahwa, biaya listrik per hari yaitu Rp 75.000, sedangkan
pada biaya tali plastik per hari sebesar Rp 30.000. Dengan biaya seluruhnya adalah Rp 105.000 setiap kali produksi.
Jadi selama 1 tahun produksi 312 hari jumlah biaya listrik sebesar Rp
23.400.000,- dan tali plastik sebesar Rp 9.360.000. Sehingga total biaya penunjang selama 1 tahun adalah Rp 32.760.000,-
c. Biaya Tenaga Kerja