Kabupaten Karanganyar Pengembangan Sektor Unggulan

commit to user 73

d. Kabupaten Karanganyar

Berikut merupakan penjelasan masing-masing sektor basis di Kabupaten Karanganyar: 1 Sektor Pertambangan dan Galian Lain halnya dengan sektor petambangan dan galian yang perkembangan nilai LQ-nya selalu menurun selama tahun penelitian. Hanya pada tahun 2004, sektor ini menjadi sektor basis bagi Kabupaten Karanganyar. Penurunan yang terjadi disebabkan oleh sumberdaya pertambangan di Kabupaten Karanganyar merupakan pertambangan informal yang justru merusak lingkungan, apalagi belum adanya pengawasan yang efektif dari pihak pemerintah. 2 Sektor Industri Pengolahan Sektor industri pengolahan merupakan penyumbang terbesar bagi pendapatan daerah, yaitu mencapai 52. Kabupaten Karanganyar sudah ada penetapan daerah industri, dengan pengelolaan yang baik maka tidak akan mencemari lingkungan. Subsektor penyumbang terbesar ada pada industri teksti, barang kulit dan alas kaki. Kebijakan yang diambil pemerintah dalam upayanya untuk meningkatkan sektor basis kaitannya dengan koperasi dan usaha kecil menengah adalah di arahkan untuk mengembangkan sistem pendukung usaha bagi UKM serta meningkatkan kualitas kelembagaan koperasi. Kebijakan lain yang berkaitan dengan penanaman modal adalah: Untuk menguatkan dan mengembangkan permodalan dan jaringan kemitraan usaha KSP-USP Koperasi; Meningkatkan promosi dan kerjasama investasi daerah; dan meningkatkan iklim investasi dan realisasi penanaman modal daerah. Kebijakan yang langsung berkaitan dengan sektor industri adalah di arahkan untuk mengembangkan industri kecil dan menengah yang berbasis sumberdaya lokal; mengembangkan sentra industri potensial; melakukan penataan struktur industri; meningkatkan kemampuan teknologi industri; meningkatkan SDM, dan pelatihan dan bantuan peralatan produksi industri. commit to user 74 3 Sektor Listrik, Gas, dan Air Bersih Kabupaten Karanganyar mempunyai banyak sekali sumber air berupa mata air karena letaknya di kaki Gunung Lawu. Semakin ke barat akan lebih banyak ditemukan sumber mata air yang berasal dari Gunung Lawu. Pemanfaatan sumber air bersih dilakukan oleh PDAM yang kemudian disalurkan ke rumah-rumah. Kebijakan dalam sektor ini di arahkan untuk menyediakan sarana dan prasarana air bersih di wilayah pedesaan dan mengembangkan ketenagalistrikan dan migas.

e. Kabupaten Wonogiri