Transparansi Transparency ANALISIS DATA

72

BAB VI ANALISIS DATA

Pada bab sebelumnya, peneliti sudah menyajikan data mengenai gambaran penerapan prinsip GCG di PT. PGN Persero Tbk Distribusi Wilayah III berdasarkan hasil wawancara dan observasi. Selanjutnya, pada bab ini peneliti akan menelaah data yang diperoleh di lapangan serta menganalisis hubungan antar bagian untuk memperoleh kesesuaian yang tepat dengan teori yang ada.

A. Transparansi Transparency

Sebagai perpanjangan tangan dari PT. PGN Persero Tbk yang ada di Jakarta, untuk menerapkan prinsip GCG di PT. PGN Persero Tbk Distribusi Wilayah III tidak terlepas kaitannya dengan pusat, khusnya dalam penerapan prinsip transaparansi. Kriteria untuk menerapkan prinsip ini dilihat dari keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengungkapkan informasi material dan relevan mengenai perusahaan. Penetuan kriteria dalam penelitian ini dilakukan untuk menilai apakah penerapan kegiatan dan tujuan transaparansi sudah tercapai. Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan di PGN Distribusi Wilayah III dapat dilihat dari diterapkannya dalam pelaksanaan Rapat Kerja Anggaran Perusahaan RKAP setiap setahun sekali yang di hadiri oleh setiap departemen yang ada di Distribusi Wilayah III dan pusat. Dalam RKAP dibahas tentang program tahunan yang menjadi target Distribusi Regional III termasuk juga dengan evaluasinya. Setiap departemen ikut serta menyumbangkan pendapat dan saran untuk menentukan keputusan yang akan diambil. Sedangkan Universitas Sumatera Utara dalam lingkup internal, penerapan dilakukan dengan adanya Rapat Koordiansi Rakor yang menjadi wadah dalam pengambilan keputusan perusahaan selama proses pencapaian target. Rakor dilakukan setiap tiga bulan sekali oleh setiap departemen untuk mengevaluasi pencapaian target yang sudah di dapat. Namun semenjak tahun 2015 karena adanya transformasi, PGN Distribusi Wilayah III mengalami kendala dalam penyampaian komunikasi dengan pimpinan mengenai hasil rapat, dikarenakan struktur organisasi yang semakin birokratis. Untuk kriteria keterbukaan dalam mengungkapkan informasi material dan relevan mengenai perusahaan belum dapat dilaksanakan dengan baik, karena ketika peneliti ingin meminta informasi dasar mengenai SOP Standart Operasional Prosedur PGN Distribusi wilayah III tidak dapat memberikan hal tersebut, dengan alasan dokumen resmi. Namun untuk pengungkapan informasi lainnya dilakukan dalam bentuk Laporan Keuangan yang menjadi sarana dalam penyampaian informasi materil perusahaan. Penyediaan laporan keuangan PT. PGN Persero Tbk Distribusi Wilayah III sesuai ketentuan, dengan dilakukan audit oleh pihak eksternal yaitu Badan Pemeriksa Keuangan BPK setahun sekali dan dilaporkan dalam laporan tahunan yang dapat dilihat di website PGN sendiri. Untuk harta kekayaan pejabat perusahaan juga diaudit oleh Komisi Pemberantasan Korupsi KPK untuk mencegah adanya penyelewengan, termasuk Kepala Regional Distribusi Wilayah III dan Kepala Departemen lainnya. Selain audit yang dilakukan oleh pihak ekternal, laporan keuangan Distribusi Wilayah III juga diaudit oleh Satuan Pengawas Internal PT. PGN Persero Tbk. Universitas Sumatera Utara Dalam hal keterbukaan informasi dengan pegawai, terlihat pada saat penggajian, dan pengungkapan gaji melalui portal yang terhubung dengan seluruh jaringan PT. PGN Persero Tbk, dimana gaji tersebut diberikan langsung ke tiap pegawai melalui bank yang terkait. Berdasarkan data yang diperoleh oleh peneliti mengenai pengungkapan informasi yang dilakukan PGN Regional III kepada masyarakat dilakukan dengan pembentukan website: www.pgn.co.id yang dikelola oleh tim kerja website dibawah naungan Divisi Humas. Tetapi informasi yang serba terpusat dianggap masih belum memuaskan, kegiatan yang dilakukan atau hal-hal lain yang menjadi informasi bagi masyarakat tentang PGN Regional III tidak banyak di dapatkan. Selain itu, karena sistem penyediaan informasi yang dilakukan secara terpusat tentunya telah mengalami proses filterisasi sehingga ada indikasi bahwa tidak semua informasi dari Distribusi Wilayah III tidak dicantumkan. Untuk bentuk keterbukaan informasi yang tersedia di PGN Regional III kepada mitra yang ingin bekerjasama dapat dilihat pada website PGN atau biasanya melalui media cetak Koran SIB Pegawai PGN harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan yaitu jujur, kompeten, dan profesional dalam bidang kerjanya. Terkait pengadaan pegawai, PGN Distribusi Wilayah III melakukan recruitment sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dengan sistem pendaftaran yang terbuka melalui online. Selain dalam hal recruitment, pegawai juga harus mampu memberikan pelayan publik kepada masyarakat. Bentuk yang diwujudkan PGN Distribusi Wilayah III dilakukan dengan adanya Customer Service dan Account Executive. Jika ada keluhan mengenai kesalahan atau informasi yang kurang jelas masyarakat Universitas Sumatera Utara memiliki wadah untuk melakukan pelaporan kepada PGN Distribusi Wilayah III melalui CS tersebut.

B. Akuntabilitas Accountability