Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

51 Setelah peneliti mengumpulkan data, peneliti mengelompokkan subjek berdasarkan tahapan usia dewasa awal usia 20-39 tahun dan tahapan usia dewasa madya 40-59 tahun. Setiap usia diwakili oleh setidaknya satu subjek. Jumlah subjek terbanyak pada tahapan usia dewasa awal berada pada usia 32 tahun dengan jumlah subjek 9 orang. Jumlah subjek terbanyak pada tahapan usia dewasa madya berada pada usia 40 tahun yaitu sebanyak 6 orang. Subjek termuda pada tahapan usia dewasa awal berusia 21 tahun sedangkan subjek tertua berusia 39 tahun. Subjek termuda pada tahapan usia dewasa madya berusia 40 tahun sedangkan subjek tertua berusia 59 tahun. Rata- rata usia subjek pada tahapan usia dewasa awal adalah 31,76 tahun. Rata-rata subjek pada tahapan usia dewasa madya adalah 47,22 tahun.

C. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Data Penelitian Deskripsi data penelitian berisi informasi mengenai jumlah subjek dalam tiap kelompok sampel, nilai minimum dan maksimum yang diperoleh subjek, nilai rerata dan nilai standar deviasi. Deskripsi data dalam penelitian ini telah dikelompokkan sesuai dengan usia. Untuk lebih jelasnya, deskripsi data penelitian diuraikan dalam tabel berikut. Tabel 7. Deskripsi Data Penelitian Deskripsi Kelompok Usia Dewasa Awal Dewasa Madya Total N 50 50 Minimum 106.00 117.00 106.00 Maksimum 243.00 240.00 243.00 Rerata 193.8400 197.6000 195.7200 Standar Deviasi 24.06315 26.63817 25.32539 52 Tingkat kepuasan perkawinan dalam penelitian ini dilihat dari nilai rerata pada kelompok usia subjek yang ada. Nilai rerata pada setiap kelompok usia tersebut merupakan nilai rerata empirik yang kemudian akan dibandingkan dengan nilai rerata teoritis. Apabila nilai rerata empirik lebih besar daripada nilai rerata teoritis maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kepuasan perkawinan kelompok subjek tersebut termasuk dalam kategori tinggi. Berdasarkan perhitungan manual dengan menggunakan rumus, diperoleh nilai rerata teoritik sebesar 155. � = � ��� + � � ∑� 2 Ket. µ = Mean Teoritik Imaks = Skor tertinggi aitem Imin = Skor terendah aitem ∑ k= Jumlah Aitem Hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai rerata empirik M = 195,72 lebih tinggi daripada nilai rerata teoritik M = 155. Maka dapat disimpulkan bahwa, tingkat kepuasan perkawinan pada wanita dewasa awal dan dewasa madya tinggi. 53 2. Uji Hipotesis Sebelum melakukan uji hipotesis, peneliti melakukan uji asumsi untuk melihat normalitas dan homogenitas data penelitian. Hal ini penting dilakukan agar peneliti dapat menentukan analisis yang tepat untuk uji hipotesis serta tidak meleset dalam pengambilan kesimpulan Santoso, 2010. Untuk menguji normalitas data penelitian, peneliti menggunakan analisis Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan software statistik SPSS 22. Data penelitian dikatakan normal apabila nilai p lebih besar dari 0,05 Santoso, 2010. Tabel 8. Tabel 8a. Ringkasan Uji Normalitas Subjek Dewasa Awal Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Statistic df Sig. total .120 50 .068 Tabel 8b. Ringkasan Uji Normalitas Subjek Dewasa Madya Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Statistic df Sig. total .108 50 .200 Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa data penelitian wanita dewasa awal Sig. = 0,068, p 0,05 dan wanita dewasa madya Sig. = 54 0,200, p 0,05 tergolong normal. Hal tersebut dikarenakan nilai signifikansi kedua kelompok subjek lebih besar daripada 0,05. Selanjutnya, untuk menguji homogenitas data penelitian, peneliti menggunakan analisis Levenes Test for Equality of Variances. Apabila nilai p lebih besar dari 0,05, maka data penelitian dapat dikatakan homogen Priyatno, 2014. Tabel 9. Ringkasan Uji Homogenitas Levenes Test for Equality of Variances F Sig. total Equal variances assumed .804 .372 Equal variances not assumed Hasil analisis Levene menunjukkan bahwa data penelitian tergolong homogen Sig. = 0,372, p 0,05. Berdasarkan hasil uji asumsi tersebut, peneliti dapat menggunakan analisis parametik independent sample t-test. Tabel 10. Ringkasan Hasil Uji Independent Sample T-test Independent Samples Test t-test for Equality of Means t df Sig. 2- tailed Mean Difference Std. Error Difference 95 Confidence Interval of the Difference Lower Upper total Equal variances assumed .741 98 .461 3.76000 5.07667 - 6.31448 13.83448 Equal variances not assumed .741 97.004 .461 3.76000 5.07667 - 6.31577 13.83577 55 Menurut Priyatno 2014, pengambilan keputusan terhadap uji hipotesis dapat dilihat pada nilai signifikansi Sig. 2-tailed. Apabila nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 maka tidak ada perbedaan pada variabel yang diteliti. Berdasarkan hasil uji Independent Sample T-test yang diuraikan dalam tabel di atas, data penelitian memiliki nilai signifikansi sebesar 0,461 Sig. = 0,461, p 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan tingkat kepuasan perkawinan pada wanita dewasa awal dan wanita dewasa madya. 56

D. Analisis Tambahan