Siklus Menstruasi Mekanisme Terjadinya Perdarahan Haid

16 9. Berusahalah selalu menambah pengetahuanmu, mengenal tubuhmu, segala fungsi dan anatominya. Banggalah akan segala milikmu ini, suatu pemberian alami yang indah sekali.

2.2.1. Siklus Menstruasi

Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10 ml hingga 80 ml perhari tetapi biasanya dengan rata-rata 35 ml perharinya Proverawati dan Misaroh, 2009.

2.2.2. Mekanisme Terjadinya Perdarahan Haid

Ditinjau dari segi medis mekanisme perdarahan haid dari seorang wanita ini terjadi selama lebih kurang satu minggu, diakibatkan oleh pengaruh aktivitas hormonal tubuh dan dapat disertai dengan timbulnya beberapa keluhan yang menyertainya, yaitu keputihan, perasaan nyeri atau panas terutama disekitar perut bagian tengah-bawah dan kemaluan, ketidakstabilan emosi, lemas, tidak bergairah, dan penambahan atau penurunan nafsu makan Hendrik, 2006. Mekanisme terjadinya perdarahan haid secara singkat dapat dijelaskan melalui proses-proses yang terjadi dalam satu siklus haid yang terdiri atas empat fase, yaitu : 1. Fase Proliferasi Dinamakan juga fase folikuler, yaitu suatu fase yang menunjukkan waktu masa ketika ovarium beraktifitas membentuk dan mematangkan folikel-folikelnya serta Universitas Sumatera Utara 17 uterus berakfitas menumbuhkan lapisan endometriumnya yang mulai pulih dan dibentuk pada fase regenerasi atau pascahaid. 2. Fase Luteal Dinamakan juga fase sekresi atau fase prahaid, yaitu suatu fase yang menunjukkan waktu masa ketika ovarium beraktivitas membentuk korpus luteum dari sisa-sisa folikel-folikel matangnya folikel de Graaf yang sudah mengeluarkan sel ovumnya pada saat terjadinya ovulasi dan menghasilkan hormone progesterone yang akan digunakan sebagai penunjang lapisan endometrium uteri untuk bersiap-siap menerima hasil konsepsi jika terjadi kehamilan atau melakukan proses deskuamasi dan penghambatan masuknya sel sperma jika tidak terjadi kehamilan. Pada hari ke-14 setelah terjadinya proses ovulasi sampai hari ke-28, berlangsung fase luteal. 3. Fase Menstruasi Dinamakan juga fase deskuamasi atau fase haid, yaitu suatu fase yang menunjukkan waktu masa terjadinya proses deskuamasi pada lapisan endometrium uteri disertai pengeluaran darah dari dalam uterus dan dikeluarkan melalui vagina. 4. Fase Regenerasi Di namakan juga fase pasca haid, yaitu suatu fase yang menunjukkan waktu masa terjadinya proses awal pemulihan dan pembentukan kembali lapisan endometrium uteri setelah mengalami proses deskuamasi sebelumnya. Bersamaan dengan proses regresi atau deskuamasi dan perdarahan haid pada fase Universitas Sumatera Utara 18 menstruasi tersebut, lapisan endometriun uteri juga melepaskan hormone prostaglandin E2 dan F2a, yang akan mengakibatkan berkontraksinya lapisan miometrium uteri sehingga banyak pembuluh darah yang terkandung di dalamnya mengalami vasokontriksi, akhirnya akan membatasi terjadinya proses perdarahan haid yang sedang berlangsung.

2.2.3 Dampak Personal Hygiene Remaja

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Personal Hygiene Remaja Putri Dengan Tindakan Pencegahan Keputihan di SMA Sutomo 2 Medan Tahun 2015

40 258 152

Pengaruh Pengetahuan dan Sikap Tentang Personal Hygiene Menstruasi Terhadap Tindakan Personal Hygiene Remaja Puteri Pada Saat Menstruasi di SMK Negeri 8 Medan Tahun 2010

21 86 133

Hubungan Pengetahuan Dan Karakteristik Remaja Putri Tentang Menstruasi dengan Perilaku Higienis Saat Menstruasi

0 3 8

Pengadaan Peralatan Lab IPA SMA Cut Nyak Dhien Kota Langsa

0 0 1

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI KELAS XI TENTANG PERSONAL HYGIENE PADA SAAT MENSTRUASI DI SMAS CUT NYAK DHIEN

0 0 6

PERSEPSI REMAJA PUTRI TENTANG PERSONAL HYGIENE MENSTRUASI DENGAN PERILAKU REMAJA PUTRI SAAT MENSTRUASI PADA SISWA KELAS XI SMK YPPM BOJA

0 0 6

HUBUNGAN KOMUNIKASI ORANG TUA TENTANG MENSTRUASI DENGAN PERILAKU HYGIENE MENSTRUASI REMAJA PUTRI KELAS VII DI MTs N SLEMAN KOTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Komunikasi Orang Tua Tentang Menstruasi Dengan Perilaku Hygiene Menstruasi Remaja Putri Kelas VII D

0 0 16

PENGARUH PENYULUHAN TENTANG PERSONAL HYGIENE TERHADAP PERILAKU PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI DI MTS NEGERI GUBUK RUBUH GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Penyuluhan tentang Personal Hygiene terhadap Perilaku Personal Hygiene Saat Menstr

0 1 12

FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE PADA SAAT MENSTRUASI DI SMP MUHAMMADIYAH 5 YOGYAKARTA TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI - Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Personal Hygiene saat Menstruasi di SMP 5 Muhammadiyah Yog

1 1 17

GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI PADA SISWI SMA NEGERI 1 SUNGGUMINASA TAHUN 2016

0 3 107