Daya Sebar Optimasi Formula

38 untuk mengetahui persamaan dari tiap percobaan sifat fisik dan stabilitas, dan uji F dilakukan untuk mengetahui apakah persamaan SLD tersebut regresi atau tidak. Jika nilai Fhitung lebih besar daripada Ftabel persamaan dapat digunakan untuk memprediksi nilai respon.

1. Daya Sebar

Dari hasil percobaan didapatkan data sebagai berikut: Tabel IV. Nilai daya sebar berdasarkan percobaan Formula Daya sebar cm x sd ± 1 3,88 ± 0,098 2 4,02 ± 0,075 3 3,97 ± 0,052 4 3,48 ± 0,041 5 4,03 ± 0,121 Berdasarkan tabel IV dilakukan perhitungan SLD untuk daya sebar dan didapatkan persamaan sebagai berikut : Y = 3,88.X 1 + 3,48.X 2 + 1,16.X 1 .X 2. Persamaan tersebut selanjutnya dianalisis menggunakan uji F untuk mengetahui apakah persamaan SLD tersebut regresi atau tidak. Pada uji daya sebar untuk optimasi humectant digunakan kriteria kualitas yaitu 3cm-5cm. Hasil yang diperoleh dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Semua range perbandingan humectant merupakan daerah yang masuk dalam kriteria daya sebar 3cm-5cm. 39 Gambar 9. Kurva hubungan komposisi humectant dengan respon daya sebar Kurva di atas gambar 9 menggambarkan profil daya sebar pada berbagai macam perbandingan komposisi sorbitol dan propilen glikol berdasarkan hasil perhitungan dengan persamaan simplex lattice design. Di sekitar kurva juga digambarkan titik-titik respon daya sebar sesuai dengan hasil percobaan. Profil kurva adalah cembung artinya penggunaan sorbitol dan propilen glikol pada konsentrasi perbandingan tertentu mampu meningkatkan respon daya sebar. Untuk menguji apakah persamaan simplex lattice design yang telah diperoleh dapat digunakan untuk memprediksi respon daya sebar pada titik tertentu di daerah optimal, maka dihitung dan dianalisis dengan analisis variansi dengan taraf kepercayaan 95. Tabel V menunjukkan respon daya sebar yang terukur dan respon daya sebar yang secara teoritis dihitung berdasarkan persamaan simplex lattice design. 40 Tabel V. Respon daya sebar rata-rata yang terukur dan secara teoritis hasil perhitungan Formula Hasil pengukuran Hasil perhitungan 1 3,88 3,88 2 4,02 3,99 3 3,97 3,97 4 3,48 3,83 5 4,03 4,03 Keterangan: Formula 1 = sorbitol 100 : propilen glikol 0 Formula 2 = sorbitol 66,67 : propilen glikol 33,33 Formula 3 = sorbitol 50 : propilen glikol 50 Formula 4 = sorbitol 33,33 : propilen glikol 66,67 Formula 5 = sorbitol 0 : propilen glikol 100 Tabel VI. Tabel analisis variansi untuk menguji semua variabel bebas yang akan mempengaruhi persamaan regresi Jumlah Kuadrat Derajat Bebas Rata-rata Kuadrat F Regresi 1,0212 2 0,5106 Sisa 0,392467 27 0,014535815 Total 1,806134 29 35,127 F 2,27 untuk p = 0,05 yaitu 3,35 tabel distribusi F Dari perhitungan analisis variansi dengan uji F, maka didapat bahwa F hitung 35,127 lebih besar daripada F tabel 3,35 atau artinya H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model persamaan simplex lattice design yang dihasilkan dapat digunakan untuk menentukan respon daya sebar pada berbagai perbandingan komposisi. 41

2. Viskositas

Dokumen yang terkait

Uji efek ekstrak etanol bunga rosela (Hibiscus sabdariffa L.) terhadap penurunan kadar gula darah pada tikus putih jantan

8 57 98

Pengaruh pemberian ekstrak etanol buah muda mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) terhadap gambaran histopatologi nekrosis sel hepar tikus putih jantan (Rattus norvegicus strain wistar) yang diinduksi parasetamol

2 7 26

Uji efek hipoglikkemik ekstrak etanol gambir (uncaria gambir, roxb) pada tikus putih jantan dengan metode induksi aloksan dan toleransi glukosa

1 11 136

Uji potensi antifungi ekstrak etanol rimpang kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) terhadap Trichohyton meniagrophyies dan Trichophyton rubrum

7 32 83

Uji efektivitas antibakteri ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih (crinum asiaticum L) terhadap bekteri penyebab jerawat

2 51 103

Optimasi formula sediaan gel gigi yang mengandung ekstrak daun jambu biji (psidium guajaya L) dengan Na CMC sebagai gelling agent

4 16 71

Uji toksisitas akut campuran ekstrak etanol daun sirih (piper batle L). dan ekstrak kering gambir (uncaria gambir R.) terhadap mencit putih jantan

1 8 145

Uji efek antihiperlipidemia ekstrak etanol buah parijoto : medinilla speciosa blume terhadap kolesterol total, trigliserida, dan vldl pada tikus putih jantan

9 65 124

Formulasi dan karakterisasi mikropartikel ekstrak etanol 50% kulit buah manggis : garcinia mangostana l. dengan metode semprot kering : spray drying

3 28 87

Uji efektivitas gel ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L.) sebagai antijamur Malassezia furfur

0 5 6