Adapun penghargaan yang diraih oleh peserta WM sejak mulai digelar pada tahun 2007 melonjak dari 650 peserta di 18 perguruan tinggi
menjadi 3394 mahasiswa dan alumni dari 421 perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Peserta yang datang tahun 2010 ini paling banyak dari berbagai
daerah yang paling banyak dari berbagai daerah, yang paling banyak dari Palembang dengan jumlah peserta mencapai 660, disusul Bandung 588,
Semarang dan Yogyakarta 473, Surabaya 400, Medan 263, Kalimantan 160, Makasar, Papua, Maluku, Sulawesi mencapai 269, dan Denpasar,
NTB, dan NTT 236 peserta yang ikut.
5.2. Tingkat Keberhasilan UKM dengan adanya Program CSR
Corporate Social Responsibility Bank Mandiri
Sebagai salah satu BUMN terkemuka di Indonesia, Bank Mandiri terus melaksanakan kegiatan CSR yang menjadi tanggungjawabnya
terhadap masyarakat. Selain melaksanakan tanggungjawab sosialnya Bank Mandiri yang mengharapkan selalu berada di hati masyarakat dengan
image yang baik. Salah satunya fokus utama CSR Bank Mandiri adalah Usaha Kecil Menengah UKM. Yang dalam Program Kemitraan telah
menyalurkan pinjaman kepada lebih dari 38.000 mitra binaan yang telah berhasil ke taraf Internasional.
Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi Usaha Kecil Menengah UKM yang ingin mendapat pinjaman dari Program Kemitraan juga
dijelaskan dalam Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor: PER-
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
05MBU2007 pada bab 2 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan pasal 3 ayat 1 dan 2, antara lain:
1. Usaha kecil yang dapat ikut serta dalam Program Kemitraan adalah sebagai berikut:
a. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp. 200.000.000,- dua ratus juta rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan
tempat usaha atau memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 1.000.000.000,- satu milyar rupiah.
b. Milik Warga Negara Indonesia. c. Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau
cabang perusahaan yang di miliki, di kuasai, atau berafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha
Menengah atau Usaha Besar. d. Berbentuk usaha orang perseorangan, badan usaha yang
tidak berbadan hukum, atau badan usaha yang berbadan hukum termasuk koperasi.
e. Mempunyai potensi dan prospek usaha untuk dikembangkan.
f. Telah melakukan kegiatan usaha minimal 1 tahun. g. Belum memenuhi persyaratan-persyaratan perbankan non
bankable.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2. Ketentuan yang di maksud pada ayat 1 huruf f, tidak berlaku bagi usaha kecil yang dibentuk atau berdiri sebagai pelaksanaan Program
BUMN Pembina Berikut ini pamaparan pernyataan dari informan Usaha Kecil
Menengah yang menjadi mitra binaan Bank Mandiri: Tabel 5.3.Refleksi pernyataan atas syarat-syarat yang diajukan untuk dapat
menjadi anggota binaan Bank Mandiri Question Research
Informan Halim Informan Elizabeth
Apa syarat-syarat menjadi mitra binaan bank Mandiri?
Syarat-syaratnya gak ada dech..kita
ngajukan kredit ke PKBL terus selebihnya
kan syarat-syarat dari kredit itu sendiri kalo
gak salah usahanya udah harus berjalan
kurang lebih 2 tahun. Usahanya udah harus
berjalan selama 2-3 tahun kemudian kita
ngisi formulir untuk mengajukan menjadi
angggota binaan Bank Mandiri kemudian dari
pihak Mandiri saya diberi pinjaman sekitar
5-20 juta.
Dari pernyataan informan tersebut syarat-syarat menjadi mitra binaan Bank Mandiri telah sesuai dengan Peraturan Menteri Negara BUMN
Nomor: PER-05MBU2007 pada bab 2 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan pasal 3 ayat 1 dan 2.
Sebelum menjadi binaan Bank Mandiri Pak Halim membuka usaha yang belum banyak dikenal orang dan usaha Pak Halim ini membuat donat
dari ubi jalar. Untuk mengembangkan usahanya tersebut Pak Halim tidak punya cukup modal untuk melanjutkan usahanya kemudian Pak Halim
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
mencoba untuk meminjam modal di Bank Mandiri melalui Program Kemitraan. Sejak tahun 2010, Pak Halim bergabung dengan Bank Mandiri
sebagai mitra binaannya, Pak Halim menilai Bank Mandiri sangat membantu permodalan karena bunganya lunak, usahanya menjadi lebih
terkenal dan banyak media cetak yang meliput usahanya selain itu, Bank Mandiri juga sangat perhatian dengan bisnis UKM. Setelah menjadi
binaan Bank Mandiri perlahan usaha Oishi Donuts Bakery makin berkembang dan usahanya di beri kesempatan untuk mengikuti pameran.
Selain bergabung dengan Program Kemitraan Pak Halim juga mencoba ikut bergabung dalam Program WM Wirausaha Mandiri denngan
kategori alumni. Di Program WM usaha Pak Halim berhasil menjadi pemenang I di Boga dengan kategori alumni.
Pernyataan dari Pak Halim juga sama dengan pernyataan dari Ibu Elizabeth yang menyebutkan bahwa Bank Mandiri membantu permodalan
UKM yang ingin mengembangkan usahanya. Kini usaha Ibu Elizabeth menjadi sukses berkat modal dan pembinaan yang dilakukan oleh Bank
Mandiri. Usahanya juga diikutsertakan dalam pameran yang ada di Jatim Expo Surabaya, pameran ini merupakan pameran yang pertama setelah 3
bulan menjadi binaan Bank Mandiri dan sebelumnya usaha Ibu Elizabeth belum pernah mengikuti pameran.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 5.4.Refleksi pernyataan mengenai kondisi UKM sebelum dan sesudah bergabung dalam anggota binaan Bank Mandiri
Question Research Informan Halim
Informan Elizabeth Bagaimana kondisi usaha
anda sebelum dan sesudah bergabung menjadi mitra
binaan bank Mandiri? Secara global yang
jelas sangat membantu kemudian omzet saya
meningkat tapi masih belum seberapa kan
masih baru menjadi binaannya. Dengan
bantuan dana dari PKBL saya tidak
kekurangan modal lagi, usaha saya juga bisa
terkenal bisa buka outlet di mall-mall ne
aza saya baru bulan sebulan disini ya bisa
dikatakan meningkatlah, omzet
jadi meningkat, Bank Mandiri juga
membantu di media cetak banyak media-
media yang meliput. Sebelum menjadi
binaan Bank Mandiri usaha saya kan
kekurangan modal , modalnya itu modal
sendiri dari tabungan saya, kalo
pemasarannya cuma teman-teman saya aza
yang tau itupun kalo ada yang pesan.
Setelah menjadi binaannya Bank
Mandiri saya tidak kekurangan modal lagi
karena dibantu sama Bank Mandiri dan saya
juga diikutkan pameran jadi sekarang
udah banyak yang tau dan yang pesan juga
udah banyak.
Dari pernyataan informan di atas Bank Mandiri telah membantu permodalan UKM yang sebelumnya usaha Pak Halim belum terkenal dan
kekurangan modal. Kini, setelah menjadi binaan Bank Mandiri usaha Pak Halim berhasil mendapatkan penghargaan dari Bank Mandiri yang ikut
serta dalam Program WM Wirausaha Mandiri yang menjadi pemenang 1 Boga dengan kategori alumni. Selain itu Ibu Elizabeth juga sukses setelah
menjadi binaan Bank Mandiri yang semula kekurangan modal kini
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
usahanya lancar dengan bantuan modal dari Bank Mandiri serta usaha “Concordia” milik Ibu Elizabeth sudah pernah mengikuti pameran di Jatim
Expo. Berikut merupakan grafik penjualan dari usaha ibu Elizabeth yang
beranjak dari sebelum bergabung dengan mitra binaan Bank Mandiri dengan sesudah menjadi mitra binaan Bank Mandiri:
Gambar 5.1. Grafik penjualan usaha ibu Elizabeth
200000 400000
600000 800000
1000000 1200000
1400000 1600000
1800000
Des 10
Jan 11
Feb 11
Mar 11
Apr 11
Penjualan
Dapat di lihat dari grafik di atas, laporan penjualan bulan Desember 2010 merupakan laporan penjualan disaat usaha Ibu Elizabeth belum
mendapatkan bantuan dana dari Bank Mandiri. Setelah menjadi binaan Bank Mandiri penjualan pada bulan Januari mengalami kenaikan Dana
untuk usaha ibu Elizabeth baru bisa cair pada bulan Januari 2011. Sesuai grafik laporan penjualan, penjualan yang dihasilkan oleh usaha ibu
Elizabeth mengalami kenaikan pasca mendapatkan bantuan oleh Bank Mandiri. Tentunya tidak hanya dana saja namun juga mendapatkan binaan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dalam menjalankan usahanya. Memang pada bulan Maret mengalami penurunan dalam penjualan, akan tetapi jika dibandingkan dengan
penjualan bulan Desember, sebelum mendapatkan bantuan dari Bank Mandiri. Kemudian pada bulan April, penjualan yang dihasilkan ibu
Elizabeth menunjukkan kenaikan kembali. Adapun kelemahan yang dialami oleh UKM yaitu kurangnya
pengetahuan dalam membuat laporan keuangan padahal Bank Mandiri sudah memberikan pelatihan untuk membuat laporan keuangan
dikarenakan UKM belum begitu paham tentang akuntansi hanya pembukuan secara sederhana saja yang diterapkan untuk usahanya, dan
UKM tidak mau di buat pusing oleh angka-angka.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
.Selama menjadi mitra binaan Bank Mandiri UKM diikutkan pelatihanpembinaan dan pameran. Adapun kendala-kendala yang dialami
oleh UKM seperti dibawah ini. Berikut pernyataan dari Informan binaan Bank Mandiri:
Tabel 5.5.Refleksi mengenai kendala yang dialami para informan selama menjadi anggota mitra binaan Bank Mandiri
Question Research Informan Halim
Informan Elizabeth Apakah kendala yang anda
alami selama menjadi anggota mitra binaan Bank
Mandiri? Kalo kendala jelas gak
ada, kita seneng- seneng aza diikutkan
pameran, pelatihan itupun kita gak
ngeluarin uang semuanya ditanggung
sama Bank Mandiri dari akomodasi
perjalanan ke Jakarta. Kendalanya tidak ada
hanya kalo ada pameran harus liat
situasi dan kondisi.
Dari pernyataan di atas selama menjadi binaan Bank Mandiri UKM ini tidak ada kendala yang dialami oleh Pak Halim semuanya berjalan
dengan lancar, tidak sama halnya dengan pernyataan dari Pak Halim, Ibu Ellizabeth menemukan kendala dalam pameran yang dimana harus melihat
situasi dan kondisi selama mengikuti pameran. Sudah banyak UKM yang dari Program Kemitraan ini berhasil. Sejak
tahun 2007 Bank Mandiri juga menerapkan Program WM Wirausaha Mandiri sebagai CSR Bank Mandiri di bidang UKM yang diikuti oleh
mahasiswa, alumni, dan pascasarjana. Program WM ini sudah berhasil di
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pasar Internasional terbukti dengan adanya dua belas usahawan muda terpilih sebagai pemenang Wirausaha Mandiri 2009 yang mendapatkan
penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia Bapak Boediono. Program ini telah dirasakan manfaatnya oleh pemenang-pemenang
sebelumnya. Selama setahun mereka akan mendapatkan training manajemen usaha
dari konsultan bisnis berlisensi Internasional. Tidak hanya dalam bentuk belajar di kelas, tetapi konsultan ini turut terjun kelokasi usaha masing-
masing dan memberikan pendampingan langsung. Selain itu, usaha para pemenang dan finalis juga akan di promosikan oleh Bank Mandiri di
media cetak dan elektonik, serta diikutkan pameran bisnis di dalam dan di luar negeri. Dengan program ini, Bank Mandiri berupaya mengajak
masyarakat Indonesia untuk menjadi masyarakat yang mandiri, sehingga diharapkan dapat terwujud suatu masyarakat yang bukan hanya pencari
kerja namun mampu menjadi pencipta lapangan pekerjaan. Wakil presiden menghargai prakarsa yang diambil Bank Mandiri dalam memajukan
semangat wirausaha di kalangan kaum muda, khususnya mahasiswa, melalui Program CSR ini.
Adapun pemenang-pemenang Program WM ini dalam bidang jasa, boga, dan kreatif sebagai berikut:
1. Agung Nugroho, pemenang untuk kategori mahasiswa pascasarjana dan alumni bidang usaha industry dan jasa adalah pendiri dan pemilik
waralaba laundry kiloan Simply Fresh. Usaha yang dirintis pemuda
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
berusia 25 tahun ini sejak 2006 berkembang pesat dengan 102 outlet di 40 kota dengan jumlah karyawan mendekati 1000 orang. Usaha ini
membukukan omset sebesar Rp 3 miliar sebulan. Kini ia berancang- ancang menembus pasar Malaysia, Singapura, Australia, dan Timur
Tengah. 2. Pemenang kedua pada kategori yang sama adalah Rudik Setiawan,
lulusan Universitas Muhammadiyah Malang yang menekuni bisnis tahu krispi tanpa pengawet, menggunakan bahan kedelai organic.
Bisnisnya di mulai pada usia sangat belia ketika menamatkan Madrasah Aliyah pada 2001.
3. Untuk bidang usaha kreatif pada kategori yang sama di menangkan Muhammad Satrianugraha 28 th yang menekuni usaha pembuatan
gitar premium dengan merek “Stra-nough”. Produknya tidak hanya dipesan oleh pembeli dalam negeri tetapi juga dari luar negeri seperti
Singapura, Malaysia, Brunei, Jepang, Australia, Belanda, dan Finlandia. Sementara di Indonesia sendiri, gitarnya dipakai para
pemain band papan atas. 4. Pemenang kedua pada kategori mahasiswa pascasarjana dan alumni
bidang kreatif adalah Arthur Sahadewa Widjaja yang bergelut pada usaha berbasis komunitas di bidang software developer dan security
network. Produknya yang dijual adalah software bisnis, antivirus dan buku IT.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
5. Alumni IST Akprind Yogyakarta ini memulai bisnis sejak 2007 dan pada tahun lalu berhasil membukukan omset sebesar Rp 364 juta.
6. Untuk kategori mahasiswa strata satu dan diploma, bidang industry dan jasa keluar sebagai pemenang satu dan dua, Ance Trio Marta dan
Tri Wahyudi. Ance, mahasiswa Institute Pertanian Bogor menekuni usaha pembibitan ikan bawal. Sementara Tri Wahyudi, mahasiswa
Universitas Diponegoro bergerak pada bidang usaha Tour Travel.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN