38
2 merancang rencana pembelajaran sesuai materi pada saat pelaksanaan
siklus I 3
merancang bahan dan lembar kegiatan siswa 4
menyusun lembar pengamatan aktivitas belajar siswa dan performansi pengajar
5 menyusun tes formatif.
3.2.2.2 Pelaksanaan Tindakan
Pada saat proses pelaksanaan tindakan, peneliti sebagai guru menerapkan media pembelajaran alat musik rimis dan melodis dalam proses pembelajaran
Pada tahap pelaksanaan tindakan, kegiatan yang dilakukan meliputi: 1
menyiapkan rencana pembelajaran 2
menyiapkan bahan, media alat musik ritmis dan melodis, dalm lembar kegiatan siswa
3 mengadakan presensi siswa
4 menunjukkan alat musik dan memainkan alat musik tersebut
5 siswa menebak nama alat musik dan menggolongkan alat musik ritmis
atau alat musik melodis 6
beberapa siswa memainkan alat musik tersebut 7
pada akhir siklus II, siswa mengerjakan tes formatif II.
3.2.2.3 Pengamatan
Pengamatan dilakukan oleh peneliti dengan bantuan guru lain untuk membantu melakukan pengamatan pada saat proses pembelajaran berlangsung.
Sesuai dengan tujuan penelitian, maka pengamatan difokuskan pada: 1 aktivitas siswa, 2 hasil belajar siswa, dan 3 performansi guru. Pengamatan pada hasil
39
belajar siswa difokuskan dengan mendata hasil belajar siswa yang sudah mencapai hasil lebih dari 75 dan yang belum mencapai 75 dan persentase tuntas
belajar klasikal. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mengamati aktivitas siswa yaitu : kerjasama siswa pada saat kerja kelompok, ketekunan siswa dalam
menyelesaikan tugas kelompok, kemampuan siswa dalam menyelesaikan tugas kelompok yang diberikan guru, keberanian siswa dalam mempresantisikan hasil
tugas kelompok, keberanian siswa dalam mengemukakan tanggapanpendapat. Hal-hal yang perlu diamati untuk menilai performansi guru dalam proses belajar
mangajar yaitu pada penguasaan materi, penguasaan kelas, dan penguasaan model pembelajaran.
3.2.2.4 Refleksi
Refleksi kajian atau analisis terhadap apa yang telah dilakukan pada waktu siklus II. Analisis dilakukan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan
unsur-unsur yang diamati pada siklus II, kemudian peneliti merefleksikan hasil analisis siklus II untuk merencanakan tindakan berikutnya.
Berdasarkan refleksi kajian atau analisis pada siklus I dan siklus II terhadap aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, dan performansi guru, maka
peneliti akan menyimpulkan apakah hipotesis tercapai atau tidak. Jika aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, dan performansi guru meningkat sesuai
indikator, maka penggunaan media alat musik ritmis rebana dan melodis pianika yang diterapkan dalam proses pengajaran dapat meningkatkan hasil
belajar dan aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran SBK di SD.
40
3.3 Subjek Penelitian
Subyek Penelitian Tindakan Kelas ini akan dilakukan dalam pembelajaran SBK siswa kelas V SD Negeri 01 Wiyorowetan Ulujami Pemalang semester
genap tahun pelajaran 20112012 pada materi pokok mengenal alat musik ritmis dan melodis. Jumlah siswa yang menjadi subyek penelitian sebanyak 32 siswa
yang terdiri dari 16 orang laki-laki dan 16 orang perempuan. Latar belakang dipilihnya kelas ini sebagai subjek penelitian adalah pembelajaran yang
dilaksanakan masih konvensional dan kurang mengaktifkan siswa dan pembelajaran hanya berorientasi pada pencapaian nilai tanpa melihat pencapaian
pembelajaran secara keseluruhan.
3.4 Tempat Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 01 Wiyorowetan, Desa Wiyoro Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang. Latar belakang
dipilihnya SD Negeri 01 Wiyorowetan, Desa Wiyoro Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang sebagai tempat penelitian adalah karena masih terdapat
masalah, khususnya mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan SBK materi mengenal alat musik ritmis dan melodis masih terpusat pada guru dan kurang
menekankan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan melibatkan siswa. Penelitian dilaksanakan dengan lama waktu penelitian selama 6 bulan yaitu dari
bulan Januari sampai Juni 2012.
3.5 Data Dan Teknik Pengumpulan Data
Pada bagian ini akan diuraikan mengenai jenis data yang dilakukan di SD Negeri 01 Wiyorowetan Ulujami Pemalang dalam upaya meningkatkan aktivitas