26
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Populasi dan Sampel
Penelitian eksperimen ini dilaksanakan pada bulan Januari- Februari 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII
semester 2 SMP Negeri 22 Semarang tahun pelajaran 20122013, yaitu kelas VII B sebanyak 32 siswa, kelas VII C sebanyak 31 siswa, kelas VII
D sebanyak 32 siswa, dan kelas VII F sebanyak 32 siswa. Jumlah total sebanyak 131 siswa. Populasi tersebut telah diuji homogenitas dengan
menggunakan uji Barlett. Berdasarkan hasil uji homogenitas pada nilai raport semester 1 diperoleh
815 ,
7 14
, 5
2 2
tabel hitung
c c
.
Ini berarti H diterima dan artinya populasi tersebut homogen sebelum diberi
perlakuan, berada pada tingkat kemampuan akademik yang sama. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik
simple random sampling yaitu dipilih 2 kelas secara acak dari populasi yang homogen sebagai kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan
pertimbangan siswa duduk pada jenjang kelas yang sama, materi berdasarkan pada kurikulum yang sama dan tidak ada kelas unggulan.
Kelas VII D sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol.
3.2 Variabel Penelitian
Variabel yang terdapat dalam penelitian ini terdiri dari dua macam variabel, yaitu:
1 Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model
Pembelajaran 2 Variabel Terikat
Variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini adalah sikap siswa terhadap pengurangan risiko bencana dan kemampuan
berpikir kritis siswa.
3.3 Desain Penelitian
Penelitian eksperimen ini menggunakan desain control group pre-test-post-test.
Tabel 3.1 Desain Penelitian Control Group Pre-test Post-test Arikunto, 2006:86
Keterangan: O
1
dan O
3
: pre-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol O
2
dan O
4
: post-test pada kelas eksperimen dan kelas kontrol Sampel
Kondisi awal Perlakuan
Kondisi akhir Kelas Eksperimen
O
1
X O
2
Kelas Kontrol O
3
Y O
4
X : Perlakuan dengan model CTL bervisi SETS
Y : Perlakuan dengan model ceramah bervisi SETS
3.4 Alur Penelitian