Penggunaan Model Pembelajaran Time Token Arends X

3.6.4 Life Skill Y

Pendidikan kecakapan hidup life skill adalah pendidikan yang memberikan kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan intelektual, dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri UU No. 20 Tahun 2003: 45. Menurut Slamet 2002: 57, kecakapan hidup life skill dapat dikategorikan menurut kualitas fisik, akal, kalbu dan spiritual, 1 kecakapan fisik dapat diukur dari derajat keterampilan, 2 kecakapan akal dapat diukur dari kecerdasan dan variasi daya pikirnya deduktif, induktif, ilmiah, nalar, rasional, kritis, kreatif, discovery, exploratory dan sistem, 3 kecakapan kalbu dapat diukur dari daya rasanya dan daya emosinya rasa kasih sayang, kesopanan, toleransi, kejujuran, disiplin diri, komitmen, serta intelegritas, dan 4 kecakapan spiritual ditunjukkan oleh derajat keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Kecakapan hidup life skill meliputi kecakapan hidup yang bersifat umum general life skill yaitu kecakapan untuk menguasai dan memiliki konsep dasar keilmuan. Kecakapan hidup generik berfungsi sebagai landasan untuk belajar lebih lanjut dan bersifat transferable, sehingga memungkinkan untuk mempelajari kecakapan hidup life skill lainnya. Kecakapan hidup generik terdiri atas kecakapan personal serta kecakapan sosial. Dan kecakapan hidup yang bersifat khusus specific life skill yaitu kecakapan hidup yang terkait dengan bidang pekerjaan occupational atau bidang kejuruan vocational tertentu. Jadi kecakapan hidup spesifik diperlukan seseorang untuk menghadapi masalah bidang tertentu. Kecakapan hidup spesifik terdiri atas kecakapan akademik dan kecakapan vokasional Fadjar, 2003: 73. Indikator-indikator yang terkandung dalam general life skill secara konseptual adalah sebagai berikut: Tabel 5. Indikator Life Skill Dimensi General Life Skill Indikator Pernyataan Kecakapan Personal personal skills Kecakapan menggali dan menemukan informasi 1. Siswa dapat bertukar pengetahuan yang dimilikinya 2. Siswa dapat bertukar pengalaman belajar masing-masing 3. Siswa dapat bertukar informasi yang diketahui Kecakapan memecahkan masalah 1. Siswa dapat berkomunikasi dengan baik kepada teman sekelompoknya 2. Siswa saling bekerja sama dalam kegiatan diskusi 3. Siswa bermusyawarah untuk memecahkan masalah dalam kelompok Kecakapan mengelola informasi dan mengambil keputusan 1. Siswa saling bekerja sama dalam mengerjakan tugas kelompok. 2. Siswa dapat bermusyawarah dalam mengerjakan tugas kelompok. 3. Siswa dapat menyumbangkan ide gagasan dalam mengerjakan tugas kelompok Kecakapan Sosial sosial life skill Kecakapan berkomunikasi 1. Siswa dapat mengkomunikasikan hasil. 2. Siswa dapat menggunakan bahasa dengan baik. 3. Siswa dapat menyampaikan pendapat.

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NHT PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII 1 SEMESTER GENAP SMP NEGERI 1 RAJABASA TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 7 70

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA MATA PELAJARAN PKN DI KELAS VII SMP ISLAM KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012-2013

0 8 70

PENGGUNAAN METODE SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP PGRI 4 SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 6 63

PENGGUNAAN METODE SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP PGRI 4 SEKAMPUNG LAMPUNG TIMUR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 57

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII DI SMP TAMAN SISWA GEDONGTATAAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 8 51

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SMA NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG

2 10 121

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TIME TOKEN DAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL DENGAN MEMPERHATIKAN SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN IPS TERPADU PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 22 BANDAR LAMPUNG

4 25 94

PENGGUNAAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN COPING ADAPTIF PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 8 73

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP PATRIA GADING REJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 10 73

PENGGUNAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 01 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2015/2016

1 5 93