berpenghasilan antara Rp 500.000., - Rp 1.000.000., 58, berstatus kawin 96, dan dengan jumlah anak 2 32.
7.2. Angka Kejadian Sindroma Depresi Pasca Persalinan Berdasarkan Skor EPDS
Tabel 3 .
Frekuensi kejadian sindroma depresi pasca persalinan berdasarkan skor EPDS
Sindroma depresi pasca persalinan
Skor EPDS Frekwensi
≤10 10
42 8
84 16
Jumlah 50 100
Dari tabel 2 diatas dilihat bahwa dari 50 orang subjek penelitian didapati skor EPDS
≤ 10 sebanyak 42 orang 84 dan skor EPDS 10 sebanyak 8 orang 16.
7.3. Angka Kejadian Sindroma Depresi Pasca Persalinan Berdasarkan Problema Psikososial.
Tabel 4. Karakteristik pasien dengan sindroma depresi pasca persalinan berdasarkan problema psikososial
Problema psikososial Frekwensi
Ekonomi Rumahtangga
Masalah lingkungan 27
6 17
54 12
34
Jumlah 50 100
Dari tabel 4 diatas dilihat bahwa dari 50 orang subjek penelitian didapati 27 orang 54 mengalami problema psikososial masalah ekonomi, diikuti
masalah lingkungan sebanyak 17 orang 34 dan masalah rumah tangga 6 orang 12.
Laila Sylvia Sari : Sindroma Depresi Pasca Persalinan Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan, 2009
7.4. Angka Kejadian Sindroma Depresi Pasca Persalinan Berdasarkan Riwayat Depresi Sebelumnya.
Tabel 5. Karakteristik pasien dengan sindroma depresi pasca persalinan berdasarkan riwayat depresi sebelumnya
Riwayat depresi sebelumnya
Frekwensi
Tidak ada Ada
47 3
94 6
Jumlah 50 100
Dari tabel 5 diatas dilihat bahwa dari 50 orang subjek penelitian didapati 47 orang 94 tidak pernah mengalami riwayat depresi sebelumnya dan 3
orang 6 mengalami riwayat depresi sebelumnya.
7.5. Angka Kejadian Sindroma Depresi Pasca Persalinan Berdasarkan Riwayat Depresi Pada Keluarga.
Tabel 6. Karakteristik pasien dengan sindroma depresi pasca persalinan berdasarkan riwayat depresi pada keluarga
Riwayat depresi pada keluarga
Frekwensi
Tidak ada Ada
46 4
92 8
Jumlah 50 100
Dari tabel 6 diatas dilihat bahwa dari 50 orang subjek penelitian didapati 46 orang 92 tidak ada riwayat depresi pada keluarga dan 4 orang 8 ada
riwayat depresi pada keluarga.
Laila Sylvia Sari : Sindroma Depresi Pasca Persalinan Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan, 2009
7.6. Hubungan Angka Kejadian Sindroma Depresi Pasca Persalinan Berdasarkan Karakteristik Subjek Penelitian
Tabel 7. Hubungan antara karakteristik subjek dengan angka kejadian sindroma depresi pasca persalinan
Depresi pasca persalinan Tidak Ya
Jumlah n=50
x
2
p Karateristik subyek
n n Umur
20-24 5 11,9
1 12,5
6 25-29 11
26,2 3
37,5 14 1,183
0,881 30-34 14
33,3 3
37,5 17
35-39 9 21,4
1 12,5
10 40
3 7,1
3
Pendidikan
SD 6 14,2
3 SMP 12
28,6 1
12,5 13
13,568 0,009
SLTA 22 52,4
3 37,5
25 PT 2
4,8 4
50 6
Pekerjaan
Tidak Bekerja 37
88,1 4
50 41 6,607
0,01 Bekerja 5
11,9 4
50 9
Penghasilan
Rp 500.000 2
4,8 2
Rp.500.000- Rp 1000.000 27
64,3 2
25 29 5,600 0,061
Rp 1.000.000 13
31 6
75 19
Status perkawinan
Tidak kawin 2
4,8 0 2
1,000 Kawin 40
95,2 8
100 48
Jumlah Anak
1 7 16,7
4 50
11 2 14
33,3 2
25 16
5,285 0,152
3 12 28,6
2 25
14 ≥4 9
21,4 9
Fischer exact test
Laila Sylvia Sari : Sindroma Depresi Pasca Persalinan Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan, 2009
a. Umur