2. Web Dinamis Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat
berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi
yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku, dan terlihat lebih indah.
Web dinamis biasanya berupa Page Hypertext Preprocessor PHP yang membuat halaman web HTML menjadi dinamis. HTML yang digabung
dengan script PHP akan menghasilkan tampilan web yang dinamis, indah, dan interaktif. Wahana Komputer, 2006:80.
2.6.1. Prinsip-Prinsip Desain Website
Menurut Wahana Komputer 2005:8-115 ada sembilan prinsip yang harus diperhatikan dalam mendesain sebuah website agar memperoleh hasil
yang baik dan efektif, yaitu : 1. Website dibuat untuk pengguna
Dalam proses merancang web harus memfokuskan desainnya pada kepentingan pengguna user. Hal ini juga berarti, perancang
web harus menganggap pengguna adalah seorang yang awam terhadap segala aspek yang ada pada website. Apa yang diinginkan
oleh perancang belum tentu menjadi apa yang diinginkan pengguna. Perancang web juga harus mempertimbangkan karakter pengguna
yang berbeda satu sama lain. Pengguna yang mengunjungi website
24
berasal dari latar belakang, kebudayaan, pendidikan, dan kepentingan yang berbeda–beda maka desain web yang dibuat setidaknya harus
mewakili selera sebagian besar pengguna. 2. Utility dan Usability
Utility adalah kegunaan atau fungsionalitas suatu web.
Sedangkan usability adalah sifat website yang mendukung
kemampuan pengguna dalam memanipulasi website sehingga pengguna memperoleh apa yang diperlukannya.
Beberapa ciri dari usability antara lain : dapat dipelajari dengan mudah, penggunannya efisien, mudah diingat, dan membuat
pengguna menjadi puas. 3. Correctness
Correctness maksudnya tidak ada kesalahan dalam penulisan
script website , antara lain :
a. Dalam penulisan script HTML tidak ada kesalahan. b. Gambar – gambar yang ditampilkan sesuai yang diharapkan.
c. Tidak ada kesalahan dalam sistem navigasi. 4. Batasan media internet dan web
a. Browser 1. Membuat website yang biasa dipakai di setiap browser,
dan memperhatikan pilihan setting browser para pengguna, sehingga halaman tersebut dapat tampil
dengan lebih maksimal.
25
2. Sedapat mungkin buatlah website dengan teknologi yang paling compatible dan dapat di-load oleh sebagian besar
browser sehingga bisa diterima oleh lebih banyak
pengguna. b. Bandwidth
Untuk menghasilkan website yang menarik namun tetap cepat di-load maka ini berpengaruh juga terhadap besarnya file
total website yang akan dibuat, juga termasuk gambar- gambar yang digunakan.
Untuk website yang baik, loading halaman web tidak lebih dari 8 detik dan ukuran file setiap halaman HTML beserta
gambar–gambarnya tidak lebih dari 65 Kb, agar pengguna yang mengunjungi situs tersebut tidak menjadi jenuh dan
pindah ke situs lain. 5. Website harus memperhatikan aspek Graphical User Interface
GUI. Website
yang baik harus mudah dipahami pada saat pertama kali pengguna mengunjungi website tersebut karena pada saat itulah yang
menentukan apakah pengguna akan mengunjungi website itu lagi. 6. Struktur Link dan Navigasi
Website harus memiliki navigasi dan link yang jelas, agar
pengguna tidak tersesat karena link yang disediakan kurang jelas. Pengguna harus dapat menjelajahi semua halaman dengan mudah,
26
mendapatkan informasi tentang halaman yang sedang dikunjungi dan yang sudah dikunjungi, dan juga perlu diperhatikan kecepatan
pengguna dalam mendapatkan informasi yang diinginkan, misalnya dengan cara mengatur link sedemikian rupa sehingga pengguna
mendapatkan informasi kurang dari 5 kali melakukan klik. Hal ini sangat penting artinya untuk kepuasaan dan kenyamanan pengguna
terhadap website. 7. Alat bantu
a. Peta Situs Penggunaan peta situs dapat mempermudah pengguna
dalam memahami tentang isi dan halaman pada website. b. Search engine
Sebaiknya dibuat search engine mesin pencari untuk mempermudah pengguna dalam mencari informasi yang
diinginkan sehingga pengguna cukup mengetikkan kata kunci untuk informasi yang diinginkan dan informasi
dapat segera ditampilkan. 8. Tampilan visual
Tampilan visual sangat mempengaruhi persepsi awal pengguna mengenai suatu website. Sebaiknya tampilan visual website
disesuaikan dengan tema website itu sendiri. Untuk membuat website yang menarik tidak selalu harus dengan warna–warna cerah atau
desain meniru yang meniru situs–situs lain yang populer, yang
27
terpenting adalah bagaimana tampilan visual website dapat memberikan kesan tersendiri bagi pengguna atau secara singkat
desain yang dibuat memiliki keunikan tersendiri. Berikut pemilihan
warna, dan
typografi dikutip
dari www.toekangweb.or.id
22 Maret 2006 : a. Warna
Warna adalah hal yang pertama dilihat oleh seorang pengunjung terutama warna background, dan seorang
desainer web bisa membuat situs untuk menampilkan warna dulu sementara content yang lain text dan image masih
dalam proses download. Cara ini akan membuat kesan atau mood
untuk seluruh situs itu. Untuk mencapai desain warna yang efektif, bisa dimulai
dengan memilih warna yang bisa merepresentasikan tujuan dari situs tersebut. Pallet warna yang dibuat sebaiknya sesuai
dengan pribadi dan tujuan dari situs. Jika misalnya situs tersebut adalah untuk situs komunitas, maka sebaiknya
memilih warna-warna hangat untuk membuat suasana lebih santai. Jika situs tersebut adalah untuk situs informasi,
dimana content akan mendominasi, maka warna sebaiknya simple
dan tidak mengganggu misalnya tidak menggunakan background
bunga-bunga dengan warna menyolok.
28
Jadi penggunaan warna yang cocok, juga harus didukung oleh pemahaman tentang apa arti warna tersebut di demografi
pengunjung yang dituju. Berikut ini tabel korelasi secara umum dan secara psikologis
antara warna dan orang :
Tabel 2.4. Korelasi Secara Umum dan Secara Psikologi antara Warna dan Orang.
www.toekangweb.or.id07-tips- bentukwarna1.html
Warna Respon Psikologi
Catatan
Merah Power,
energi, kehangatan, cinta,
nafsu, agresif,
bahaya. Warna merah kadang berubah
arti jika
dikombinasikan dengan warna lain.
Merah dikombinasikan dengan warna
hijau maka
akan menjadi simbol natal.
Merah jika dikombinasikan
dengan warna putih
akan mempunyai arti ‘bahagia’ di
budaya oriental. Biru
Kepercayaan, konservatif,
keamanan, teknologi,
kebersihan, keteraturan.
Banyak digunakan
sebagai warna pada logo Bank di
Amerika Serikat
untuk memberikan
kesan ‘kepercayaan’
Hijau Alami,
sehat, keberuntungan,
pembaharuan. Warna
hijau tidak terlalu
‘sukses’ untuk ukuran global. Di Cina dan Perancis kemasan
dengan warna hijau tidak begitu mendapat sambutan.
Kuning Optimis,
harapan, filosofi,
ketidakjujuran, pengecut untuk
budaya barat,
penkhianatan. Kuning adalah warna keramat
dalam agama Hindu.
Ungujingga Spiritual,
misteri, kebangsawanan,
transformasi, kekerasan,
keangkuhan. Warna ungu sangat jarang
ditemui di alam.
Oranye Energy,
keseimbangan, Menekankan sebuah produk
yang tidak mahal.
29
Warna Respon Psikologi
Catatan
kehangatan. Coklat
Tanahbumi, reliability, comfort,
daya tahan. Kemasan makanan di Amerika
sering memakai warna coklat dan sangat sukses, tetapi di
Kolombia, warna coklat untuk kemasan
kurang begitu
membawa hasil. Abu-abu
Intelek, masa depan kayak
warna milenium,
kesederhanaan, kesedihan.
Warna abu-abu adalah warna yang paling gampangmudah
dilihat oleh mata.
Putih Kesucian,
kebersihan, ketepatan,
ketidakbersalahan, steril, kematian.
Di Amerika,
putih melambangkan
perkawinan gaun
pengantin berwarna
putih, tapi di banyak budaya Timur terutama India dan
Cina, warna
putih melambangkan kematian.
Hitam Power, seksualitas,
kecanggihan, kematian,
misteri, ketakutan,
kesedihan, keanggunan.
Melambangkan kematian dan kesedihan di budaya Barat.
Sebagai warna kemasan, hitam melambangkan
keanggunan elegance,
kemakmuran wealth
dan kecanggihan
Sopiscated.
b. Typografi Typografi adalah sebuah seni. Dan adalah sebuah seni yang
cukup rumit, apalagi kerumitannya ditambah dengan medium desain web yang terbatas. Huruf di Web dapat dibuat sebagai
bagian dari grafik image, atau dengan cara HTML. Jika komputer si pengunjung tidak mempunyai bentuk huruf
yang telah diset oleh designer web, maka yang akan digunakan adalah tampilan menggunakan bentuk huruf
alternatif atau bentuk huruf standar default.
30
Designer dapat menentukan pilihan tentang huruf yang
mereka buat secara grafik image, dan juga typeface umum yang dipakai pada isi teks. Terlalu banyaknya bentuk huruf
yang ada di dunia ini menyebabkan susahnya untuk menentukan efekpengaruh apa yang bisa ditimbulkan kepada
pengunjung. Akan tetapi, huruf dibagi dalam beberapa kategori umum, dan biasanya kategori umum ini memiliki
gaya tersendiri, seperti pada tabel berikut :
Tabel 2.5. Kategori Huruf
www.toekangweb.or.id07-tips-bentukwarna3.html
Jenis Huruf Keterangan
Catatan Jenis huruf
Typefaces dengan
strokesekor,dinamakan serifs,
menghiasi jenis
huruf ini. Contoh paling umum adalah Times.
Jenis huruf yang tidak memiliki
strokeekor. Ujungnya bisa berbentuk
tumpul rounded corner atau tajam. Bentuk huruf
Sans-Serif yang
paling populer adalah Helvetica,
dan Arial. Setiap huruf yang berjenis
Monospace mempunyai jaraklebar
yang sama
setiap hurufnya. Huruf W dan I akan mempunyai
ruang yang sama. Contoh huruf Monospace adalah
Courier. Huruf pada mesin tik juga adalah contoh
huruf monospace. Bentuk huruf yang formal.
Serif mengekspresikan
organisasi dan
intelektualitas. Sangat
anggun dan konservatif. Kurang formal,
lebih hangat,
dan bersahabat.
Sans-Serif biasanya sangat cocok sebagai screen font
untuk tampilan di layar monitor karena tajam dan
gampang untuk dibaca.
Berdasarkan pada dasar mesin
ketik.Jenis Monospace
banyak digunakan
oleh programmer untuk codding
dan juga
untuk performatted
text. Belakangan
ini banyak, bentuk Monospace banyak
dipakai oleh designer-
designer yang beraliran
“grunge ” alternatif.
31
9. Kombinasi tampilan, isi, teknologi, kegunaan dan tujuan Prinsip ini pada dasarnya adalah gabungan dari semua prinsip di
atas karena sebuah website yang baik harus dapat menggabungkan semua prinsip tersebut menjadi satu kesatuan yang mendukung
tujuan pembuatan website tersebut.
2.6.2. Home page