Perumusan Masalah Batasan Masalah Metodologi Penelitian

Masyarakat LSM, CERIC juga mengajak para remaja untuk mengetahui hubungan antar kelompok dan konflik yang terjadi di Indonesia, sehingga para remaja menjadi lebih peduli akan konflik. Salah satu bentuk kepedulian CERIC dalam mengajak remaja untuk peduli terhadap konflik yaitu dengan dibuatnya website bertemakan “Youth Studies Center ” dengan nama “Meet Up”. Namun website ini dirasakan penulis belum optimal karena masih belum online dan website ini masih dirasa kurang interaktif dengan pengguna. Hal ini disebabkan karena pihak perusahaan belum memiliki hosting tempat dimana website kita diletakkan di komputer server agar bisa diakses oleh komputer klien serta isi daripada website tersebut masih berupa informasi semata, dan tidak ada interaksi dengan pengunjung website tersebut. Berdasarkan uraian di atas, maka penulisan skripsi ini mengambil judul “Pengembangan Website “Youth Studies Center” pada Center for Research on Inter-Group Relations and Conflict Resolution CERIC”. Diharapkan dengan pengembangan website ini, para remaja bisa saling berbagi pengalaman, cerita, dan sebagainya yang menjadikan para remaja peduli akan konflik di Indonesia. Alasan pemilihan remaja didasari penulis karena remaja merupakan tunas harapan bangsa yang diharapkan menjadi penerus bagi generasi-generasi sebelumnya.

1.2. Perumusan Masalah

Perumusan masalah pada penelitian ini adalah: ”Bagaimana mengembangkan website untuk ”Youth Studies Center” menjadi online dan interaktif sehingga menarik minat para remaja?”. 3

1.3. Batasan Masalah

Penulisan ini hanya membahas pengembangan website “Youth Studies Center ” beserta fitur yang ada. Antara lain : 1. Menggunakan program XAMPP versi 1.6.6a, yang terdiri dari web server phpmyadmin 5.0.51a, bahasa pemrograman PHP versi 5.0.4, dan basis data mySQL versi 5.0.51a. 2. Desain website menggunakan Macromedia Dreamweaver 8.0, desain gambar menggunakan Adobe Photoshop CS 2.0, dan desain animasi berupa teks 2 dimensi dengan menggunakan Macromedia Flash 8.0. 3. Website “Youth Studies Center” memiliki fitur pencarian searching, download , subscriber, forum diskusi, dan buku tamu. 4. Isi website hanya mengenai konflik, dan agenda untuk para remaja yang dibuat oleh CERIC. 5. Tempat penelitian dilakukan di CERIC, Fisip UI Depok Jawa Barat. 1.4. Tujuan Penulisan dan Manfaat Penelitian 1.4.1. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan skripsi ini adalah mengembangkan website ”Youth Studies Center” menjadi online dan interaktif serta bersifat dinamis dan mudah digunakan user friendly sehingga dapat menarik minat para remaja. 4

1.4.2. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penulisan ini antara lain : 1. Bagi penulis Bertambahnya wawasan dan pengalaman penulis tentang ilmu pengembangan website dan hal lainnya yang berkaitan judul skripsi. 2. Bagi CERIC a. Memperoleh bantuan dalam pengembangan website “Youth Studies Center ”. b. Mendapatkan masukan untuk pengembangan website “Youth Studies Center” . c. Memudahkan pihak CERIC untuk menambah atau mengubah data sesuai dengan kondisi yang ada. 3. Bagi Masyarakat Umum Dapat memberikan informasi mengenai konflik yang terjadi di Indonesia kepada seluruh masyarakat umumnya, khususnya untuk para remaja agar peduli akan terjadinya konflik di Indonesia. 5

1.5. Metodologi Penelitian

Metode yang digunakan penulis dibagi menjadi dua, yaitu metode pengumpulan data dan metode pengembangan. 1. Metode pengumpulan data Merupakan metode yang digunakan penulis dalam melakukan analisis data dan menjadikannya informasi yang akan digunakan untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi. a. Observasi Merupakan kegiatan pengamatan yang dilakukan untuk mengembangkan website “Youth Studies Center” menjadi lebih baik. b. Wawancara Kegiatan ini dilakukan untuk memperjelas masalah dasar yang dikehendaki oleh perusahaan dalam pengembangan website ini. c. Kuesioner Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui model dan informasi seperti apa yang diperlukan dalam pengembangan website ”Youth Studies Center” . d. Studi Pustaka Merupakan pengumpulan bahan-bahan yang berkaitan dengan judul skripsi melalui membaca buku-buku dari perpustakaan dan mencari referensi artikel dari internet. 6 2. Metode Pengembangan. Dalam pengembangan website yang penulis lakukan dengan menggunakan metode System Development Life Cycle SDLC dengan model proses waterfall yang dikemukakan oleh Roger S. Pressman 2001 : 28-30 yang meliputi tahap-tahap berikut : a. System Requirement Analysis b. Design c. Code Generation d. Testing e. Support Metode SDLC ini dipilih penulis karena metode ini berjalan secara berurutan sequential sehingga mudah untuk dilakukan. Ketika semua kebutuhan sistem dapat didefinisikan secara utuh, dan benar di awal project, maka bisa dipastikan pengembangan sistem dapat berjalan dengan baik dan tanpa masalah. Namun, ada juga kelemahan dari model ini diantaranya ketika masalah muncul, maka proses berhenti dan tidak dapat menuju ke tahapan selanjutnya, lalu karena pendekatannya secara berurut sequential, maka setiap tahap harus menunggu hasil dari tahap sebelumnya. 7

1.6. Sistematika Penulisan