Secara kultural, manusia membentuk pengetahuannya melalui tiga cara, yaitu melalui cara-cara ilmiah scientific ways, cara-cara
kecendekiawanan scholarly ways, dan cara-cara merancang designerly ways.
23
Ketiga cara ini bisa di kembangkan melalui proses pendidikan berjenjang, sehingga semakin tinggi tingkat pendidikan akan berbanding
lurus dengan tingkat pengetahuan. Tidak ditemukan hasil penelitian lain yang mendukung atau menyanggah hasil analisis hubungan tingkat
pendidikan dengan pengetahuan responden mengenai penanganan diare akut pada balita tahun 2012.
4.3.2 Hubungan Antara Pengetahuan dengan Sikap Responden
Tabel 4. 9 Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Responden Mengenai Penanganan Diare Akut Pada Balita Tahun 2012
Pengetahuan Sikap
p Kurang
Baik + Sedang Jumlah
Jumlah Kurang
6 1.4
6 10.6
0.000
Baik + Sedang
6 10.6
88 83.4
Hubungan antara pengetahuan dengan sikap responden mengenai penanganan diare akut pada balita diuji dengan menggunaka metode chi
square dengan jenis tabel 3x3 BxK. Tetapi, setelah diuji, tabel tersebut tidak layak uji, karena adanya sel yang memiliki nilai expected kurang dari
lima, sehingga peneliti melakukan transformasi data untuk menggabungkan kelompok pengetahuan baik dan sedang serta kelompok sikap baik dan
sedang. Setelah dilakukan transformasi data, peneliti menguji kembali data tersebut dengan metode chi square dengan jenis tabel 2x2. Dari uji yang
kedua masih didapatkan sel dengan nilai expected yang kurang dari lima sehingga diambil hasil uji alternatif, yaitu uji fisher, dengan nilai p 0,05 p
0,000. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan responden dengan sikap responden mengenai penanganan
diare akut pada balita. Tidak ditemukan hasil penelitian lain yang
mendukung atau menyanggah hasil analisis hubungan pengetahuan responden dengan sikap responden mengenai penanganan diare akut pada
balita tahun 2012.
4.3.3 Hubungan Antara Sikap dengan Perilaku Responden
Tabel 4. 10 Hubungan Sikap dengan Perilaku Responden Mengenai Penanganan Diare Akut Pada Balita Tahun 2012
Sikap Perilaku
p Kurang
Baik + Sedang Jumlah
Jumlah Kurang
7 2.2
5 9.8
0.001
Baik + Sedang
12 16.8
82 77.2
Hubungan antara sikap dengan perilaku responden mengenai penanganan diare akut pada balita diuji dengan menggunaka metode chi
square dengan jenis tabel 3x3 BxK. Tetapi, setelah diuji, tabel tersebut tidak layak uji, karena adanya sel yang memiliki nilai expected kurang dari
lima, sehingga peneliti melakukan transformasi data untuk menggabungkan kelompok sikap baik dan sedang serta kelompok perilaku baik dan sedang.
Setelah dilakukan transformasi data, peneliti menguji kembali data tersebut dengan metode chi square dengan jenis tabel 2x2. Dari uji yang kedua
masih didapatkan sel dengan nilai expected yang kurang dari lima sehingga diambil hasil uji alternatif, yaitu uji fisher, dengan nilai p 0,05 p 0,001.
Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara sikap responden dengan perilaku responden mengenai penanganan diare
akut pada balita. Tidak ditemukan hasil penelitian lain yang mendukung
atau menyanggah hasil analisis hubungan sikap responden dengan perilaku responden mengenai penanganan diare akut pada balita tahun 2012.
37
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Jumlah responden kebanyakan berada pada golongan usia antara 25- 34 tahun dengan jumlah responden 48 orang 45,3, tingkat
pendidikan SD dengan jumlah responden 59 orang 55,7, jumlah anak 1 dan 2 dengan jumlah yang sama masing-masing 41 orang
38,7. Gambaran pengetahuan, sikap, dan perilaku responden mayoritas
adalah sedang, dengan sebaran 61 responden 57,5, 90 responden
84,9, dan 59 responden 55,7.
Gambaran pengetahuan spesifik responden: mengenai definisi diare 86 orang responden 81,1 menjawab
benar. mengenai definisi oralit 63 orang responden 59,4 menjawab
salah. mengenai pemberian ASI pada anak diare 93 responden 87,7
sudah menjawab dengan benar. mengenai urgensi pemberian antibiotik 66 orang responden
62,3 menjawab salah. mengenai cara membuat oralit sendiri di rumah 53 responden
50 menjawab benar. mengenai cara pemberian oralit yang benar 77 responden
72,6 menjawab dengan benar. Gambaran sikap spesifik responden:
mengenai cara pemberian makan pada anak diare yang benar menunjukkan 72 responden 67,9 sudah sesuai.
mengenai pemberian ASI pada anak diare 89 responden 84,0 sudah sesuai.