B. PENELITIAN YANG RELEVAN
Tabel 2.3 Penelitian Yang Relevan No
Penelitian dan Peneliti
Subjek penelitian Penelitian
Variabel Penelitian
Metode penelitian
1. Perilaku Seksual
Remaja Santri di Pesantren Purba
Baru Tapanuli Selatan serta Faktor-
Faktor yang Mempengaruhinya,
oleh Asfriyati, dkk, 2004.
Subjek penelitian yang dipakai
yaitu para Santri di Pesantren
Purba Baru Tapanuli.
Varibel penelitiannya
meliputi:
1. Perilaku seksual
remaja santri, 2.
Jenis kelamin, Pengetahuan,
3. Sikap,
4. Urutan dalam
keluarga, 5.
Pendidikan ayah,
6. Pendidikan ibu,
7. Hubungan
dengan orang
tua, 8.
Informasi tentang seks,
9. Hubungan
dengan guru. Kuantitatif
2. Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Perilaku Seksual
Remaja di Jawa Tengah:
Implikasinya terhadap Kebijakan
dan Layanan Kesehatan Seksual
dan Reproduksi; oleh Antono S,
Nicholas JF, dan Zahroh S, 2006.
Subjek penelitian yang
dipakai Mahasiswa
Perguruan Tinggi dan buruh pabrik.
Variablel penelitiannya:
1. Gaya hidup,
2. Harga Diri,
3. Pengendalian
diri, 4.
Relijiusitas, 5.
Aktifitas Sosial, 6.
Pengetahuan, 7.
Sikap terhadap layanan
kesehatan seksual
dan reproduksi,
8. Sikap terhadap
seksualitas, 9.
Dukungan Sosial,
10. Kepercayaan
Diri, 11.
Perilaku Seksual.
Kuantitatif dan Kualitatif
commit to user
3.
Sexual Lifestyles and Inter-personal
Relationships of University Students
in Central Java Indonesia and Their
Implications for Sexual and
Reproductive Health; Zahroh
Shaluhiyah, 2006
Mahasiswa Perguruan Tinggi
di Semarang dan Surakarta,
Variabel Penelitiannya:
1. Sexual lifestyles
2. Sexual
interaction 3.
Love styles 4.
Sexual attitudes 5.
Gender attitudes
6. Leisure
behavior 7.
Personality
8.
Individual background
Kualitatif dan kuantitatif
4.
Prevalence of sexual intercourse
and associated factors among
adolescents attending schools in
Goiânia in the state of Goiás, Brazil;
Sasaki RS., Leles CR., Malta
DC., Sardinha LM., Freire MC.
2015, Ciência Saúde Coletiva, vol.
20 no.1.
Anak sekolah di tahun ke-9 di kota
Goiânia Variabel
Penelitiannya: 1.
Sosiodemografi 2.
Perilaku kesehatan
berisiko 3.
Persepsi citra tubuh
Kuantitatif
5. “Friending” Teens:
Systematic Review of Social Media in
Adolescent and Young Adult Health
Care; Yonker LM., Zan S., Scirica
CV., Jethwani K., Kinane TB, 2015,
The Journal of Medical Internet
Research. Vol 17, No 1.
Remaja Pengguna Media Sosial
Mengidentifikasi penelitian tentang
penggunaan media sosial untuk
berinteraksi dengan remaja dan dewasa
muda untuk mencapai hasil
kesehatan yang positif
Kuantitatif perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
C. KERANGKA BERPIKIR