59 t tabel sebesar 6,234. karena t hitung lebih kecil dari t tabel, maka t
hitung terletak pada daerah penerimaan Ho, sehingga keputusan yang dapat diambil adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan pengaruh
metode pembelajaran smash dengan bola digantung terhadap ketepatan smash siswa peserta ekstrakurikuler bolavoli di SMP Negeri 1 Sanden.
Smash merupakan salah satu cara untuk mencetak poin pada permainan Bolavoli. Metode pembelajaran dengan bola digantung
efektif karena dalam pelaksanaannya memberikan pengalaman ketepatan dan kekuatan tangan serta bola yang kembali dengan cepat
yang kemudian harus segera dismash kembali merupakan metode melatih reflek siswa.
Perbedaan besarnya rerata dari rata-rata skor sebelum dan sesudah perlakuan sebesar 39,2. Namun berdasarkan hasil pengujian
hipotesis, perbedaan itu tidak signifikan, sehingga kesimpulan yang dapat diambil adalah terdapat perbedaan ketepatan smash siswa peserta
ekstrakurikuler bolavoli di SMP Negeri 1 Sanden. Sebelum dan sesudah perlakuan metode pembelajaran dengan bola digantung tetapi tidak
signifikan.
60
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data, deskripsi, pengujian hasil penelitian, dan pembahasan, dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat pengaruh setelah
melalui metode latihan dengan bola digantung terhadap ketepatan Smash peserta ekstrakurikuler bolavoli SMP N 1 Sanden. Adapun besarnya pengaruh
bola digantung terhadap ketepatan smash siswa peserta ekstrakurikuler bolavoli sebesar 39,2.
B. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini telah dilakukan pembatasan masalah agar penelitian yang dilakukan lebih fokus. Namun demikian dalam pelaksanaan di lapangan masih
ada kekurangan atau keterbatasan, antara lain: 1. Sebelum terlaksananya pengambilan data peneliti tidak memperhatikan
kondisi fisik subyek penelitian. 2. Peneliti tidak mampu untuk mengontrol aktivitas yang dilakukan subyek
sebelum pengambilan data. 3. Peneliti tidak memperhatikan makanan yang dikonsumsi subyek sebelum
pengambilan data.
C. Implikasi Hasil Penelitian
Dengan diketahuinya pengaruh latihan bola digantung terhadap ketepatan Smash peserta ekstrakurikuler Bolavoli SMP N 1 Sanden dapat
digunakan sebagai acuan bahwa dalam latihan Smash, untuk memperoleh
61 ketepatan, perlu dilatihkan juga reaksi, kekuatan telapak tangan dan
koordinasi tubuh-mata-tangannya.
Seseorang yang
banyak berlatih
mempunyai koordinasi yang baik dalam melakukan Smash. Metode bola digantung perlu pengembangan lebih lanjut dan dapat menjadi alternatif
latihan untuk meningkatkan kemampuan Smash dalam permainan bola voli.
D. Saran
Berangkat dari kesimpulan maka disarankan kepada beberapa pihak yang terkait dengan pendidikan jasmani, khususnya cabang bolavoli sebagai
berikut: 1. Secara khusus kepada para pelaku olahraga bolavoli pemain dan pelatih
untuk dapat melakukan Smash dengan tepat perlu dilatihkan juga kekuatan otot lengan, kekuatan jari tangan dan koordinasi tubuh-mata-tangannya.
2. Bagi peneliti yang akan datang agar dapat mengadakan pertimbangan penelitian ini dengan menggunakan subyek yang lain, baik dalam kuantitas
maupun tingkatan kualitas pemain. Secara kuantitas dengan menambah jumlah subyek yang ada, sedangkan secara kualitas dengan melibatkan
taraf kemampuan Smash bagi subyek. 3. Diadakan penelitian lanjut dengan menambahkan variabel lain yang
diduga mempunyai sumbangan besar bagi ketepatan Smash atas bolavoli.