Kriteria Ekonomi PROPOSAL KEANGGOTAAN TURKI DI UNI EROPA

b. Kriteria Ekonomi

Kriteria Ekonomi yang tercantum dalam Kriteria Kopenhagen mengharuskan negara calon anggota Uni Eropa untuk memastikan ekonomi pasarnya berfungsi dengan baik dan mampu bersaing dengan negara-negara Uni Eropa lainnya Communication from The Commission to The European Parliament and The Council, 2009-2010:33. Untuk menjamin berfungsinya ekonomi pasar, maka beberapa kondisi berikut perlu dipenuhi oleh negara calon anggota. Yaitu: 1. Tercapainya keseimbangan antara penawaran dan permintaan yang muncul akibat adanya kebebasan bersaing dari kekuatan pasar. 2. Tidak adanya hambatan terhadap keluar masuknya barang atau jasa kedalam suatu negara free trade area. 3. Berlakunya sistem hukum termasuk pengaturan atas hak cipta sehingga kontrak bisnis dapat dilakukan. 4. Tercapainya stabilitas makro ekonomi termasuk stabilitas keuangan publik. 5. Adanya konsensus bersama dari masyarakat terkait kebijakan ekonomi. Selain kelima kondisi diatas, negara calon anggota Uni Eropa juga harus memiliki daya saing ekonomi yang kuat, sehingga mampu bersaing saat menghadapi tekanan persaingan dengan negara-negara anggota di dalam Uni Eropa. Untuk mencapai hal tersebut, suatu negara juga harus mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti, 1. Tingkat stabilitas ekonomi makro yang baik, sehingga pelaku ekonomi dapat mengambil keputusan dalam nuansa perekonomian yang stabil. 2. Jumlah modal finansial dan manusia yang cukup, termasuk juga tersedianya infrastruktur yang memadai untuk menjamin berlangsungnya pendidikan dan penelitian dengan jumlah biaya yang sesuai. 3. Adanya batasan-batasan, sejauh mana pemerintah dapat mempengaruhi daya saing perekonomian melalui kebijakan perdagangan, persaingan, bantuan negara, bahkan dukungan bagi usaha kecil menengah. 4. Banyaknya barang serta jenis barang yang telah diperdagangkan dengan negara anggota. 5. Proporsi perusahaan kecil dalam ekonomi.

c. Kriteria untuk memiliki visi yang sama dengan Uni Eropa dalam