1. Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis

1. 1. 1. 1. 1. Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis Lahirnya Negara-negara Fasis

Situasi Eropa menjelang PD II tidak jauh berbeda dengan situasi menjelang PD I. Suasana diliputi

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli

Jendela Info

ketegangan dan keinginan balas dendam, terutama - Paham ultranasionalisme adalah negara-negara yang kalah perang. Mereka dirugikan paham nasionalisme yang di-

terapkan secara berlebihan. oleh perjanjian-perjanjian yang dibuat oleh blok - Dalam negara fasis, kepentingan

Sekutu. Pada umumnya negara-negara yang terlibat negara lebih diutamakan dari- perang mengalami kehancuran ekonomi. Untuk itu

pada kepentingan apa pun. mereka berusaha bangkit dengan cara yang diktator Rakyat dituntut memiliki pengorbanan yang tinggi untuk dan mengembangkan paham ultranasionalisme. Dari

negaranya. paham ultranasionalisme tersebut lahir negara-negara fasis. Negara-negara fasis yang muncul yaitu Jerman, Italia, dan Jepang.

a. a. a. a. a. Fasisme di Jerman Fasisme di Jerman Fasisme di Jerman Fasisme di Jerman Fasisme di Jerman Dalam PD I Jerman mengalami kekalahan

dan penderitaan yang hebat. Namun, di bawah kepemimpinan Adolf Hittler Jerman mulai bangkit. Melalui Partai Nazi, Adolf Hittler membangun Jerman kembali. Jerman menganut paham Chau inisme yaitu paham yang menganggap dirinya lebih unggul dari ras lainnya. Selain itu juga menganut totaliterisme yaitu paham yang melaksanakan prinsip bahwa semua diutus oleh negara. Rakyat tidak me-

Sumber Encarta Encyclopedia, 2006

miliki kebebasan.

Gambar 2.2 Adolf Hittler

Berikut ini beberapa tindakan yang dilakukan Hittler untuk mewujudkan kejayaan Jerman.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

1) Menolak isi Perjanjian Versailes. Pada tahun 1923, Hittler me-

2) Membangun angkatan perang yang kuat. mimpin gerakan re olusi, namun

3) Mengobarkan semangat anti-Yahudi dengan mengalami kegagalan. Oleh karena membunuh dan mengusir orang-orang Yahudi. itu ia dihukum penjara. Saat

dipenjara, Hittler menulis auto-

4) Membangun hubungan kerja sama politik dan biografi Mein ampf (Perjuanganku) militer dengan Jepang dan Italia (Poros Roberto). yang di dalamnya juga memuat

5) konsep Lebensraum. Membentuk polisi rahasia yang disebut Gestapo.

27 27 27 27 27 Seiring dengan perkembangan yang dialaminya, Jerman mulai

Bab 2 Pe rang Dunia II dan Pe ngaruhnya te rhadap Indo ne s ia

berani melakukan politik ekspansi kembali. Jerman melaksanakan politik Lebensraum (ruang untuk hidup) yaitu gagasan perluasan wilayah melalui perang. Misalnya dengan menduduki Austria dan Cekoslo akia.

b. b. b. b. b. Fasisme di Italia Fasisme di Italia Fasisme di Italia Fasisme di Italia Fasisme di Italia Kalian tentu masih ingat bukan mengapa Italia

pindah ke blok Sekutu Italia adalah salah satu negara pemenang dalam Perang Dunia I. Meskipun menang, Italian merasa kecewa sebab tuntutannya dalam Perjanjian Versailes tidak terpenuhi. Karena kekecewaannya tersebut, Italia mulai bangkit di bawah pimpinan Benito Mussolini . Italia berkembang menjadi negara fasis.

Berikut ini usaha-usaha Benito Mussolini untuk Sumber mengembangkan fasisme di Italia. Encarta Encyclopedia, 2006

Gambar 2.3 Benito Mussolini

1) Mengobarkan semangat Italia Irredenta untuk mempersatukan seluruh bangsa Italia.

2) Memperkuat angkatan perang.

3) Menguasai seluruh Laut Tengah sebagai Mare Nostrum atau Laut Kita.

4) Menduduki Ethiopia dan Albania.

c. c. c. c. c. Fasisme di Jepang Fasisme di Jepang Fasisme di Jepang Fasisme di Jepang Fasisme di Jepang Munculnya fasisme Jepang tidak dapat dipisah-

kan dari Restorasi Meiji. Berkat Restorasi Meiji,

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Jepang berkembang menjadi negara industri yang Semangat bushido yang diagung- kuat. Majunya industri tersebut membawa Jepang kan dalam fasisme Jepang diartikan menjadi negara imperialis. Jepang menjadi negara sebagai semangat berani mati. fasis dan menganut akko I Chiu.

Semangat ini juga mencerminkan etos yang tinggi.

Fasisme di Jepang dipelopori oleh Perdana Menteri Tanaka, masa pemerintahan Kaisar Hirohito dan dikembangkan oleh Perdana Menteri Hideki Tojo. Untuk memperkuat kedudukannya sebagai negara fasis, Kaisar Hirohito melakukan beberapa hal berikut.

1) Mengagungkan semangat bushido.

2) Menyingkirkan tokoh-tokoh politik yang anti militer.

3) Melakukan perluasan wilayah ke negara-negara terdekat seperti Korea, Manchuria, dan Cina.

4) Memodernisasi angkatan perang.

5) Mengenalkan ajaran shinto akko I Chiu yaitu

Sumber Encarta Encyclopedia, 2006

dunia sebagai satu keluarga yang dipimpin oleh Gambar 2.4 Kaisar Hirohito Jepang.

28 28 28 28 28 Ilm u Pe nge ta hua n So s ia l Ke la s IX

Berkembangnya negara-negara fasis seperti Italia, Jerman, dan Jepang membuat situasi politik di kawasan Eropa semakin menghangat, dan diwarnai dengan ketegangan yang mendorong terjadinya Perang Dunia II.

2. 2. 2. 2. 2. Lat ar Bel akang Perang Duni a II Lat ar Bel akang Perang Duni a II Lat ar Bel akang Perang Duni a II Lat ar Bel akang Perang Duni a II Lat ar Bel akang Perang Duni a II Hal-hal yang melatarbelakangi terjadinya Perang Dunia II

dapat digolongkan menjadi sebab umum dan sebab khusus.

a. a. a. a. a. Sebab Um um Sebab Um um Sebab Um um Sebab Um um Sebab Um um Berikut ini sebab-sebab umum terjadinya Perang

Dunia II.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli

Jendela Info

1) Pertentangan antara paham liberalisme dan totaliterisme. Liberalisme memberikan kebebasan Pada PD I pihak yang dihinggapi

revanche idea adalah Prancis karena bagi warga negaranya sedangkan totaliterisme merasa terhina dengan penanda-

mengekang kebebasan warga negara. tanganan Perjanjian Versailes

2) Persekutuan mencari kawan. yang dilakukan di Istana Versailes, Prancis. Sedang menjelang PD II

3) Semangat untuk membalas dendam (revanche yang dihinggapi politik balas idea) karena kekalahan dalam PD I.

dendam adalah Jerman karena

4) Perlombaan senjata antarnegara. sangat dirugikan dalam Perjanjian

5) Versailes. Pertentangan antarnegara imperialis untuk memperebutkan daerah jajahan.

6) Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa dalam mewujudkan perdamaian dunia.

b. b. b. b. b. Sebab Khusus ( Sebab Khusus ( Sebab Khusus ( Sebab Khusus ( Sebab Khusus ( casus bal l y casus bal l y))))) casus bal l y casus bal l y casus bal l y Sebab khusus Perang Dunia II terjadi di dua kawasan yaitu

kawasan Eropa dan kawasan Asia Pasifik. Berikut ini sebab-sebab khusus terjadinya Perang Dunia II.

1) Di kawasan Asia Pasifik, penyerbuan Jepang terhadap pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour tanggal 7 Desember 1941.

2) Di kawasan Eropa, serangan kilat (blit krieg) yang dilakukan Jerman atas Polandia pada tanggal 1 September 1939. Alasan penyerangan itu untuk merebut kembali kota Danzig (penduduknya

Sumber Encarta Encyclopedia, 2006

Gambar 2.5 bangsa Jerman). Dalam waktu singkat sebagian Akibat dari serangan

Jerman atas Polandia.

besar Polandia dikuasai Jerman. Uni So iet yang merasa keamanannya terancam, segera

menyerbu Polandia dari arah Timur. Pada tanggal 3 September 1939 Inggris dan Prancis menyatakan perang terhadap Jerman. Dalam perkembangannya melibatkan banyak negara.

Bab 2 Pe rang Dunia II dan Pe ngaruhnya te rhadap Indo ne s ia