Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi

b. b. b. b. b. Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi Akibat Negatif Globalisasi

1) Munculnya guncangan kebudayaan (cultural shock) guncangan budaya umumnya dialami oleh golongan tua yang terkejut karena melihat adanya perubahan budaya yang dilakukan oleh para generasi muda. Cultural Shock dapat diartikan sebagai ketidaksesuaian unsur-unsur yang saling berbeda sehingga menghasilkan suatu pola yang tidak serasi fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan.

313 313 313 313 Ba b 1 5 Pe rila ku Ma s ya ra ka t da la m Pe rub a ha n So s ia l Buda ya di Era Glo b a l 313

Perubahan unsur-unsur budaya seringkali ditanggapi oleh masyarakat dengan beragam. Bagi masyarakat yang belum siap menerima perubahan-perubahan yang terjadi maka akan timbul goncangan (shock) dalam kehidupan sosial dan budayanya yang mengakibatkan seorang indi idu menjadi tertinggal atau frustasi. Kondisi demikian dapat menyebabkan timbulnya suatu keadaan yang tidak seimbang dan tidak serasi dalam kehidupan. Contoh: di era globalisasi ini unsur-unsur budaya asing seperti pola pergaulan hedonis (memuja kemewahan), pola hidup konsumtif sudah menjadi pola pergaulan dan gaya hidup para remaja kita. Bagi indi idu atau remaja yang tidak siap dan tidak dapat menyesuaikan pada pola pergaulan tersebut, mereka akan menarik diri dari pergaulan atau bahkan ada yang frustasi sehingga menimbulkan tindakan bunuh diri atau perilaku penyimpangan yang lain.

2) Munculnya ketimpangan kebudayaan (cultural lag) kondisi ini terjadi manakala unsur-unsur kebudayaan tidak berkembang secara ber- samaan, salah satu unsur kebudayaan ber- kembang sangat cepat sedangkan unsur lain- nya mengalami ketertinggalan. Ketertinggalan yang terlihat mencolok adalah ketertinggalan alam pikiran dibandingkan pesatnya per- kembangan teknologi, kondisi ini terutama terjadi pada masyarakat yang sedang ber- kembang seperti Indonesia. Untuk mengejar ketertinggalan ini diperlukan penerapan sistem dan pola pendidikan yang berdisiplin tinggi. Contoh: Akibat kenaikan harga BBM pemerintah mengkon ersi bahan bakar minyak menjadi gas dengan cara mensosialisasikan tabung gas ke masyarakat. Namun berhubung sebagian masyarakat belum siap, terkait dengan ke- nyamanan dan keamanan penggunaan tabung gas maka masyarakat kebayakan menolak kon ersi tersebut. Kondisi demikian menunjukkan adanya ketertinggalan budaya (cultural lag) oleh sebagian masyarakat terhadap perubahan budaya dan perkembangan kemajuan teknologi.

Sumber awa Pos, Juli 2008 Gambar 15.8 Pola pergaulan hidup masyarakat yang hedonis dan konsumtif seringkali menimbulkan goncangan

budaya bagi indi idu atau masyarakat yang tidak dapat menyesuaikan diri dengan pola pergaulan/gaya hidup tersebut.

Sumber awa Pos, Juli 2008 Gambar 15.9 Penolakan tabung gas sebagai kon ersi minyak oleh sebagian

masyarakat merupakan contoh bentuk ketertinggalan budaya dalam masyarakat.

314 314 314 314 314 Ilm u Pe nge ta hua n So s ia l IX

Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi Ajang Kreasi

Buatlah tulisan untuk majalah dinding kelas kalian dengan tema Pengaruh Globalisasi Kerjakanlah secara berkelompok

Perubahan yang terjadi di era global saat ini lazim disebut dengan modernisasi dan globalisasi. Modernisasi adalah suatu proses transformasi dari suatu perubahan ke arah yang lebih maju atau meningkat di berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat. Modernisasi berbeda dengan westernisasi. Modernisasi merupakan suatu bentuk proses perubahan dari cara-cara tradisional ke cara-cara yang lebih maju, sedangkan westernisasi adalah proses peniruan oleh suatu masyarakat atau negara terhadap kebudayaan dari negara-negara Barat yang dianggap lebih baik dari budaya daerahnya. Globalisasi dapat diartikan sebagai suatu proses masuk ke lingkungan dunia. Proses globalisasi di dukung oleh adanya saluran-saluran seperti saluran pergaulan, saluran teknologi, dan saluran ekonomi. Tanggapan dan kecenderungan perilaku masyarakat modernisasi dan globalisasi dapat berupa sikap positif dan sikap negatif. Sikap positif meliputi penerimaan secara terbuka, sikap antisipatif dan selektif, adaptif dan adapun tanggapan yang berupa sikap negatif meliputi sikap tertutup dan was-was (apatis), acuh tak acuh dan kurang selektif dalam menyikapii perubahan modernisasi. Modernisasi dan globalisasi dapat mengakibatkan dampak positif maupun negatif terhadap budaya Indonesia.

Re n u n g ka n la h ! Re n u n g ka n la h ! Re n u n g ka n la h ! Re n u n g ka n la h ! Re n u n g ka n la h ! Modernisasi merupakan suatu bentuk perubahan sosial yang umum terjadi

dalam kehidupan masyarakat. Modernisasi mencakup suatu proses perubahan total kehidupan bersama yang tradisional ke arah kemajuan yang rasional dalam segala bidang. Tak ubahnya negara lain, Indonesia sebagai negara berkembang juga berupaya untuk mengadakan perubahan dari kehidupan masyarakat yang tradisional menuju negara modern dengan melaksanakan pembangunan. Dalam proses modernisasi tersebut tidak menutup kemungkinan masuknya unsur-unsur dari luar. Kita sebagai generasi muda dan juga bagian dari masyarakat harus turut serta mendukung serta mendorong proses modernisasi dengan tetap waspada dan selektif terhadap unsur-unsur budaya luar yang masuk dalam negara kita.

Ba b 1 5 Pe rila ku Ma s ya ra ka t da la m Pe rub a ha n So s ia l Buda ya di Era Glo b a l