Visi dan Misi PT. Waskita Karya Budaya PT. Waskita Karya Struktur Organisasi PT. Waskita Karya

54

4.2 Visi dan Misi PT. Waskita Karya

PT. Wakita Karya memiliki visi dan misi yang sangat dijunjung tinggi

4.2.1 Visi PT. Waskita Karya

” Untuk menjadi perusahaan terkemuka dalam bidang industri konstruksi.” Perseroan diarahkan untuk mencapai posisi tiga besar dalam pencapaian pangsa nasional, serta mengembangkan bisnis baru yang terkait dengan bisnis industry konstruksi.

4.2.2 Misi PT. Waskita Karya ”

Untuk meningkatkan nilai perusahaan melalui kualitas tinggi dan daya saing produk konstruksi jasa.” Peningkatan kinerja perusahaan secara berkesinambungan menjadi tolok ukur utama, sementara produk dan jasa dihasilkan sesuai standar mutu, waktu dan biaya, serta memperdulikan keselamatan kerja dan lingkungan, pengembangan sumber daya, dan kesejahteraan karyawan.

4.3 Budaya PT. Waskita Karya

Setiap manusia di Waskita memiliki sikap dan perilaku, yang didasarkan pada kreativitas, dinamis, militansi, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas profesionalnya. PT Waskita Karya Persero suka mengadakan program orientasi pegawai baru yang diselenggarakan oleh Biro Sumber Daya Manusia SDM, program orientasi dilakukan melalui pengenalan terhadap nilai-nilai budaya perusahaan, sejarah, visi dan misi perusahaan, sistem dan prosedur yang ada, Universitas Sumatera Utara 55 fasilitas yang ada fisik dan non fisik, business process perusahaan, peluang dan kesempatan karir yang ada maupun wawasan dari para senior yang telah berhasil dalam karirnya meet the star, serta kunjungan ke proyek-proyek yang dikemas melalui class training. Setelah itu pegawai baru akan menjalankan masa On Job Training OJT selama 6 enam bulan sebelum akhirnya mendapatkan Permanen placement .

4.4 Struktur Organisasi PT. Waskita Karya

Gambar 3.1 Struktur Organisasi PT. Waskita Kary Sumber : PT. Waskita Karya Universitas Sumatera Utara 56

4.4.1 Tugas dan Wewenang 1. Komisaris

Komisaris bertugas untuk mengawasi aktivitas-aktivitas dan kinerja Perusahaan wewenang yang di miliki adalah a. Memberi persetujuan atas kebijakan-kebijakan perusahaan yang di usulkan oleh direktur. b. Membuat keputusan–keputusan yang bersifat strategis dan mempengaruhi kinerja perusahaan dalam jangka panjang. 2. Direktur Utama Direktur Utama bertugas untuk membuat kebijakan-kebijakan perusahaan, dan mengawasi kegiatan-kegiatan harian serta kinerja manager serta para tenaga pemasaran. Seorang direktur memiliki wewenang sebagai berikut : a. Menetukan kebijakan-kebijakan perusahaan. b. Menentukan bagaimana dan dalam bentuk apa insentif diberikan pada karyawan. 3. Sekretariat Perusahaan Sekretariat Perusahaan bertugas sekretaris juga mungkin harus membuat sebuah laporan perusahaan urusan jika penerima administratif. Wewenangnya sebagai berikut: a. Memberikan keterangan pers press release mengenai kebijakan perusahaan. b. Memberikan pertimbangan hukum kepada Direksi dalam merumuskan suatu peraturan atau kebijakan. Universitas Sumatera Utara 57 4. Sistem Pengawasan Intern Sistem Pengawasan Intern bertugas Melakukan audit intern terhadap administrasikeuangan, teknik dan pengelolaan pembangunan seluruh kekayaan perusahaan. Wewenangnya adalah : a. Memberikan saran-saran atau pertimbangan-pertimbangan kepada Direktur Utama dengan hirarki tentang langkah-langkah atau tindakan- tindakan yang perlu diambil dibidang tugasnya 5. Asisten Direksi Asisten Direksi memiliki tugas asisten melayani Direksi-direksi perusahaan terutama Direktur Utama. Memiliki wewenang : a. Mengawasi Kegiatan-kegiatan dari bagian Direksi. 6. Direktur Keuangan Direktur Keuangan bertugas untuk membuat kebijakan-kebijakan perusahaan dalam mengeluarkan uang untuk perusahaan, wewenang direktur keuangan adalah : a. Menentukan kebijakan-kebijakan dalam mengeluarkan uang perusahaan b. Mengatur neraca keuangan perusahaan . 7. Direktur SDM Sistem Direktur SDM Sistem bertugas untuk menerima Pegawai-pegawai baru yang ingin bekerja di Perusahaan ini, wewenang dari Direktur SDM adalah : a. menentukan calon-calon pagawai yang mendaftarkan dirinya ke perusahaan. b. Menentukan sistem yang berlaku di perusahaan Universitas Sumatera Utara 58 8. Direktur Pemasaran Direktur Pemasaran memiliki tugas, mengawasi Biro Pemasaran, agar Biro pemasaran tidak asal memasarkan Perusahaan dan proyek-proyek perusahaan, memiliki wewenang sebagai berikut : a. Menentukan tempat-tempat mana saja yang ingin di pasarkan oleh biro pemasaran. 9. Direktur Produksi Direktur Produksi memiliki tugas, mengawasi Biro produksi dalam memproduksi bahan-bahan konstruksi bangunan. Memiliki wewenang : a. Menentukan bahan-bahan yang harus di gunakan untuk bidang produksi dan bangunan 10. Biro Keuangan Biro Keuangan memiliki Tugas, Mengatur neraca keuangan perusahaan agar tidak terjadi berat sebelah.Memiliki wewenang, a. Mengatur keuangan perusahaan. 11. Biro Akuntansi Biro Akuntansi ini dikelola oleh direktur keuangan, biro akuntansi ini memiliki tugas akuntan berperan sebagai pengolah data transaksi.

4.5 Teknik Analisis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Adhi Karya Kawasan Medan (Plant Patumbak).

11 128 75

Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Ecogreen Oleochemicals Medan Plant

2 54 109

PENGARUH PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. INDOTRUBA

0 7 31

Pengaruh Program Keselamatan, Kesehatan, Dan Keamanan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Cv. Nurina Medan

1 13 138

Pengaruh Jam Kerja Dan Jaminan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Stres Kerja Karyawan Pada Pt Karya Tanah Subur Medan

4 17 97

PENGARUH PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. DJITOE Pengaruh Penerapan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi PT. Djitoe Indonesian Tobacco Surakarta.

0 2 14

PENGARUH PENERAPAN PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN Pengaruh Penerapan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi PT. Djitoe Indonesian Tobacco Surakarta.

0 2 16

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Total Bangun Persada Tbk.

2 4 17

PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan CV. Manunggal Jaya Di Boyolali.

0 2 14

PENGARUH PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan CV. Manunggal Jaya Di Boyolali.

0 3 12