Tahap Praktik Real Pupil Microteaching Tahap Pembekalan PPL Tahap Penerjunan PPL Tahap Praktik Mengajar

13 Pembimbing dan Guru Pamong serta berkoordinasi dengan Kepala Sekolah. Observasi yang dilakukan meliputi observasi lingkungan fisik maupun non fisik sekolah, perangkat pembelajaran, proses pembelajaran, perilaku keadaan siswa, fasilitas pembelajaran dan pemanfaatannya, serta administrasi dan kondisi lembaga sekolah. Selain kegiatan observasi dilakukan juga koordinasi antara mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, guru pamong, dan kepala sekolah.

2. Tahap Praktik Peer-Microteaching

a. Setiap kelompok mahasiswa yang terdiri dari 6-7 orang yang dibimbing oleh seorang dosen pembimbing. b. Mahasiswa membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP yang akan dikonsultasikan dengan dosen pembimbing. c. Mahasiswa secara bergiliran melakukan praktik microteaching yang dibimbing oleh dosen pembimbing. Bagi mahasiswa yang tidak mendapat giliran praktik berperan sebagai pengamat dan sebagai siswa. d. Mahasiswa melakukan praktik minimal 8 kali dengan berlatih berbagai keterampilan mengajar baik untuk kelas rendah maupun kelas tinggi, baik untuk ilmu eksak maupun ilmu non-eksak. e. Praktik mengajar dilakukan dengan menerapkan 10 sepuluh keterampilan dasar mengajar yaitu keterampilan membuka dan menutup pelajaran, keterampilan menjelaskan, keterampilan memberikan penguatan, keterampilan menggunakan media dan alat pembelajaran, keterampilan menyusun skenario pembelajaran, keterampilan mengadakan variasi, keterampilan membimbing diskusi, keterampilan mengelola kelas, keterampilan bertanya, dan keterampilan mengevaluasi. f. Pada setiap akhir praktik mengajar, mahasiswa dan dosen memberi masukan atau evaluasi.

3. Tahap Praktik Real Pupil Microteaching

a. Mahasiswa membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP dengan bimbingan guru kelas maupun guru pamong dan dosen pembimbing sesuai dengan materi yang diberikan. b. Mahasiswa melaksanakan praktik real pupil microteaching 2 kali untuk kelas rendah dan kelas tinggi selama 1-2 jam pelajaran dengan variasi 14 keterampilan mengajar, pengkondisian kelas dan penguasaan materi pelajaran. c. Setelah selesai praktik, mahasiswa melakukan refleksi, dilanjutkan dengan guru kelas atau guru pamong dan dosen pembimbing memberikan masukan kepada mahasiswa.

4. Tahap Pembekalan PPL

a. Pelaksanaan pembekalan secara serentak di ruang Abdullah Sigit, FIP, UNY pada tanggal 20 Juni 2016. b. Semua mahasiswa yang akan melaksanakan PPL wajib mengikuti pembekalan. c. Pelaksanaan diatur oleh koordinator Tim PPL PGSD UNY 20162017.

5. Tahap Penerjunan PPL

Tahap ini merupakan penanda dimulainya kegiatan PPL. Setelah kegiatan ini mahasiswa selama 2 bulan yakni 18 Juli sampai 15 September 2016 akan berada di sekolah untuk melakukan kegiatan praktik mengajar. Kegiatan penerjunan ini dilakukan pada tanggal 18 Juli 2016.

6. Tahap Praktik Mengajar

Tahap praktik mengajar secara khusus dimulai pada tanggal 21 Juli 2016. Berdasarkan arahan dari guru pembimbing dan kepala sekolah pelaksanaan praktik mengajar dilakukan pada kelas I –VI. Program Praktik Pengalaman Lapangan terdiri dari 3 program yaitu terbimbing, mandiri dan ujian. Berikut penjelasannya: a. Praktik Mengajar Terbimbing Praktik mengajar terbimbing merupakan latihan bagi mahasiswa dalam menerapkan kemampuan mengajar secara utuh dan benar dari bimbingan dosen dan guru pembimbing yang meliputi perangkat pembelajaran. Pada kesempatan ini, mahasiswa diberi 4 kali kesempatan untuk mengajar di kelas baik kelas rendah maupun kelas tinggi, yang ilmu eksak maupun non eksak. Praktik mengajar terbimbing dilakukan setelah mahasiswa melakukan pengamatan dan penyusunan program, guru memberikan bimbingan tahap demi tahap secara berkelanjutan, mulai proses konsultasi materi, penyusunan RPP, persiapan sampai pelaksanaan praktik mengajar. 15 b. Praktik Mengajar Mandiri Praktik mengajar mandiri merupakan kelanjutan dari praktik mengajar terbimbing. Guru tidak memberikan bimbingan tahap demi tahap secara berkelanjutan, mahasiswa melaksanakan segala kegiatan secara mandiri dimulai dari proses konsultasi materi, penyusunan RPP, persiapan sampai pelaksanaan praktik mengajar. Mahasiswa diterjunkan ke kelas untuk diberi kesempatan mengajar siswa dengan kemampuan yang dimilikinya dan diberi tanggungjawab penuh untuk mengelola kelas tersebut. Pada kesempatan ini, mahasiswa diberi 4 kali kesempatan untuk mengajar kelas rendah maupun kelas tinggi. Dalam hal ini guru pembimbing hanya memantau jalannya pembelajaran. c. Ujian Praktik Mengajar Praktik mengajar ujian ini merupakan tingkatan akhir pada praktik PPL sebagai tolak ukur keberhasilan pelaksanaan PPL mahasiswa UNY tahun 20162017, dalam hal ini mahasiswa diberi kesempatan 2 kali untuk mengajar kelas rendah dan kelas tinggi di SD Negeri 3 Pengasih dengan dinilai oleh guru kelas dan di awasi juga oleh Dosen Pembimbing PPL.

7. Tahap Evaluasi Praktik Mengajar